Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

enjihalala25Avatar border
TS
enjihalala25
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
RatnaDia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
Konten Sensitif
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan

Rina
Konten Sensitif
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan



Memang bukan salah siapa siapa sih. Kalau ada yang salah ya... semuanya salah. Kenapa gitu? Ya memang semuanya terlibat kok. Aku juga salah. Istri juga salah dan dia juga salah. Suruh siapa kasar sama suami? Kalau aja gak kasar, mungkin kisahnya beda.

Memang sih hidup dalam dunia pernikahan itu tidak seindah yang ditulis di kisah dongeng kaki 5 ala anak kecil; mereka pun hidup bahagia selamanya. Ah omong kosong. Mana ada yang bisa hidup abadi? Lah bener kan? Siapa yang usianya bisa sampai 1000 tahun?

Bukan itu yang ingin dibahas tapi kehidupan rumah tangga aku. Oh iya. Perkenalkan. Nama aku Salim; usia 27 tahun. Karyawan swasta dengan gaji lumayan. Lumayan itu ya tergantung juga. Untuk ukuran orang daerah mah besar sekali. Untuk orang ibu kota, ya lumayan.

Lah untuk kaum borjuis yang tinggal di penthouse mah, itu uang sampah punya.  Sebut saja gaji aku 20 juta per bulan. Kalau untuk beli mobil mewah mah susah apalagi pelihara gundik atau sugar baby; bisa 35 jt per bulan + air listrik dan omong kosong dia. Bokek Lah aku.

Ok. Bukan pendapatan juga yang ingin dibahas. Jadi begini, aku menikah dengan Ratna, dan masih bisa dibilang pengantin baru tapi Ratna yang diyakini akan menjadi istri yang baik, ternyata jadi setan. Omongan nya kasar. Pemalas. Boros. Malas kerja tapi dia juga kerja. Ya buat dia buang tuh uang.
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
Cantik? Jangan tanya. Memang cantik bagaikan model tapi kenyataannya hati dia macam setan dan mungkin saja setan gak betah sama dia. Mungkin saja dia depresi tapi kenapa? Mau jadi nyonya besar? Suruh siapa menikah sama aku? Salah dia kan? Aku mah cinta saja sama dia tapi lama kelamaan bisa sakit hati juga.

Masak juga malas. Cuci piring juga ogah. Kerjaan rumah tangga juga gak mau dia lakukan. Maunya cuma baca komik kaki 5 dan nonton acara gak jelas di hp dia yg isinya sampah. Mending dapat ilmu. Lah ini? Gak dapat apapun. Dibilang dikit, marah. Gak dibilang juga gak kunjung membaik. Maunya apa?

Lapor ke orang tua nya? Mama mertua paling bilang, "Duh. Dia capek. Maklum dong. Kamu harus ngerti jadi suami. Dia anaknya gak manja kok."

Lah iya. Ibu mana yang gak bela anaknya. Anaknya gak bener juga tetap dibela. Dah tau malas tetap saja dibilang rajin. Induknya ya memang begitu. Kalau keras dikit, berlagak sakit di jantung. Dikasih duit juga hilang tuh penyakit. Setan turunan memang.

Eh dasar pemalas. Dia berhenti kerja. Alasannya? Gaji aku dah naik. Ya cuma 2 juta sih tapi ya bukan artinya bisa seenaknya saja. Ngomong ke bapaknya? Dia malah cerita kalau dulu dia pendekar silat dari gunung Bromo, pernah berenang dengan ikan hiu, terbawa arus sampai lautan pacific lah sampai bisa jadi tabib juga kayaknya wong fei hung.

Lucunya dia bilang dia bisa lihat setan. Pas masuk ke rumah pertama kali, dia bilang ada lihat setan. Bawa sial kata dia. Aku hanya ketawa dalam hati saja. Kalau hebat mah, hidup lu pada kok susah bener perasaan ya? Mau mengajar orang tu lihat cermin dulu napa? Ya biar saja. Anggap saja tuh berdua macam badut.

Marah ke mereka juga gak pantas. Sudahlah. Umur mereka berapa lama lagi sih? Ya memang benar sih. Tak lama kemudian mereka berdua meninggal dunia tapi tidak bersamaan. Awalnya ibunya dulu dan kemudian bapaknya. Singkat kata, istri aku jadi yatim piatu. Jeleknya adalah, istri aku jadi depresi.

Depresi? Yang betul mah aku yang depresi. Eh iya. Ada yang menarik di sini. Dia ada adik perempuan yang gak kalah cantiknya dan dia juga kerap kesal dengan kedua orang tua dia alias mendiang mertua aku juga kakaknya. Singkat kata, aku memiliki seorang "sekutu". Memang sih dia gak gamblang dalam mengungkapkan kekesalan dia ke kakaknya alias istri aku alias tahu sama tahu.

Suatu hari atau 2 tahun kemudian, entah kenapa, Rina, adik ipar aku datang menginap. Alasan dia? Sedang mencari kerja di ibu kota. Oh dia dan mendiang mertua memang orang daerah dari Kalimantan sana. Jadi masuk akal saja kalau dulu mendiang bapaknya pernah terbawa arus sampai ke lautan pacific. Mungkin mereka gak pernah lihat peta kayaknya atau masih memakai peta zaman Romawi.

Rina memang menginap mencari pekerjaan di ibu kota. Kalau sudah dapat, ya dia angkat kaki atau menetap di sini dengan catatan kalau tempat kerja dia dekat sama rumah. Kalau jauh, ya pergi deh dia. Soal fisik, mereka berdua layaknya kakak adik kembar. Soal sikap? 1 malaikat dan 1 nya setan. Nasib oh nasib. Apa salah jodoh ya aku?

Ya udah lah. Aku jalani saja. Kami berdua belum mau memiliki anak dalam waktu dekat ini. Ya kita semua tahu anak itu mahal. Karet pengaman itu murah tapi sekali jebol, nasib orang bisa berubah banyak. Kami memang masih menabung uang untuk keperluan anak. Biasa, untuk ini itu dsb. Anak katanya investasi. Saham kali. Ah sudahlah. Anggap saja kami tidak mau punya anak.

Sebetulnya kalau istri aku gak gila seperti ini, hidup berdua dengan dia seperti surga. Bisa berduaan setiap saat bahkan siapa yang butuh pintu kamar mandi? Bebas kan? Tapi karena istri aku menggila entah kenapa, rumah jadi kayak penjara saja. Ngomong sama teman lelaki saja takut. Dikira mau main cewek meski faktanya sedang ngomong bola.

Nonton bola di pos keamanan, dikira ke karaoke dikelilingi 10 wanita cantik tanpa busana dan pesta seks sampai subuh. Ya itulah pikiran dia tapi dia mau apa saja, aku tak larang. Kurang baik apa aku sama dia? Mau minta bantuan juga tak pernah pakai kata tolong dan sudah dibantu tidak pakai kata terima kasih. Didikan setan memang. Mau cerai? Nikah sama siapa lagi?

Aku hanya kasihan saja sama dia. Ya gini saja deh. Dia dulu dikekang sama orang tua dia. Ini itu gak boleh. Dikira kalau pergi keluar, pulang langsung gak perawan lagi mungkin. Konyol memang. Ya didikan mereka seperti itu. Mau bagaimana lagi? Ya mungkin suatu saat aku akan memutuskan untuk bicara kepada dia tapi lihat saja nanti.



Bersambung
Diubah oleh enjihalala25 14-12-2023 12:31
bebekwie291
aguzblackrx
Nanksbry
Nanksbry dan 30 lainnya memberi reputasi
25
17.7K
2.4K
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread43KAnggota
Tampilkan semua post
enjihalala25Avatar border
TS
enjihalala25
#147
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan Ratna akhirnya pulang. Salim? Sedang tidur di sofa. Ratna mandi dan dia tidak merasakan apapun dalam artian tidak ada rasa curiga alias tidak peduli dengan apa yang terjadi di rumah. Mandi sudah, langsung tidur. Maklum saja; tempur terus sama kekasih gelap nya. Malam pun berlalu. Salim bangun jam 5 dan tanpa basa basi, dia mandi bersiap2 dan mengantarkan Rina yang sudah beres juga.

"Dek. Hari ini aku gak kerja. Aku da ngomong ama bos. Aku mau urus perceraian aku sama Ratna. Kamu kerja aja dulu ya dek. Tenang saja. Kerjaan aku ada yang handle kok. Asisten aku bisa bantu. Cuma hari ini aja. Mau ketemu sama Bambang; pengacara. Ok?"

"Ah ok kak Salim. Hati² d jalan kak." Kata Rina.

Mereka berpisah dan Salim menuju ke tempat Bambang yang sudah meluangkan waktu untuk teman baiknya itu. Ya siapa yang tahu juga kalau Bambang juga sering menerima umpan lambung dari Salim. Itu sebab dengan lendir, semua lancar. Kekuatan lendir bisa disamakan dengan kekuatan uang meski uang tetap lebih unggul. Setelah 20 menit, tiba deh Salim di kantor bambang.

Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan B: halo bro. Mantap dah loe. Sini loe. Ngomong 4 mata di ruangan gua. Hehehhe. Nih rokok. Ok. Kita langsung saja ke permasalahannya.

S: ok bro. Kayak yang elu dah minta semua bukti. Gua dah rekam semua percakapan gua ama bini gua. Dan lu bilang dah cukup. Nah sekarang ini bukti nyatanya. Oh ini dari asisten gua. Hehehe.

B: anjay!!! Bisa aja loe. Hehhehe. Wuidih!!! Mantap punya bro!!! Gua lihat fr nya dulu.
Bj: 9.5/10
Fk: 10/10
Gfe: 10/10 (jaminan baper)

Spek:
34 c
24 thn
170 cm
50 kg
Putih mulus belum turun mesin perut rata
Service: role-playing kecuali tusuk belakang dan bdsm.

Ini dia bro!!!"

S: nah mantap kan? Hehehe. Pasti menang kan ini?

B: pasti bro. Hakim nya gua kenal. Bukti dah lengkap. Ipar juga elu bawa nanti kan? Semua dah beres. Ok lah. Nih rokok sama nanti kopi menyusul. 2 jam gua kelarin lu punya surat².

S: makasih banyak bro. Gua tunggu di sini aja ya?

B: boleh bro. Nih laptop khusus buat cuci mata. 1 TB isinya. Tisu ada di sana. Ok bro? Nah iya. Gua lupa. Ini kopi 1 liter sama aqua mah tinggal pencet aja. Semua khusus buat elu. 2 jam kalau dah beres; gua istirahat dulu. Habis itu, lu bisa kabur. Hehehee.

S: mantap bro. Makasih banyak bro.

Setelah 2000 tahun kemudian, eh 2 jam kemudian, Bambang masuk.

B: nih bro. Gua jelasin ye ....

30 menit berlalu setelah menjelaskan ini itu dsb; mereka berpisah. Salim langsung pulang ke rumah. Pintu dibuka dan Ratna sedang bersiap2 pergi. Ratna kaget.
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
Ra: lah??? Kamu bukannya kerja? Koq?

S: sesuka saya dong. Saya off dulu hari ini. Mau ke mana bawa tas gede kayak gini? Isinya apa aja? Suami boleh kan lihat tas istrinya?

Ra: sesuka saya dong. Saya mau ada urusan. Mau apa liat2? Ya udah. Aku pergi.

Memang Ratna sudah ditunggu taksi di depan. Salim sudah tau kalau Ratna memang sudah selingkuh. Siapa lagi kalau bukan kerjaan asisten Salim. Hebat memang tuh setan. Salim diam saja. Dia membiarkan saja istrinya pergi. Semua bukti berikut foto sudah ada kalau Ratna memang ada ke hotel dan berduaan bersama seorang lelaki.

Salim diam saja menunggu istrinya kembali. Rina tetap bekerja seperti biasa. Bambang? Urusan dia dengan para klien sudah selesai dan dia langsung ke hotel mau cuci baut. Ah tak usah dibahas dia. Karena umpan lambung itu saja; Salim bisa mendapatkan banyak kemudahan. Salim sudah pasrah. Dia mengenang masa masa indah dia bersama Ratna.
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
"Ah sudahlah. Anggap dia sudah meninggal dunia." Kata Salim dalam hati.

Sore pun tiba, Rina dah kembali; Ratna? Ya semua tahu dia ada di mana. Rina hanya diam sedih melihat kelakuan kakaknya. Dia siap menjadi saksi kalau diperlukan. 5 menit berlalu, Ratna pulang.

S: Ratna. Tolong duduk sebentar. Ini surat tolong tanda tangan.

Ratna membaca sepintas dan tanpa bicara sepatah kata pun, dia langsung tanda tangan pertanda dia setuju dengan apapun yang tertulis di sana. Mungkin dia sudah tidak peduli lg. Brengsek emang. Ratna kembali ke kamarnya. Sidang cerai minggu depan.
Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
Di kantor Salim, tidak ada yang tahu tentang hubungan Ratna, Rina dan dia selain asisten Salim. Jadi ya, berlagak gila aja semua. Toh orang orang kantor juga gak sedikit yang gila. Apa bedanya. Rahasia masing-masing itu mah. Ya Salim dan Rina begitu saja tiap hari. Toh Ratna mau pulang apa nggak juga mereka gak peduli.

Salim dan Rina terus saja bercinta setelah pulang kerja. Mereka juga tau Ratna selalu pulang jam 10 ke atas. Gila aja tuh berdua. Mau gituan 10 ronde apa? Ratna juga tidak bicara ke mereka berdua dan begitu saja terus sampai sidang perceraian tiba.


Tok!!! Salim dan Ratna resmi cerai.

Ratna pulang mengemas semua barang dia dan pergi entah ke mana. Tidak ada ucapan perpisahan dari mulut Ratna apalagi minta maaf. Salim hanya menghela nafas saja, pasrah merelakan kepergian Ratna. Rumah Salim hanya ada Rina seorang. Singkat kata, mereka pun bahagia bisa indehoy setiap saat. Malam itu mereka tidur berdua. Rina tidak peduli kalau ranjang yang dia huni adalah bekas kakaknya. Malam itu mereka berdua bercinta kembali. Menikah? 1 tahun lagi mungkin? Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan

Ratna langsung menuju ke apartemen Ali.

A: oh sayangku. Aku sudah lama merindukan kamu. Sini sayang. Kita tidur di sini saja. Ok?

Ra: ah sayang mah. Aku senang deh. Hehehe. Barang aku banyak.

A: bisa diatur. Eh besok aku bawa kamu ke orang tua aku. Hehehe. Semoga 6 bulan kemudian kita bisa menikah.

Ra: hore. Asik. Sini sayang. Yuk gendong aku. Mandi bareng habis itu aku layani kamu sampai puas. Obat kuat dah minum kan?

A: oh sudah dong hahahha.

Mereka berdua langsung mandi bersama. Pakaian mereka sudah berada di lantai. Tanpa peduli, di ruang tengah, mereka berdua sudah telanjang bulat dan menuju ke kamar mandi. Setelah itu? Ya 3 ronde dihabiskan oleh mereka berdua. Dia Datang Untuk Memberikan Aku Kebahagiaan Dan Penebusan
69banditos
MFriza85
MFriza85 dan 69banditos memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.