Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

l13skaAvatar border
TS
l13ska
Curhat Soal Pinjol Dan Pay Later
Mau curhat nih Gan Sis

Miris, cuma kata ini sih yang cocok buat mengawali apa yang ane pendam dalam hati.

Jadi ceritanya sejak 2021 ane berjuang buat Lepas dari lilitan hutang di apl jual beli online. Hutang saya ini selain dari pinjol yang ada di aplikasi juga hutang pembelian barang secara pay later.

Eh ternyata ada teman SMA ane baru-baru ini bercerita bahwa ia habis kena penipuan di telegram. Dan uang yang ia ditipu itu berasal dari salah satu pinjol yang katanya ilegal. Namun penagihannya gila abis, temen ane dikatain maling m fotonya disebar luaskan. Btw, temen ane ini istrinya dr seorang TNI loh. Bayangin betapa malunya dia dan suaminya.

Mirisnya lagi, demi melunasi utang akibat penipuan itu temen ane terpaksa pinjam uang di aplikasi langganan saya belanja. Kita sebut saja ini si orange. Akhir september kemaren dia chat mau pinjam uang ke aku buat bayar pinjol. Namun aku balas bahwa akupn masih ada tanggungan di si orange yang harus aku lunasi.

Mengingat keadaannya dari segi ekonomi yang masih kurang, ane gak sengaja barusan nemuin aktivitas belanja dia yang habis beli mainan bt anak cowok seharga 1juta dengan sistem pembayaran PL.

Heran saya, kug teman ane bersni bannget ya ambil pinjaman padahal bulan kemaren dia bilang harus berhemat. Disebutnya bahwa dia otomatis setiap hari bakal masak tempe tahu biar bisa lunasi utang di pinjol.

Ini kug sudah berani beli mainan pakai pay later? Apalagi jumlah angsiran bulannya sekitar 170k an it belum ditambah angsuran tersisa bulan kemaren. Belum utang di pinjol yg belum lunas.

Kalau dipikir-pikir sih dia berhak untuk beli apapun dan it bukan urusan saya. Tapi kalau mengingat sedihnya dia pas curhat kemaren kug saya jadi merasa agak dibohongi ya? Apa benar dia terjerat pinjol sampai segitunya.

Kug saya jadi melihat diri saya di temen saya yg terjebak dalam lingkaran setan. Alhamdulillah, kini saya sudah bisa lepas dari pinjaman berbunga yang gak wajar itu. Kalau menurut gan sis gimana?

Adakah yang sempat terjebak dalam pinjaman n bunga yang mencekik macam saya?


bukhorigan
bukhorigan memberi reputasi
1
1.6K
22
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
Heart to HeartKASKUS Official
21.9KThread28.3KAnggota
Tampilkan semua post
thedandiessAvatar border
thedandiess
#10
Saya bisa memahami perasaan Anda terkait teman Anda yang terjebak dalam hutang dan bunga yang mencekik. Sebagai teman, Anda pasti merasa prihatin dan ingin membantunya, namun pada saat yang sama, Anda juga harus mempertimbangkan kesehatan keuangan Anda sendiri.

Mengenai pertanyaan Anda tentang apakah ada yang pernah terjebak dalam hutang dan bunga seperti yang Anda alami, saya yakin banyak orang yang mengalami hal yang sama. Pinjaman online dan pembayaran pay later memang bisa memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam berbelanja atau mengatasi kebutuhan finansial, namun jika tidak digunakan dengan bijak, bisa menyebabkan masalah keuangan yang serius.

Saran saya adalah, jika Anda masih memiliki tanggungan di si orange, prioritaskan untuk melunasi tanggungan tersebut terlebih dahulu sebelum meminjamkan uang ke teman Anda. Selain itu, cobalah untuk berbicara dengan teman Anda dengan baik-baik, dan berikan saran yang dapat membantunya keluar dari lingkaran hutang dan bunga yang mencekik. Anda juga bisa membantunya untuk mencari informasi tentang lembaga atau program yang dapat membantunya mengatasi masalah keuangan tersebut.

Terakhir, penting untuk mengambil pelajaran dari pengalaman ini dan berhati-hati dalam menggunakan layanan pinjaman online atau pay later di masa depan. Pastikan untuk membaca dan memahami syarat dan ketentuan secara teliti sebelum mengambil pinjaman atau melakukan pembayaran pay later. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari ahli keuangan jika Anda merasa kesulitan dalam mengelola keuangan Anda.
l13ska
l13ska memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.