Kaskus

Entertainment

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Makin Panas, Polemik Kasus Rocky Gerung Malah Memunculkan Angka 13! Kok Bisa?

albyabby91Avatar border
TS
albyabby91
Makin Panas, Polemik Kasus Rocky Gerung Malah Memunculkan Angka 13! Kok Bisa?
Hai GanSist!

Beberapa hari terakhir ini perhatian publik tertuju pada polemik yang sedang memanas antara akademisi sekaligus pengamat politik, Rocky gerung dengan beberapa kelompok yang mengaku pendukung Joko Widodo (Jokowi), Presiden Republik Indonesia. Mulanya, Rocky berorasi dalam sebuah forum dihadapan ribuan buruh dari berbagai aliansi. Dalam orasi tersebut, Rocky Gerung melontarkan kritikan yang sangat tajam dan keras pada Presiden Jokowi atas proyek IKN dan Undang-Undang Omnibuslaw yang dinilai tidak pro rakyat. Namun, di tengah-tengah orasinya, Rocky Gerung melontarkan kata "bajingan" dan "tolol" untuk menggambarkan kebijakan pemerintah dalam hal ini Presiden Jokowi yang menurutnya salah arah dan merugikan rakyat.

Makin Panas, Polemik Kasus Rocky Gerung Malah Memunculkan Angka 13! Kok Bisa?

Atas ucapan tersebutlah kasus Rocky Gerung dimulai. Pernyataan kontroversial yang mengatakan Presiden Joko Widodo sebagai "bajingan tolol ini tidak hanya menarik perhatian masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi sorotan media massa dan menjadi bahan diskusi di berbagai platform sosial. Setelah pernyataannya itu, berbagai reaksi bermunculan dari berbagai pihak, termasuk pihak yang mendukung dan menentang.

Dalam menanggapi pernyataan tersebut, masyarakat Indonesia terpecah menjadi dua kubu. Sebagian orang percaya bahwa sebagai seorang akademikus dan figur publik, Rocky Gerung memiliki hak untuk menyampaikan pendapatnya dengan bebas. Mereka berpendapat bahwa kritik terhadap pemimpin negara adalah bagian dari hak asasi manusia untuk menyampaikan pendapat dan memberikan kritik konstruktif dalam demokrasi.

Di sisi lain GanSist, ada orang yang merasa bahwa pernyataan Rocky Gerung adalah penghinaan yang tidak pantas terhadap Presiden dan melampaui batas etika berbicara dalam ruang publik. Mereka khawatir bahwa pernyataan kasar semacam ini dapat menyebabkan ketegangan sosial dan menciptakan iklim politik yang tidak sehat.

Kegaduhan yang terjadi akibat pernyataan Rocky Gerung memiliki implikasi yang lebih luas dalam masyarakat Indonesia. Kontroversi tersebut menyebabkan adanya perpecahan pendapat dan sikap di antara masyarakat. Perbedaan pandangan ini sering kali menjadi semakin memanas dan mengakibatkan tegangan sosial yang mempengaruhi suasana harmoni di antara masyarakat.

Selain itu, kasus ini juga mencerminkan bagaimana opini publik dapat dipengaruhi oleh media massa dan platform sosial. Berita-berita yang bersifat provokatif dan seringkali dipolitisasi dapat meningkatkan polarisasi dan mendistorsi realitas. Dalam konteks ini, seharusnya masyarakat tidak buru-buru larut dalam emosi tetapi sebaiknya menelaah dan mengasah kemampuan kritis dalam memilah informasi agar dapat membentuk pandangan yang obyektif dan rasional.

Uniknya, Ketua Barikade 98, Benny Rhamdani, yang juga adalah pihak yang getol melaporkan Rocky kepada pihak kepolisian malah menghubungkan angka 13 dengan konsep sial dalam konteks Feng shui terhadap Rocky Gerung. Ini jelas adalah ungkapan kekesalan dan kebenciannya secara individu, tidak murni sebagai pembelaan terhadap keadilan dan Hak Asasi Manusia. Dalam kepercayaannya, angka 13 dianggap sebagai angka sial yang membawa nasib buruk bagi seseorang. Meskipun angka ini bisa dianggap sebagai sebuah kebetulan, namun keyakinan seperti ini memperlihatkan bagaimana pandangan spiritual dapat mempengaruhi cara pandang seseorang terhadap situasi dalam kehidupan sehari-hari. Angka 13 ini sendiri adalah jumlah laporan kepada Rocky yang pernah masuk ke pihak kepolisian. Dari 13 laporan tersebut, 12 diantaranya tidak pernah diproses tetapi pada laporan yang ke 13 tersebut, Benny yakin polisi akan memprosesnya.

Namun begitu GanSist, perlu dipahami bahwa angka 13 dan Feng shui adalah sesuatu yang berada di ranah keyakinan pribadi, dan tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Sementara beberapa orang mungkin mempercayainya, yang lainnya mungkin skeptis terhadap konsep ini. Lagipula, sikap yang ditunjukkan oleh Benny tersebut tidak ada hubungannya dengan akar permasalahan dan malah hanya membuat asumsi publik menjadi liar.

Kasus Rocky Gerung yang melibatkan pernyataan kontroversialnya dan respons Ketua Barikade 98, Benny Rhamdani, telah membuka diskusi luas tentang kebebasan berpendapat, etika berbicara di ruang publik, serta peran media dan platform sosial dalam membentuk opini publik. Implikasi dalam masyarakat menunjukkan pentingnya merawat persatuan dan membangun dialog yang konstruktif dalam menghadapi perbedaan pandangan. Selain itu, penerapan angka 13 dalam konteks Feng shui menambah dimensi spiritual yang menarik dalam analisis kasus ini, namun tetap harus dipertimbangkan dengan akal sehat dan ketelitian ilmiah. Semoga kasus ini dapat menjadi momentum bagi masyarakat untuk lebih bijaksana dalam menyampaikan pendapat dan menghormati kebebasan berpendapat dalam bingkai etika sosial yang saling menghargai.

Bagaimana pendapat GanSist mengenai hal ini? Silahkan berkomentar dengan bijak! Terima kasih sudah membaca, sampai jumpa di thread selanjutnya.

Narasi : Ulasan Pribadi

Sumber Referensi :

https://www.cnnindonesia.com/nasiona...bajingan-tolol

Copyright @albyabby912023, All right reserved.
areszzjay
mancitybest
penikmatbucin
penikmatbucin dan 4 lainnya memberi reputasi
3
2K
126
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
KASKUS Official
925.1KThread91KAnggota
Tampilkan semua post
johanbaikatosAvatar border
johanbaikatos
#16
Udah salah sih, kalau jaman mbah, udah jadi rumpon wkwkwkwkw ampas ah
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.