Sumber Gambar

Kini gerai-gerai makanan dan minuman cepat saji sudah banyak tersedia di mana-mana. Banyak kita temukan di berbagai tempat dengan banyak varian jenisnya. Dan sebagai sebuah gerai, tentu mereka akan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya. Serta meninggalkan kesan baik ke pelanggannya supaya mereka mau datang lagi.

Yang sempat viral dan banyak bermunculan di mana-mana adalah gerai Mixue. Yaitu sebuah gerai es krim yang kini sudah ada di mana-mana. Perusahaan es krim asal China ini menyebar cepat di segala kota di Indonesia. Khususnya di Jabodetabek, bahkan bisa lebih dari satu Mixue di satu daerah seperti kota atau kabupaten.

Sayangnya, nama Mixue baru-baru ini tercoreng akibat adanya kasus di mana pelayan melakukan hal tidak mengenakkan kepada pelanggannya. Bukan main-main, bahkan pelayan itu kabarnya membentak pelanggan. Hal yang sangat jarang terjadi di gerai mana pun di Indonesia kecuali Karen’s Diner. Tentu hal ini menjadi masalah dan memberikan kesan tidak menyenangkan pada si pelanggan.


Sumber Gambar

Dalam video yang viral di sosial media. Terdengar si pelayan membentauk pelanggan hanya karena diingatkan soal topping. Si pelanggan komplain karena pesanan yang diterimanya tidak sesuai dengan apa yang dipesan. Harusnya si pelanggan mendapay banyak topping, tapi yang dikasih hanya topping boba saja. Wajar pelanggan protes. Akan tetapi si pelayan malah ngotot dan membentak pelanggannya itu.

Bukannya memperbaiki pesanan, si pelayan malah tetap ngotot bahwa yang ia buat sudah sesuai dengan permintaan. Bahkan terdengar samar-samar si pelanggan seperti ingin menangis dan tangannya gemetar. Dan dengan arogannya pelayan tersebut meninggalkan si pelanggan tanpa memperbaiki kesalahannya.

Justru malah pegawai lain yang datang dan meminta maaf kepada pelanggan itu. Akan tetapi, video yang direkamnya itu pun sudah terlanjur tersebar di mana-mana dan menuai banyak sekali kritikan. Banyak sekali yang menyayangkan attitude dari si pegawai Mixue yang membuat pelanggan tidak nyaman dan bahkan kecewa.


Sumber Gambar

Kini, usai perbuatannya viral sang pegawai dalam video itu mengaku salah dan akhirnya meminta maaf. Dalam akun Instagram milik Mixue Cipayung Depok, si pegawai itu meminta maaf sebesar-besarnya khususnya kepada si pelanggan. Ia juga berharap agar permasalahan ini dapat diselesaikan dengan cara kekeluargaan.

Ya, seperti biasa kalau sudah viral dan dihujat ujung-ujungnya pasti minta maaf, klarifikasi dan banyak lagi. Tipikal orang Indonesia, merasa bersalahnya kalau sudah viral. Entah bagaimana nasib si pelanggan tapi bisa saja dia dipecat dari pekerjaannya. Karena perbuatannya itu dilakukan secara sadar dan secara tidak langsung sudah mencoreng nama Mixue.


Sumber Gambar

Mixue sendiri dengan maskot manusia salju itu harusnya bisa menjadi tempat yang ramah untuk siapa pun. Padahal tempat ini sendiri menjadi salah satu favorit orang ketika membeli es krim. Karena harganya yang memang terjangkau. Untuk satu es krim memakai cone saja hanya seharga 8 ribu rupiah. Lalu untuk varian menu es krim lainnya hanya mencapai 16 ribu rupiah.

Selain es krim, Mixue juga menjual minuman teh. Salah satunya yang menjadi favorit adalah teh lemonnya. Dan yang menjaid polemik di sini adalah menu supreme milk tea. Di mana seharusnya ada banyak topping dalam varian ini. Tapi si pegawai arogan itu hanya memasukkan satu topping yaitu bobanya saja. Sehingga memicu cekcok antar pegawai dan pembeli.



Menurut kalian, pegawai seperti ini enaknya dipecat atau diapain nih?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi