• Beranda
  • ...
  • Education
  • Tahu Apa Pentingnya Percaya Takdir Selain Agar Berhati-hati? Ini Beberapa Diantaranya

masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Tahu Apa Pentingnya Percaya Takdir Selain Agar Berhati-hati? Ini Beberapa Diantaranya
Pentingnya percaya takdir, selain agar berhati-hati ini dia manfaat yang lainnya


Takdir, jika diartikan secara harfiah kata ini memiliki makna yang cukup dalam yaitu terkait dengan ketetapan dan ketentuan Tuhan untuk makhluknya atau lebih dikenal dengan istilah nasib.

Di dalam kehidupan manusia mempunyai dua macam jenis takdir, takdir yang dapat diubah dengan melibatkan peran manusia alias takdir muallaq dan juga takdir yang tidak dapat diubah karena merupakan kehendak langsung dari Tuhan yaitu takdir mubram.

Meskipun di dalam setiap agama dijelaskan terkait adanya takdir, namun tidak semua orang sadar dan menghiraukan tentang takdir itu sendiri.

Tidak sedikit orang yang merasa jumawa dengan apa yang menjadi kemampuan dan apa yang menjadi pencapaiannya, sampai akhirnya mereka tersadar setelah mendapatkan tamparan keras dengan cobaan hidup yang mungkin tidak pernah mereka sangka sebelumnya karena mereka lupa akan takdir itu sendiri.

Dari kondisi ini tentu kita dapat mengambil pelajaran bahwa percaya takdir bukan hanya mengajarkan untuk berhati-hati, melainkan bermanfaat untuk beberapa hal ini.




1. Menghargai Apa yang Dimiliki

Tidak jarang orang-orang yang telah memiliki apapun termasuk itu jabatan atau kekayaan, mereka lupa bahwa itu hanya sebuah titipan dari Tuhan yang dapat sewaktu-waktu diambil begitu saja.

Lupa diri ini berbahaya bagi diri sendiri, karena bukan hanya membuat seseorang sombong dan meremehkan orang lain melainkan juga meremehkan kekuasaan Tuhan yang Maha Mengatur takdir.

2. Jauh dari Sifat Jumawa

Saat seseorang percaya akan adanya takdir Tuhan maka seharusnya seseorang tidak merasa jumawa, karena mereka sadar bahwa apa yang dimiliki itu tidak selamanya.

Merasa jumawa seringkali akan membuat seseorang menjadi lalai, lupa bersyukur dan tidak mau melihat orang lain dengan perasaan empati karena mereka merasa menjadi tuhan bagi kehidupan orang lain.

3. Siap Saat Semua Terjadi Tiba-tiba

Maksud dari siap saat semua terjadi secara tiba-tiba disini adalah siap menghadapi kenyataan saat Tuhan menjalankan takdir untuk hambaNya, karena memang kehendak Tuhan tidak bisa ditolak seseorang pun termasuk oleh orang yang kaya atau orang yang kuat.

Kaya bisa menjadi miskin, kuat bisa menjadi lemah, sehat bisa menjadi sakit, karena semua selalu akan berjalan berkesesuaian terhadap apa yang ditakdirkan Tuhan.



Berikut tadi GanSis beberapa manfaat dari percaya takdir selain untuk membuat seseorang menjadi lebih berhati-hati saat melakukan apapun karena Tuhan ada untuk menentukan nasib seorang hamba.

Apakah Agan dan Sista disini masih ada yang suka menyepelekan takdir dari Tuhan?
Ingat, kita hidup hanya sementara dan takdir kematian juga Tuhan yang menentukan.

Jangan pernah merasa jumawa dengan apa yang dimiliki atau didapatkan, karena saat Tuhan berkehendak untuk hilang maka dapat sekejap hilang begitu saja dengan cara-cara yang rahasia dan tidak pernah terduga sebelumnya.




Penulis: @masnukho©2023
Narasi: Ulasan pribadi
Sumber gambar
1, 2, 3, 4
bukan.bomat
sukhoipakfa
madjoeki
madjoeki dan 17 lainnya memberi reputasi
18
4.5K
91
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Education
EducationKASKUS Official
22.5KThread13.4KAnggota
Tampilkan semua post
True.s4m1nsAvatar border
True.s4m1ns
#15
Brow...
Pesan elo ini baek....
emoticon-Smilie

Tapinya...
Perbaiki pemahaman klean tentang takdir dulu brow...
emoticon-Big Grin

Sebonengnya...
Pemahaman bahwa ada takdir "yang bisa berubah" dan "ada tidak bisa dirubah" itu sebenarnya hanya "taqiyah" jalan tengah "kekinian"....

Dan istilah takdir "muallaq" dan "mubram" itu buatan baru hasil pemikiran "ustad ustad" tukang kutbah yang masih pengin mungut upah..

Karena lebih bisa diterima publik... dengan nafsunya masing masing.... usaha masing masing...

emoticon-Ngakak

Sebenarnya...
Sejak jaman Nabi masih hidupun...

sudah ada perdebatan antara 2 pemahaman..

*Jabariyah dan *qadariyah...

#Jabariyah memiliki keyakinan bahwa setiap manusia terpaksa oleh takdir tanpa memiliki pilihan dan usaha dalam perbuatannya

#Qadariyah adalah suatu paham yang percaya bahwa segala tindakan manusia tidak ada campur tangan Tuhan. Dari pengertian diatas dapat dipetik bahwa Qadariyah digunakan untuk golongan yang menekankan atas kebebasan dan kekuatan manusia dalam mewujudkan perbuatannya (free will).


Dan kami para sufi... para salik...

Ngerti bener kalau takdir itu sebenarnya memang tidak bisa dirubah...


سوابق الهمم لا تخرق أسوار الأقدار

"Tekad yang kuat takkan mampu Menembus dinding takdir." (Al hikam, athoilah, kitab kuning)

====
Baca:

Hadis sahih - Muttafaq 'alaih

Saat itu para sahabat -raḍiyallāhu 'anhum- sedang dalam proses pemakaman jenazah salah seorang dari mereka di pemakaman penduduk Madinah. Lalu Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- duduk di antara sahabat-sahabat beliau sedangkan tangan beliau memegang tongkat. Beliau lalu menundukkan kepala dan mengangguk-anggukkannya ke tanah seperti orang yang sedang berpikir sambil mengetuk-ngetuk tanah dengan tongkat. Kemudian beliau bersabda,

"Sesungguhnya Allah -Ta'ālā- telah menetapkan takdir-takdir manusia dan Dia telah menetapkan tempat mereka di surga dan di neraka."

Ketika mereka mendengar kata-kata ini dari Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, mereka berkata,

"Selagi ketetapan dan takdir telah berlalu, bahwa orang yang celaka akan celaka dan orang yang bahagia akan bahagia, dan bahwa orang yang ditetapkan di surga akan berada di surga dan orang yang ditetapkan di neraka akan menghuni neraka, jadi selagi permasalahannya seperti ini, maka bukankah kita lebih baik meninggalkan amalan, mengingat tidak adanya manfaat dalam berusaha dikarenakan segala sesuatu telah ditulis dan ditetapkan?"

Beliau memberi mereka jawaban dengan bersabda,

"Beramallah dan jangan pasrah pada apa yang Allah tetapkan berupa kabaikan maupun keburukan. Tapi beramallah sesuai yang diperintahkan pada kalian dan hindarilah apa-apa yang dilarang bagi kalian, sebab surga tidak diraih kecuali dengan amal (kebaikan) dan neraka tidak didapatkan kecuali dengan amal (keburukan).

Tidak masuk surga selain orang yang melakukan perbuatan penduduk neraka dan tidak masuk surga selain orang yang mengamalkan perbuatan penghuni surga.

Masing-masing akan dimudahkan pada kebaikan atau keburukan yang telah diciptakan untuknya. Maka barang siapa yang termasuk pemilik kebahagiaan (surga), pasti Allah mudahkan melakukan amalan pemilik kebahagiaan, dan barang siapa yang termasuk orang celaka, pasti Allah mudahkan melakukan amalan orang yang celaka."



#dan jika elo ngomong ada takdir yang bisa dirubah dan tidak bisa dirubah... itu dari kamu dan ustaz ustazmu yang kebanyakan......

Itu bukan dari Rasul atau qur an..

emoticon-Ngakak


S4m1ns, Anda Bertanya Muslim Menjawab, DC
Diubah oleh True.s4m1ns 11-03-2023 04:20
viensi
Jamaludin45
F8F
F8F dan 4 lainnya memberi reputasi
5
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.