- Beranda
- Milanisti Kaskus
LOUNGE MILANISTI KASKUS
...
TS
OWNER
hydenista
LOUNGE MILANISTI KASKUS
Halo semua, thread ini dibuat khusus untuk obrolan topik BEBAS di luar pembahasan AC MILAN, apapun itu.
Hanya ada dua aturan yaitu DILARANG PI ke sesama user di sini ataupun dimanapun dan jangan nyerempet SARA.
Yuk, ramaikan!
Hanya ada dua aturan yaitu DILARANG PI ke sesama user di sini ataupun dimanapun dan jangan nyerempet SARA.
Yuk, ramaikan!
Diubah oleh hydenista 21-12-2022 16:14
bencitimitaly memberi reputasi
1
16.2K
680
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Milanisti Kaskus
239Thread•1.8KAnggota
Tampilkan semua post
semudhmania
#39
Argentina terlepas hasil, emang mainnya ngga nge-blend.
Kayak ada jembatan yg putus antara defense dan offense.
Jadi pas defense strukturnya berantakan, pas transisi offense pun ngga kebentuk dan bola ngga ngalir.
Di babak 1 Arab blunder taktik dengan main high press dan high line, tapi beruntungnya striker Argen cuma sekelas Lautaro yang offside mulu karena timing larinya ngga pas. Mungkin kalo dari awal udah pasang si Alvarez justru lebih bahaya karena ni anak di City meskipun ketutup Haaland tp gol/assistnya lumayan.
Perancis dan Inggris sebaliknya, main ritme tinggi tapi tetep rapi.
Mungkin karena mayoritas skuad uda sering main bareng jadi lebih enak juga buat mereka mainnya. Ngga banyak bongkar pasang.
Soalnya dulu timnas bisa fokus persiapan world cup full 1 bulan, sekarang 1 minggu aja ngga nyampe.
Tim yang ngga biasa main bareng pasti akan keliatan beda sama yg udah sering dan saling paham.
Kayak ada jembatan yg putus antara defense dan offense.
Jadi pas defense strukturnya berantakan, pas transisi offense pun ngga kebentuk dan bola ngga ngalir.
Di babak 1 Arab blunder taktik dengan main high press dan high line, tapi beruntungnya striker Argen cuma sekelas Lautaro yang offside mulu karena timing larinya ngga pas. Mungkin kalo dari awal udah pasang si Alvarez justru lebih bahaya karena ni anak di City meskipun ketutup Haaland tp gol/assistnya lumayan.
Perancis dan Inggris sebaliknya, main ritme tinggi tapi tetep rapi.
Mungkin karena mayoritas skuad uda sering main bareng jadi lebih enak juga buat mereka mainnya. Ngga banyak bongkar pasang.
Soalnya dulu timnas bisa fokus persiapan world cup full 1 bulan, sekarang 1 minggu aja ngga nyampe.
Tim yang ngga biasa main bareng pasti akan keliatan beda sama yg udah sering dan saling paham.
Diubah oleh semudhmania 23-11-2022 03:25
roland_cld dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup