- Beranda
- Berita dan Politik
Meski Tak Masalah dengan Pajak QRIS 0,3 Persen, Pengusaha Warteg Lebih Pilih Tunai
...
![rakitpcmending](https://s.kaskus.id/user/avatar/2021/06/05/avatar11042607_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/3.gif)
TS
rakitpcmending
Meski Tak Masalah dengan Pajak QRIS 0,3 Persen, Pengusaha Warteg Lebih Pilih Tunai
Meski Tak Masalah dengan Pajak QRIS 0,3 Persen, Pengusaha Warteg Lebih Pilih Pembayaran Tunai
![Meski Tak Masalah dengan Pajak QRIS 0,3 Persen, Pengusaha Warteg Lebih Pilih Tunai](https://dl.kaskus.id/statik.tempo.co/data/2023/06/03/id_1208989/1208989_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Koperasi Warteg Nusantara (Kowantara) mengaku tidak mempermasalahkan tarif pajak 0,3 persen dari transaksi QRIS. Peraturan tersebut resmi diterapkan Bank Indonesia (BI).
"Tidak keberatan, tapi mungkin sebaiknya diberlakukan tahun depan sambil menunggu ekonomi dan daya beli masyarakat pulih setelah pandemi," kata Mukroni kepada Tempo, Minggu, 9 Juli 2023.
Di sisi lain, Mukroni mengaku pelanggan warteg selama ini cenderung menggunakan pembayaran tunai. "Rakyat kecil jarang pakai QRIS," kata dia. Sebab, menurutnya, untuk bisa pakai QRIS harus memiliki tabungan di bank terlebih dahulu.
Dengan pangsa pasar masyarakat kelas menengah ke bawah, Mukroni pun lebih memilih mempertahankan transaksi melalui pembayaran tunai. Toh, kata dia, masih sedikit asisten di warteg yang memahami penggunaan QRIS untuk bertransaksi.
Oleh karena itu, menurut Mukroni, perbankan perlu turun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi ihwal transaksi digital ini. "Atau pegawai bak sekali-kali makan di warteg. Praktik pakai QRIS. Jangan makan di restoran besar terus," ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, BI menetapkan tarif baru Merchant Discount Rate (MDR) untuk layanan QRIS bagi usaha mikro sebesar 0,3 persen mulai 1 Juli 2023. Sebelumnya, biaya yang dibebankan ke penyedia pembayaran itu sebesar 0 persen alias gratis.
https://bisnis.tempo.co/read/1746132...mbayaran-tunai
Bener juga yo, aq sih setuju-setuju bae karo kebijakan pemerintah
![pilotproject715](https://s.kaskus.id/user/avatar/2023/05/03/avatar11396484_1.gif)
![lubizers](https://s.kaskus.id/user/avatar/2010/09/02/avatar2032061_9.gif)
![jiresh](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/06/21/avatar10879275_3.gif)
jiresh dan 5 lainnya memberi reputasi
6
1.1K
77
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
671.9KThread•41.5KAnggota
Tampilkan semua post
![tiyorahmat](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/08/28/avatar9077505_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
tiyorahmat
#7
ngapain pake qris kalo dipotong biaya admin? padahal di negara pujaan mak banteng dan opung luhut yaitu china menlen disana ternyata pembayaran digital gk ada potongan (kata penyefong menlen sih begitu)
![qavir](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/07/20/avatar8962113_3.gif)
![Mistaravim](https://s.kaskus.id/user/avatar/2009/11/17/avatar1211167_31.gif)
![aldonistic](https://s.kaskus.id/user/avatar/2015/03/17/avatar7763696_52.gif)
aldonistic dan 6 lainnya memberi reputasi
3
Tutup