Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

haaaiyaAvatar border
TS
haaaiya
China Minta AS Kembalikan Balon Mata-matanya
China Minta AS Kembalikan Balon Mata-matanya

China Minta AS Kembalikan Balon Mata-matanya
Angkatan Laut AS merilis foto-foto puing-puing balon mata-mata China. Foto/BBC

BEIJING - Kementerian Luar Negeri China telah meminta agar pemerintahan Presiden Joe Biden mengembalikan puing-puing dari balon mata-matanya dengan mengatakan bahwa itu "milik China". Militer Amerika Serikat (AS) menembak jatuh balon mata-mata itu lepas pantai timur Amerika pada hari Sabtu lalu.


Berbicara pada jumpa pers pada hari Selasa, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning ditanya apakah Beijing telah meminta agar puing-puing balon dikembalikan. “Pesawat (balon mata-mata) itu bukan milik AS. Itu milik China” tegasnya seperti dikutip dari RT, Rabu (8/2/2023).


Komentar Ning muncul tiga hari setelah jet tempur AS menembak jatuh balon mata-mata itu di lepas pantai Carolina Selatan. Pentagon mengklaim telah mendeteksi balon tersebut pada hari Rabu.

Presiden AS Joe Biden menghadapi kritik keras karena membiarkan balon melintasi benua, melewati situs rudal nuklir dan aset militer sensitif lainnya, sebelum menembak jatuh.


Kementerian Luar Negeri China pada Jumat lalu mengatakan balon itu adalah pesawat penelitian meteorologi sipil yang memasuki wilayah udara AS secara tidak sengaja setelah terlempar keluar jalur. Ning mengatakan beberapa politisi dan media AS "menggembar-gemborkan" insiden itu untuk menyerang dan mencoreng China.


Dia menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut tentang pesawat pada hari Selasa. “Pihak China telah memberikan informasi tentang pesawat tak berawak itu pada beberapa kesempatan,” kata Ning. "Saya tidak punya apa-apa untuk ditambahkan saat ini," sambungnya.

Ning menambahkan bahwa pemerintah AS gagal menanggapi dengan tenang dan profesional, malah bereaksi berlebihan terhadap insiden yang tidak menimbulkan ancaman keamanan dan tidak membahayakan warga Amerika mana pun.


Senator AS Steve Daines, seorang Republikan asal Montana, berspekulasi bahwa pejabat China mengirim balon itu melintasi Amerika Utara buat menyelidiki tanggapan Washington. "Ini benar-benar lebih merupakan percobaan balon oleh orang China," kata Daines kepada Fox News pada hari Senin. Dia menambahkan bahwa Biden "bimbang", memproyeksikan kelemahan. “Itulah yang ingin dilihat oleh orang China,” tukasnya.



haiyaaa ciilaaka luuwa weelas waaa


MALING nyeee galak waaa,takut rahasia nyeee kebongkar waaa!!???
LordFaries4.0
accretia8
.bindexee.
.bindexee. dan 5 lainnya memberi reputasi
2
2.8K
30
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.3KAnggota
Tampilkan semua post
jancumengAvatar border
jancumeng
#1
Entah mengape masih yakin aku bahwa balon tu sebenar milik Zionis Yahudi yang didakwa Cine sebagay milik dia olang.

Kerana ada kawanku laskar FPF (Front Pembela Falungong) kat sana cakap maklumat rahasye betape masih primitif betol Cine tu....jika size kecik macam balon ulang tahun atau balon wedding pon diragukan jikalau sungguh boleh membuatnya.

Aku rasa kerana gengsi nak dipandang oleh dunia internesyenel bahwa sanggup lah dirinya membuat balon size akbar cam tu walhasil tipu2 mengaku wa berlagak lah sebagay pemilik sahnya.

Kat hari lain telah kadung claim balon Yahudi sebagay miliknya...sekarang tu mukak nak taruh kat pantat lah bila selepas kajian internal oleh Fentagong lalu terjumpa senarai "Made in Israel" kat situ.

Maka usah lah hairan bila kini dimintanya serpihan tu supaya jangan lah sempat terdedah bahwa balon tu sebenar bukan properti dia olang.
accretia8
riezazura
gesundheit
gesundheit dan 9 lainnya memberi reputasi
-8
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.