rs2006Avatar border
TS
rs2006
Adik Tak Percaya Sekeluarga Tewas Mengering Karena Kelaparan: Rada Aneh!
Jakarta - Sekeluarga ditemukan tewas 'mengering' di dalam rumah di kawasan Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar). Adik korban tidak percaya sekeluarga tersebut meninggal akibat kelaparan.

Adik kandung korban Renny Margaretha (68) bernama Ris Astuti (64) mengatakan bisa saja keluarga kakaknya menghubunginya jika memang tidak mempunyai makanan.

"Rada aneh juga sih, saya juga bingung. Misalnya kalau dia laper, nggak ada makanan, atau kurang buat makan, kan bisa kontak ke kita," kata Ris saat ditemui di Mapolsek Kalideres, Sabtu (12/11/2022).

Dia mengatakan kondisi perekonomian kakaknya tak masuk kategori susah. Dia mengaku kaget mendengar kabar kakaknya bersama suami, anak, dan ipar ditemukan tak bernyawa pada waktu bersamaan.

"Sedang-sedang saja (ekonominya), nggak ada keluhan atau sebagainya. Ya istilahnya standarlah," kata Ris.

Keempat korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di sebuah rumah di Perum Citra I Extension Kalideres, Jakbar, pada Kamis (10/11). Selain Margaretha, ketiga korban lainnya bernama Rudyanto Gunawan (71), Budianto Gunawan (68), dan Dian (42).

Dia juga membeberkan pekerjaan keluarga kakaknya tersebut.

"(Kakak) kerjanya dulu jual kue, bapaknya di kantor. Kerja kantoran. Tapi dulu, belakangan kita nggak tahu karena lepas kontak," ucap Ris.

Dia mengatakan kakaknya tidak pernah meminta bantuan apa pun kepadanya. Dia juga mengaku tidak tahu apakah keluarga kakaknya terbelit utang sehingga pemenuhan kebutuhan makan terganggu.

"Nggak (meminta bantuan), malah ngasih dia. Waktu di Gunung Sahari suka ngasih dia. Makanan, baju-baju. Kalau kita ultah kirim paket," tuturnya.

Korban Disebut Menjauhi Keluarga Inti
Hari ini Ris bersama suaminya, Handoyo (64), mendatangi Polsek Kalideres untuk dimintai keterangan. Kepada polisi, Ris mengatakan sekeluarga tersebut terkesan menjauhkan diri dari keluarga inti.

"Mereka menyampaikan bahwa keluarga ini terkesan menjauhkan diri dari keluarga inti," kata Kapolsek Kalideres AKP Syafri Wasdar.

Syafri mengungkapkan keluarga Margaretha sudah lama tidak berkomunikasi. Komunikasi terakhir Margaretha dengan keluarga inti sekitar satu tahun lalu. Diketahui, Margaretha memiliki enam saudara.

"Kalau kita melihat apa yang kita sudah periksa saksi ya, diperiksa di Kalideres, keterangan warga sekitar, RT, dan petugas jumantik, keluarga ini memang tertutup, tidak berkomunikasi dengan warga sekitar," bebernya

Syafri kemudian menjawab pertanyaan publik soal sekeluarga mati 'kelaparan'. Syafri menduga, karena kurang terbukanya keluarga tersebut dengan warga sekitar, sehingga tidak ada yang mengetahui jika mereka kekurangan makanan.

https://news.detik.com/berita/d-6402...aran-rada-aneh
Diubah oleh rs2006 12-11-2022 19:27
skiesman
jerryreality419
viniest
viniest dan 13 lainnya memberi reputasi
14
4K
82
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.8KThread40.8KAnggota
Tampilkan semua post
junaedi1982newAvatar border
junaedi1982new
#8
Entah ada hubungannya atau tidak,
Di komplek ini tiap Minggu pagi gw sering lihat puluhan orang latihan meditasi Falun gong.

Gerakannya mirip latihan tai chi dengan diiringi musik khas Falun gong.

Dan juga, Citra 1 extension itu yang exit nya langsung ke Daan Mogot, harganya lebih mahal dari Citra 1 yang exit nya ke jalan peta barat.
Gw masih sanksi kalo mereka meninggal karena kelaparan.
joker.gaolz96
gamungkinereksi
srikuncara70484
srikuncara70484 dan 15 lainnya memberi reputasi
16
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.