Hi sobat kaskus,




Baru-baru ini sedang ramai pemberitaan tentang body checking terhadap peserta miss universe Indonesia, dimana mereka diharuskan tanpa busana di ballroom hotel. Tentu saja mata cctv akan menangkap kegiatan tersebut.

Apalagi, akibat hal ini ada yang melaporkan hal ini ke pihak kepolisian dengan dugaan pelecehan seksual. Karena di ruangan tersebut, ada beberapa orang lelaki.

Jadi sebenarnya penilaian fisik kepada setiap peserta itu memang ada, pihak acara akan memeriksa peserta secara detil seperti ada jerawat atau tidak, area mana saja yang dianggap menggelap, hingga ada stretchmark atau tidak.

Bahkan panitia juga sebenarnya akan mengamati area-area sensitif di tubuh peserta. Namun pada intinya seluruh proses ini dilakukan tanpa harus telanjang dan difoto, apalagi disaksikan banyak orang karena etika timur yang ada di Indonesia.



Lantas bagaimana sih awal mula ada Miss Universe?

Miss Universe adalah kontes kecantikan internasional yang pertama kali diadakan pada tahun 1952. Kontes ini didirikan oleh pemilik waralaba pakaian asal Amerika Serikat, Pacific Mills. Sejak itu, Miss Universe telah menjadi salah satu acara kecantikan paling terkenal dan bergengsi di dunia.

Jadi saat itu, Miss America 1951, Yolanda Betbeze, menolak berpose dengan pakaian renang untuk Catalina Swimwear sehingga perusahaan memutuskan untuk membuat kontesnya sendiri, yaitu Miss Universe.

Pemilihan pakaian dalam kompetisi Miss Universe telah menjadi topik perdebatan dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa orang berpendapat bahwa mengenakan pakaian renang atau gaun malam yang terlihat seksi tidak sesuai dengan pesan positif dan pemberdayaan perempuan. Namun, ada juga pandangan bahwa ini adalah bagian dari tradisi dan presentasi estetika dalam kompetisi kecantikan.



Pihak penyelenggara Miss Universe telah mencoba untuk mengatasi kontroversi ini dengan merombak format kompetisi dan menekankan lebih pada kecerdasan, kepribadian, dan kontribusi sosial dari para peserta. Beberapa tahun terakhir, kompetisi Miss Universe telah berupaya untuk mempromosikan pesan pemberdayaan perempuan dengan fokus pada keterampilan, pencapaian, dan platform sosial yang diadvokasikan oleh para peserta.

Namun demikian, pandangan dan pendekatan terhadap pakaian dalam kompetisi Miss Universe masih bervariasi di berbagai negara dan komunitas.

Setiap tahun, perwakilan dari berbagai negara bersaing dalam berbagai tahap kompetisi, termasuk pemilihan gaun malam, gaun renang, serta wawancara pribadi. Pemenangnya dinobatkan sebagai "Miss Universe" dan mewakili kemuliaan, kecantikan, serta kecerdasan perempuan di seluruh dunia.

Beberapa pemenang Miss Universe yang terkenal termasuk Iris Mittenaere dari Prancis, Pia Wurtzbach dari Filipina, Olivia Culpo dari Amerika Serikat, dan Leila Lopes dari Angola. Kontes ini tidak hanya mengutamakan penampilan fisik, tetapi juga berfokus pada pengetahuan umum, kepribadian, dan kontribusi sosial dari para peserta.



Dan masalah "body checking" dalam konteks Miss Universe tidak secara khusus memiliki peraturan resmi yang dijelaskan oleh penyelenggara. "Body checking" adalah istilah yang mengacu pada penilaian fisik atau pemeriksaan tubuh peserta kompetisi kecantikan, jadi hal itu tergantung pada pihak penyelenggara ajang tersebut.



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2023
referensi : 1, 2, 3
Pic : google