Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

eddygunAvatar border
TS
eddygun
'Dompet' Boncos Rp 9,8 T, Dapen BUMN Bagai Bom Waktu
'Dompet' Boncos Rp 9,8 T, Dapen BUMN Bagai Bom Waktu
Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir akan merombak dana pensiun di BUMN. Erick menilai pengelolaan dana pensiun selama ini menyimpan segudang masalah yang harus diantisipasi.
Erick menilai bila masalah-masalah itu tidak diintervensi dari sekarang, setahun dua tahun lagi masalah itu bisa meledak bagai bom waktu.

"Ini akan ledakan satu dua tahun ke depan kalau tak ada intervensi hari ini," ungkap Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR, Senin (13/2/2023).

Selama ini dana pensiun BUMN memang dikelola sendiri oleh manajemen BUMN itu sendiri, makanya banyak masalah tidak terdeteksi. Nah, Erick ingin masalah tersebut bisa ditanggulangi sejak dini.

Menurutnya, sudah ada lampu kuning yang menyala-nyala pada kepengurusan dana pensiun BUMN saat ini. Dia tidak ingin bom masalah yang ada tiba-tiba meledak tanpa bisa diantisipasi.
"Kita lihat lampunya sudah mulai kuning, jangan sampai 6-7 bulan ada isu, padahal ini kasus lama bukan baru," kata Erick.

Tekor Rp 9,8 T

Salah satu masalah yang sudah muncul dan terdeteksi adalah telah terjadinya defisit kecukupan dana dana pensiun BUMN. Jumlahnya mencapai Rp 9,8 triliun. Dia menambahkan hanya 35% dana pensiun BUMN yang masih sehat, sisanya menimbun masalah.

"Ini sudah ada defisit yang sangat besar Rp 9,8 triliun di 2021, ini sangat besar yang terdiri dari mayoritas BUMN yang ada. Setidaknya, hanya 35% yang sehat, sisanya belum sehat," sebut Erick.

Yang juga jadi perhatian Erick adalah pengelolaan investasi yang menggunakan dana pensiun. Dia mewanti-wanti jangan sampai ada dana pensiun yang digunakan untuk investasi bodong. Dia tidak ingin kasus Jiwasraya dan Asabri terulang kembali.

"Kita nggak pengin investasi dapen ini dilakukan investasi bodong lagi," tegas Erick.

Erick pun sudah memberikan titahnya ke semua BUMN agar melakukan uji tuntas pengelolaan dana pensiun masing-masing perusahaan. Proses ini sudah dilakukan sejak September 2022 kemarin.

Dia juga meminta agar agenda penyehatan dana pensiun dimasukkan ke dalam kontrak manajemen. Transformasi dana pensiun yang bermasalah harus menjadi prioritas perusahaan juga.

Baca artikel detikfinance, "'Dompet' Boncos Rp 9,8 T, Dapen BUMN Bagai Bom Waktu" selengkapnya https://finance.detik.com/moneter/d-6567258/dompet-boncos-rp-98-t-dapen-bumn-bagai-bom-waktu.

jawaban1
jawaban1 memberi reputasi
1
1.1K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Tampilkan semua post
superman313Avatar border
superman313
#8
Ngapain aja menkeu dan men bumn selama ini 😑
accretia8
ruuuruuu
ruuuruuu dan accretia8 memberi reputasi
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.