• Beranda
  • ...
  • Movies
  • [Thread Review Film] The Last Film You Saw - Good/bad/Biasa? MASUK!! - Part 4

lightyearAvatar border
TS
OWNER
lightyear
[Thread Review Film] The Last Film You Saw - Good/bad/Biasa? MASUK!! - Part 4
Selesai nonton film, terus ingin berbagi kesan-kesan dan review filmnya? Biar bisa jadi rekomendasi buat foviers lainnya, atau cuma ingin cari wadah ngumpat karena filmnya jelek banget? Silahkan di share dimari, tenang, syaratnya gak susah kok.

1. NO SPOILER, kalaupun harus, jangan lupa pake tag spoiler.
2. No SARA, Personal Insult dan Pornografi.
3. Debat boleh tapi jangan berkelahi.
4. Jangan pake poster / gambar yang sizenya besar. Kasian yang fakir bandwith.
5. No multiple post. Gunakan multiquote jika ingin menquote beberapa postingan sekaligus.
6. Dilarang share link download dan request link download
7. Melanggar salah satu peraturan di atas siap-siap kena bata merah / banned


Note:Usahakan kalau review film tidak hanya berisi sinopsis/jalan ceritanya saja. Dan harus diberi rating/penilaian pribadi.

BUKAN TEMPAT MINTA REKOMENDASI FILM. UDAH ADA THREADNYA : THREAD BERTANYA JUDUL FILM

Quote:



ARCHIVES:
Thread Rejuvenated Part 1-- (11/2010 - 7/2011)
Thread Rejuvenated Part 2 -- (7/2011 - 2/2012)
Thread Review -- (2/2012 - 4/2013)
Thread Review Part 1 -- (04/2013 - 03/2014)
Thread Review Part 2

INDEX REVIEW2 FILM DI THREAD LAMA DISINI
moyudo
Bianco88
YugoichiGear2nd
YugoichiGear2nd dan 51 lainnya memberi reputasi
42
282.2K
5.9K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Movies
Movies
19.9KThread17.5KAnggota
Tampilkan semua post
jonrenderAvatar border
jonrender
#1670


Boston Strangler (2023). film tentang pembunuh serial legendaris terinspirasi dari kisah nyata. dahulu semasa kecil pernah sepintas baca namanya disebut dalam komik DC. si pencekik dari Boston demikian karakter Cyborg member dari The New Teen Titans mengomentari boneka pembunuh dalam sebuah episode melawan supervillain berjuluk The Puppeteer. sekian tahun berlalu baru sadar nama julukan  tersebut adalah salah satu legenda dalam dunia kriminal yang beraksi sekitar tahun 1962-1964. film ini bukan sekedar drama kriminal biasa. butuh kecermatan dan kondisi fisik dan psikologi yang baik untuk mengikuti dan memahami lika liku cerita. sewaktu nonton film ini sendiri kebetulan waktu sudah cukup larut malam dan walau sadar film punya bobot lantaran ada juga nama sutradara beken Ridley Scott di belakang layar dan aktris nominator Oscar turut bermain namun rasa lelah dan kantuk membuat perjalanan nonton film sekitar 20 menit harus tertunda dan dilanjutkan keesokan hari dengan kondisi yang lebih bugar untuk bisa mencerna secara maksimal. walau demikian meski juga sembari diselingi membaca beberapa sinopsis terkait film tersebut masih terhitung susah untuk membuat review sesudahnya. lantaran juga ga terbayang sebelumnya bagaimana proses berliku di balik pengungkapan kasus dan konspirasi di dalamnya. jika Kompasiana memberi tajuk tambahan ialah terkait penyelewengan Justice Collaborator maka dalam benak sendiri terbayang tentulah lantaran dikaitkan dengan kasus Sambo yang heboh dalam kurun waktu setahunan terakhir. problema klasik di mana idealisme berbenturan dengan realita. naluri wartawan di masa keemasan pers era 1960-1990 dan buruknya sistem peradilan yang ada waktu itu. bagaimana seseorang yang (dibuat) mengaku kemudian dibebaskan dari tuntutan. sementara publik hanya menginginkan ketenangan mereka pulih. kasus Sambo di negeri sendiri saja sedemikian berliku. apalagi cerita pembunuh serial legendaris yang mana bisa merupakan puncak gunung es alias ada di luar sana atau di kedalaman dunia kaum marginal mengintai korban kalangan atas. membandingkan dengan kasus Jack The Ripper dirasa Jack unggul dalam sisi teknik dan modus dalam beraksi. namun Boston Strangler berasa unggul dari sisi jumlah korban dan ditambah dengan kompleksitas keterkaitan dengan pihak lain yang turut berada di balik peristiwa. Loretta McLaughlin dan Jean Cole yang merupakan duet reporter beken jadul dari Record American berasa keduanya makhluk langka yang sulit ditemui namun juga sangat dibutuhkan kalangan pers masakini yang banyak sekedar menulis berita panas tanpa sumber yang valid. bikin film nuansa jadul sendiri sudah susah baik terkait atmosfer yang diinginkan dan juga properti yang dihadirkan. film sebelumnya yang juga terkait pembunuh serial dengan nuansa jadul ialah The Pale Blue Eye berasa lebih memikat dari sisi visual dan atmosfer gothicnya. namun Boston Strangler membuka wawasan akan lika liku sistem peradilan yang bisa merupakan lahan basah bagi yang ingin bermain untuk mengeruk keuntungan dan juga modus tindak kejahatan yang tak terbayang sebelumnya yang menghantui seisi warga kota terutama kaum wanita yang hidup sendirian. sementara solusi yang dianjurkan aparat terdengar begitu sederhana ialah pasang gerendel tambahan di pintu rumah yang setahu sendiri hak akan individu dan budayanya berasa kontradiktif dengan yang  ada di negeri ini.  di sana banyak pintu dan jendela rumah mungkin jarang dilihat ada berteralis padahal diketahui bahwa mereka terbiasa hidup individualis sementara kita banyak yang masih mengedepankan toleransi dan gotong royong namun begitu banyak pintu dan jendela rumah justru berteralis
belagudech
grandula
panjul1993
panjul1993 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.