Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hydenistaAvatar border
TS
OWNER
hydenista 
LOUNGE MILANISTI KASKUS
Halo semua, thread ini dibuat khusus untuk obrolan topik BEBAS di luar pembahasan AC MILAN, apapun itu.

Hanya ada dua aturan yaitu DILARANG PI ke sesama user di sini ataupun dimanapun dan jangan nyerempet SARA.

Yuk, ramaikan!
Diubah oleh hydenista 21-12-2022 16:14
bencitimitaly
bhandenk
bhandenk dan bencitimitaly memberi reputasi
2
16.3K
680
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Milanisti Kaskus
Milanisti Kaskus
240Thread1.8KAnggota
Tampilkan semua post
semudhmaniaAvatar border
semudhmania
#246
WC 2022 ini menegaskan kualitas mental CR, IMO..
Sebelum mulai, dia bikin kondisi jadi canggung dengan interview ngambeknya sama Piers Morgan karena ngga dapat perlakuan istimewa di MU.

Udah gitu giliran kalah, dia yang notabene kapten tim dan digemba-gemborkan pemain terbaik sepanjang sejarah malah masuk duluan sambil mewek...
Meweknya ngga masalah, masuk duluannya itu lho...

"CR kecewa karena ini WC terakhir dia", ya mohon maaf tapi pemain POR lain emang ngga kecewa? Emang yg lain juga ngga pengen juara? Emangnya cuma CR doang yg mau juara?
Dan jangan lupa kapasitas dia di timnas itu kan kapten...
Dia harusnya sadar ada kepentingan yang lebih besar dibanding ambisi pribadi.

Stay di lapangan, support pemain POR lain yang jelas juga kecewa berat khususnya pemain muda, kasih apresiasi ke fans yang udah pada datang, respect ke Maroko yang udah bikin kejutan...
Berat? Ya emang tapi itulah kapten dan peran seorang pemain senior. Justru Pepe kemarin ane lihat menjalankan peran itu.

Contoh kontras ya Zlatan. Dia itu emang arogan, tapi dia selalu memposisikan diri sebagai pelindung tim. Kalau tim lagi down, dia yang ngangkat mentalnya.
Bahkan di scudetto kemarin dia juga bilang ke pers untuk jangan kasih tekanan ke pemain Milan yg masih muda2, kalo mau kasih pertanyaan atau tekanan2 lain, ke dia aja.

Dan Zlatan juga sadar diri. Semakin tua dia sadar ngga mungkin terus2an di mainin. Instead ngambek, ya dia komporin anak2 muda biar makin level up. Makanya sering ada video si Zlatan marah2in bocah2 Milan. Cuma butuh 1 musim buat Zlatan ubah Milan dari tim badut jadi pesaing scudetto.

Kalau waktu itu yg datang ke Milan si CR bukan Zlatan, hasilnya ane yakin akan jauh beda.
Diubah oleh semudhmania 12-12-2022 04:15
roland_cld
a.n.a.
Narutex
Narutex dan 7 lainnya memberi reputasi
8
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.