Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bedulokAvatar border
TS
OWNER
bedulok
Milanisti Kaskus | 2022•2023 | #WETHECHAMP19NS - Part 1
Milanisti Kaskus | 2022•2023 | #WETHECHAMP19NS - Part 1


Quote:


Milanisti Kaskus | 2022•2023 | #WETHECHAMP19NS - Part 1





SOCCER ROOM GENERAL RULES


Read This Before Posting



Spoiler for Rules:


Spoiler for Rules:



*Peraturan dapat direvisi/dirubah sewaktu waktu emoticon-shakehand
mil4nista
m4r1c0
yoseph37
yoseph37 dan 23 lainnya memberi reputasi
18
1.1M
29.8K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Milanisti Kaskus
Milanisti Kaskus
240Thread1.8KAnggota
Tampilkan semua post
semudhmaniaAvatar border
semudhmania
#6992
REVIEW END-SEASON

Manajemen + mercato: 8/10
Kalau kita lihat aktivitas mercato, sebenarnya Milan itu udah responsif banget. Hampir semua posisi yang butuh ditambal udah ditambah. Striker datangkan Origi, CAM datangkan CdK, Mid datangkan Vrancx dan Adli, CB datangkan Thiaw, RB datangkan Dest. Dengan budget pas-pasan, apa yang didatangkan ini udah lumayan banget.

Dan lets be honest aja, semua kedatangan itu di atas kertas make sense dan potensial. Origi alumni Liverpool dan umur lagi prime, CdK wonderkid yang habis jadi topskor liga, Thiaw kapten tim U19 Jerman, Dest mantan wonderkid juga yg gagal bersinar dari Barca. Yang so-so ya paling cuma Adli, Vrancx, dan Pobega.

Nilai plus lainnya dari manajemen ya para pilar udah pada extend (tinggal Maignan).
Kalau aja mercato kemarin ada RW yang datang, mungkin akan ane kasih nilai 10/10.

Pioli: 5/10
Nah, menurut ane akar masalah justru ada di Pioli. Dari sekitar 7-8 pemain yang didatangkan, ngga ada yg bener-bener jadi pembeda. Thiaw pun IMO sebenarnya masih di bawah Kjaer, tpi unggul dari sisi fitness aja.

Datengin 7 pemain itu banyak lho..
Kalau 7 dianggap kurang, apa iya kita setiap mercato harus datengin 13 pemain baru dirasa cukup?
Atau Milan harus beli pemain ratusan juta model Bellingham baru dianggap udah belanja dengan cukup?

Ketika pada bilang Redbird harus keluar duit lebih banyak. Pertanyaan ane: apa yang membuat Pioli dirasa berhak untuk dikasih uang jajan lebih? Saat ini yang jelas track record doi dalam memanfaatkan pemain baru kan cenderung medioker.
Bisa jadi semakin besar duit yang dikasih, semakin besar pula bodongnya.


Dari sisi strategi, Milan juga stuck. Sering kali Milan ketolong sama skill individu Leao + finishing top dari Giroud. 2 match terakhir adalah contoh nyata.
Ketika 2 orang itu ngga ada, taktik Milan ompong bahkan buat ngebongkar tim papan bawah sekalipun. Padahal IMO tim yang sehat ya tim yang menang secara kolektif, bukan melulu digendong sama 1-2 individu.
Subs yang dilakukan juga kayanya nyaris selalu no impact (kecuali masukin Leao atau Giroud).

Dan jangan lupa kita secara kualitas seharusnya ngga layak lolos UCL, tapi terbantu give away dari Juve.
Tanpa kebodohan Juve, level kita yang sahih ya main di liga malam jumat.

Pemain: 9/10
Ini adalah faktor penyelamat Milan. Pemain bisa pada step up untuk jadi pembeda. Khususnya Leao, Giroud, Tonali, Krunic, Theo, Kjaer, dan Maignan. Ketika secara tim kita linglung dan main ngga jelas, salah satu dari mereka kerap jadi pembeda (entah secara defense atau offense).

Skill individu emang bisa jadi pembeda, tpi buat ane sih ngga bijak untuk jadi tumpuan utama.

Ketergantungan Milan sama aksi individu inilah yang bikin sering ada wondergol, dan di tim lain jarang terjadi. Leao, Theo, Brahim, Saele....empat pemain itu pernah bikin assist/gol yang berawal dari gocek-gocek sendiri.
Bahkan level Kvara, Di Maria, Chiesa, Lautaro, Immobile rasanya ngga pernah yg bikin gol setelah solo run puluhan meter dan gocek 3-4 pemain.
Diubah oleh semudhmania 05-06-2023 08:02
koephe
sibaba
DevilGuardian
DevilGuardian dan 14 lainnya memberi reputasi
15
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.