- Beranda
- Asal Vietcong Senang
Petualangan si Ucup (Dari Gembel Menjadi Bacpacker) — True Story By Kaskuser Gembel
...
TS
User telah dihapus
Petualangan si Ucup (Dari Gembel Menjadi Bacpacker) — True Story By Kaskuser Gembel
Gue ucup. Ini adalah remake kisah backpacker gue. Kenapa di remake? Soalnya gue baru dapet akun (KREATOR) dari salah satu kaskuser. Itulah knapa thread sebelumnya gw hapus dan menulis ulang kisah hidup gue.
Tapi, gak hanya menulis ulang sebuah kisah. Gue juga mengulang kembali perjalanan yang udah gue mulai. Bijimana kamsudnya? Jadi kemaren gue udah Backpackeran dan udah sampai di Bandung, tuh. Tapi karna suatu alasan gue batal melanjutkan perjalanan ke Jogja dan mutusin puter balik ke Jakarta. Wkakaka..


Gue bekpekeran gene dgn ala-ala gembel, yak. Dengan modal yang sangat minim. Gue sama sekali nggak punya konsep perjalanan, persiapan juga nggak matang. Rute tujuan bisa dibilang abstrak. Dari segi fisik, mental, apalagi logistik semuanya amburadul. Kalo boleh jujur, gue sebenernya ragu melakukan ini. Tapi mau gimana lagi? Mau kerja pun masih suka pilih-pilih, masih aja gengsian. Daripada plonga-plongo doang di stasiun. Lebih baik gue Backpackeran aja sampe mati.
Apa tujuan gue? Banyak yang bilang, bahwa jalan-jalan kelilingi daerah di Indonesia, katanya sebagai wujud cintanya terhadap Indonesia. Kalo gue sih nggak kayak begitu. Menunjukkan cinta pada negara nggak mesti dengan cara bekpekeran. Dengan lo berperilaku baik, mentaati peraturan hukum, tidak korupsi, tidak membuang sampah sembarangan, dan membeli produk-produk lokal. Itu aja udah lebih dari cukup. Kalo tujuan gue sendiri lebih ke arah pendewasaan dan perenungan, lebih kurang nya begitu. Gimana caranya supaya gue bisa lebih mengenali diri sendiri. Gue yakin, gak selamanya idealis gak bisa di jual. Dengan mengunjungi tempat-tempat sepi yang jarang dijamah, mungkin, nantinya gue bisa menentukan langkah yang ideal dalam kondisi yang gak ideal. Ini juga semacam penebusan dosa buat gue pribadi. Soalnya gue udah banyak banget ngecewain orang, khususnya kaskuser-kaskuser yang pernah membantu. Gue masih belum bisa memenuhi harapan mereka. Gue masih aja keras kepala, bebal, dan gengsian. Gue kesel sama diri gue yang pala batu ini. Gue harus apalagi? Mau mati pun nggak punya nyali. Entah dengan cara apalagi bisa membuat gue berubah.
Harapanya, dengan melakukan perjalanan ini, nantinya dapat membuka hati dan mata gue. Semakin gue mengenal orang-orang kecil mungkin bisa membuat gue lebih bersyukur dengan kondisi yang ada. Gue perlu melihat & merasakan langsung keras nya kehidupan diluaran sana. Gue ingin melihat lebih banyak sudut pandang agar dapat gambaran yang objektif. Gue mau lebih meresapi ciptaan Allah yang maha keren ini. Kelihatanya kita semua butuh itu. Gue nggak tau nantinya bakal berakhir di kota mana dan bakal jadi seperti apa. Tapi dimana pun itu nanti. Ketika udah sampai di akhir perjalanan dimana gue udah capek dan letih. Gue harap, dititik itu, gue udah bener-bener berubah. Yang pasti jadi pribadi yang lebih baik. Semoga aja.
This is my life, this is my choice.
Entah ke mana pilihan ini akan membawa. Menuju pada kebahagiaan atau kesedihan. Gak ada yang tau. Yang pasti, gue akan menjalani semuanya dengan kerendahan hati. Pada satu titik, gue mungkin merasa nggak kuat dan pengen menyerah aja rasa-rasanya. Tapi, memang kayak gitulah hidup, yekann? Dijalani dan dinikmati aja. Akhir kata, selamat menikmati petualangan gue di thread ini.
Supaya lebih memahami isi thread. Bisa simak perjalanan gue sebelumnya, nich:
PS: Gue pake 4 akun selama update pengalaman merantau, yakni:
1. @Heybunggg
2. @limpo001
3. @calongigolo0
4. ucup.supertramp
Kenapa update pake banyak akun? Soalnya akun gue bolak-balik di banned karna ceritanya terlalu ekstrem. Tapi di thread ini gue usahain gak aneh-aneh. Tujuan pertama gue adalah Jogja. Disana ada yang nawarin gue kerjaan. Gak tau masih tersedia apa enggak. Perjalanan gue ke Jogja dan aktivitas gue selama di Jogja bakal gue update disini, sapa tau bisa bermanfaat buat kelen-kelen smua? Yang mau pergi ke Jogja ala bekpeker gembel mungkin bisa di simak juga.
Tapi, gak hanya menulis ulang sebuah kisah. Gue juga mengulang kembali perjalanan yang udah gue mulai. Bijimana kamsudnya? Jadi kemaren gue udah Backpackeran dan udah sampai di Bandung, tuh. Tapi karna suatu alasan gue batal melanjutkan perjalanan ke Jogja dan mutusin puter balik ke Jakarta. Wkakaka..

Gue bekpekeran gene dgn ala-ala gembel, yak. Dengan modal yang sangat minim. Gue sama sekali nggak punya konsep perjalanan, persiapan juga nggak matang. Rute tujuan bisa dibilang abstrak. Dari segi fisik, mental, apalagi logistik semuanya amburadul. Kalo boleh jujur, gue sebenernya ragu melakukan ini. Tapi mau gimana lagi? Mau kerja pun masih suka pilih-pilih, masih aja gengsian. Daripada plonga-plongo doang di stasiun. Lebih baik gue Backpackeran aja sampe mati.
Apa tujuan gue? Banyak yang bilang, bahwa jalan-jalan kelilingi daerah di Indonesia, katanya sebagai wujud cintanya terhadap Indonesia. Kalo gue sih nggak kayak begitu. Menunjukkan cinta pada negara nggak mesti dengan cara bekpekeran. Dengan lo berperilaku baik, mentaati peraturan hukum, tidak korupsi, tidak membuang sampah sembarangan, dan membeli produk-produk lokal. Itu aja udah lebih dari cukup. Kalo tujuan gue sendiri lebih ke arah pendewasaan dan perenungan, lebih kurang nya begitu. Gimana caranya supaya gue bisa lebih mengenali diri sendiri. Gue yakin, gak selamanya idealis gak bisa di jual. Dengan mengunjungi tempat-tempat sepi yang jarang dijamah, mungkin, nantinya gue bisa menentukan langkah yang ideal dalam kondisi yang gak ideal. Ini juga semacam penebusan dosa buat gue pribadi. Soalnya gue udah banyak banget ngecewain orang, khususnya kaskuser-kaskuser yang pernah membantu. Gue masih belum bisa memenuhi harapan mereka. Gue masih aja keras kepala, bebal, dan gengsian. Gue kesel sama diri gue yang pala batu ini. Gue harus apalagi? Mau mati pun nggak punya nyali. Entah dengan cara apalagi bisa membuat gue berubah.
Harapanya, dengan melakukan perjalanan ini, nantinya dapat membuka hati dan mata gue. Semakin gue mengenal orang-orang kecil mungkin bisa membuat gue lebih bersyukur dengan kondisi yang ada. Gue perlu melihat & merasakan langsung keras nya kehidupan diluaran sana. Gue ingin melihat lebih banyak sudut pandang agar dapat gambaran yang objektif. Gue mau lebih meresapi ciptaan Allah yang maha keren ini. Kelihatanya kita semua butuh itu. Gue nggak tau nantinya bakal berakhir di kota mana dan bakal jadi seperti apa. Tapi dimana pun itu nanti. Ketika udah sampai di akhir perjalanan dimana gue udah capek dan letih. Gue harap, dititik itu, gue udah bener-bener berubah. Yang pasti jadi pribadi yang lebih baik. Semoga aja.
This is my life, this is my choice.
Entah ke mana pilihan ini akan membawa. Menuju pada kebahagiaan atau kesedihan. Gak ada yang tau. Yang pasti, gue akan menjalani semuanya dengan kerendahan hati. Pada satu titik, gue mungkin merasa nggak kuat dan pengen menyerah aja rasa-rasanya. Tapi, memang kayak gitulah hidup, yekann? Dijalani dan dinikmati aja. Akhir kata, selamat menikmati petualangan gue di thread ini.
enjoy.. 

***
Supaya lebih memahami isi thread. Bisa simak perjalanan gue sebelumnya, nich:
Quote:
PS: Gue pake 4 akun selama update pengalaman merantau, yakni:
1. @Heybunggg
2. @limpo001
3. @calongigolo0
4. ucup.supertramp
Kenapa update pake banyak akun? Soalnya akun gue bolak-balik di banned karna ceritanya terlalu ekstrem. Tapi di thread ini gue usahain gak aneh-aneh. Tujuan pertama gue adalah Jogja. Disana ada yang nawarin gue kerjaan. Gak tau masih tersedia apa enggak. Perjalanan gue ke Jogja dan aktivitas gue selama di Jogja bakal gue update disini, sapa tau bisa bermanfaat buat kelen-kelen smua? Yang mau pergi ke Jogja ala bekpeker gembel mungkin bisa di simak juga.
Salam Petualang. 

Diubah oleh User telah dihapus 26-05-2023 17:25
handarunaufal dan 29 lainnya memberi reputasi
-4
15.9K
2.6K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Asal Vietcong Senang
312Thread•2.7KAnggota
Tampilkan semua post
TS
User telah dihapus
#2
PART 1
Departure
Start perjalanan gue di mulai hari ini, tepatnya sore ini gaess..

Rute perjalanan gue pake cara sebelumnya demi penghematan (sampe bosen gue ngetiknya). Cara yang gimana? Jadi gue nyambung-nyambung gitu naik KA Lokal dan akan transit di beberapa stasiun. Pertama, gue mulai perjalanan dari Stasiun Cikarang naik KA Lokal Walahar tujuan Purwakarta. Harga tiket 4k. Untuk start keberangkatan di mulai pukul 18:45 WIB sore dan akan sampai di Purwakarta sekitar pukul 20:31 WIB malam.

Saat ini gue udah berada di Stasiun Cikarang dan sedang menunggu kedatangan kereta.


Sesampainya di Purwakarta, gue akan bermalam di Stasiun Purwakarta sampe pagi dan molor disana. Dan paginya, gue akan kembali melanjutkan perjalanan menaiki KA Lokal Cibatu jurusan Purwakarta - Bandung. Untuk harga tiket cuma 8k saja.

Dari Purwakarta, nanti gue akan turun di Stasiun Kiaracondong (Bandung) dan sementara akan stay di Bandung sampe malem. Ngapain ya nanti gue disana? Kali aja ada yang mau Meet Upsama gue, gass kuyy.. Gue punya waktu sampe malem hehehe, Colek @qwertyunik @koguma @lord.ucup. Kaskuser regional Bandung kuyy lahh gass..

Senin malam sekitar pukul 22 WIB gue akan kembali melanjutkan perjalanan. Kali ini gue naik KA Antar Kota. Jurusan Kiaracondong - Kutuarjo. Harga tiket nya 62k. Waktu tempuh perjalanan cukup lama sekitar 7 jam'an.

Sesampainya di Kutuarjo gue bakal transit lagi, dan next akan menaiki kereta terakhir, yakni KA lokal. Jurusan kutuarjo - Yogyakarta. Biaya tiket nya hanya 8k. Dan sampailah gue di Jogja!


Begitulah kira-kira perjalanan gue yang di rekap secara singkat. Intinya gini biar gampang:
1. Cikarang > Purwakarta (4k)
2. Purwakarta > Bandung (8k)
3. Kiaracondong > Kutuarjo (62k)
4. Kutuarjo > Yogyakarta (8k)
Total 82k. Cukup murah kan?
Mungkin tips sederhana ini bisa berguna buat kalian yang mau bekpekeran dengan low budget. Sebenernya ada cara lain yang lebih simpel dan lebih murah juga. Apa itu? Yakni, dengan menaiki kereta Begawan (Kalo ini kereta nya langsung kagak transit2 lagi). Dari Jakarta (St. Senen) langsung ke Yogyakarta. Cuma lo hrs mesan tiket dr jauh-jauh hari supaya kebagian. Kalo mepet pesen tiket di hari H lo gak akan kebagian. Gue sebelumnya udah ngecek di web KAI untuk 2 minggu kedepan udah pada full di booking smua. Secara memang murah seh harganya. Cuma 75k. Yang murah memang selalu laris.
Yaps. Begitulah..
Doakan gua ya. Supaya selamat sampai tujuan.

.
.
.
.
.
.
.
PS: terima kasih buat agan syihab yang telah membantu gue memesan tiket.

Diubah oleh User telah dihapus 21-05-2023 18:48
butir4nd3bu dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup