Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

perrywhiteAvatar border
TS
perrywhite
Beda Sikap dengan PDIP soal Pildun U-20, Gibran: Saya Siap Terima Hukuman
Beda Sikap dengan PDIP soal Pildun U-20, Gibran: Saya Siap Terima Hukuman


Jakarta - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memastikan tak akan ada sanksi yang diberikan kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terkait penolakan timnas Israel di Piala Dunia U-20 hingga berakhir dibatalkan. Namun demikian, Gibran justru mengaku siap menerima hukuman dari PDIP atas perbedaan sikap tersebut.

Gibran menyampaikan itu lewat akun Twitternya @gibran_tweet. Dia merespons tangkapan layar berita detikcom yang berjudul 'PDIP: Tak Ada Sanksi ke Gibran soal Beda Sikap Terkait Piala Dunia U-20'.

"Saya siap menerima hukuman," kata Gibran dalam cuitannya seperti dilihat detikcom, Jumat (31/3/2023).

Gibran tak menjelaskan lebih jauh alasan menyatakan dirinya siap dihukum oleh PDIP atas sikapnya. Namun sebelumnya, Gibran juga sudah sempat menyampaikan permohonan maaf yang secara khusus ditujukkan kepada Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

"Mohon maaf kalau ada yang kata-kata saya yang salah. Mohon maaf ke semua, Pak Ganjar, Pak Koster, semuanya mungkin tersinggung kata-kata saya," kata Gibran di Balai Kota Solo, dilansir detikJateng, Kamis (30/3).

Gibran mengaku memposisikan diri sebagai tuan rumah karena Solo menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 di Indonesia.

"Saya itu memposisikan diri sebagai tuan rumah, tuan rumah dan juga saya ditugasi untuk jadi tuan rumah final, makanya persiapan benar-benar total," jelas Gibran.

Lebih lanjut, Gibran enggan menjawab ketika ditanya apakah ada teguran dari PDIP soal sikapnya yang berbeda.


PDIP Tak Akan Sanksi Gibran

Seperti diketahui, Hasto Kristiyanto merespons soal beda sikap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terkait penolakan timnas Israel di Piala Dunia U-20 hingga berakhir dibatalkan. Hasto mengatakan tak ada sanksi yang diberikan kepada Gibran.

Awalnya Hasto mengatakan PDIP telah mengumpulkan kepala daerah terkait hal ini. Hasilnya, didapati bahwa tak ada perbedaan pendapat.


"Sudah, sudah, sudah satu, nggak ada persoalan. Kan kemarin kami sudah mengumpulkan secara daring seluruh kepala daerah dari PDIP, kami berikan penjelasan jadi tidak ada perbedaan," kata Hasto di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Kamis (30/3).

Hasto mengatakan perbedaan pandangan di partai menurutnya merupakan hal yang biasa. Ia menegaskan tak ada sanksi yang diberikan kepada putra sulung Presiden Joko Widodo itu.

"Yang namanya dinamika dalam keluarga kan biasa, Mas Gibran, saya, Pak Hendi, itu kan semua juga dalam proses, proses pematangan dan setiap pemimpin kan diuji dan kemudian belajar dari berbagai persoalan-persoalan itu," ujar Hasto.

"Jadi nggak ada sanksi menyanksi apalagi kita berbicara tentang hal yang baik tentang sepakbola. Semua pihak kan sama, yaitu bagaimana kita membangun sepakbola yang baik, menjadi tuan rumah yang baik, hanya kemudian di tingkat implementasinya respons dalam menghadapi setiap masalah itu kemudian ada yang beda-beda, itu biasa," sambungnya.

Sumber :

https://news.detik.com/berita/d-6647...erima-hukuman.

gabener.edan
bukan.bomat
bhagarvani
bhagarvani dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.2K
33
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Tampilkan semua post
nekoyashikkiAvatar border
nekoyashikki
#7
kalo sampe di sanksi justru itu artinya PDIP bunuh diri, satu2nya yg bisa dibilang perwakilan anak muda ya Gibran. selain itu, berarti partai juga menunjukan kebebasan pendapat dalam partai juga ga ada, artinya yg menolak2 ini semua "paksaan", siap2 makin merosot emoticon-Wink
bhagarvani
itkgid
cuacarino123740
cuacarino123740 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.