- Beranda
- Home Appliance
Kumpulan Review AC (Air Conditioner): Yang Mau Cari AC, Wajib Baca!
...
TS
PlayNow
Kumpulan Review AC (Air Conditioner): Yang Mau Cari AC, Wajib Baca!

AC (alias Air Conditioner) sudah merupakan kebutuhan sekunder di hampir setiap rumah di Indonesia. Iklim Indonesia yang panas karena berada di wilayah tropis, menjadikan AC cukup dibutuhkan untuk membuat ruangan adem dan nyaman.
Di Indonesia, ada puluhan brand AC dengan ratusan tipe yang beredar maupun pernah beredar. Tidak ayal, membuat banyak konsumen bingung akan apa AC yang dibelinya.
Konsumen kritis akan mencari tahu terlebih dahulu, baik di internet, tanya ke teman, grup, komunitas, dan sebagainya. Namun tidak sedikit yang "terjebak" oleh rayuan sales dan marketing AC.
Di subforum Home Appliances, banyak Kaskuser yang sudah saling berbagi dan sharing mengenai AC apa yang terbaik untuk dimiliki dengan mempertimbangkan faktor: budget, ukuran ruangan, fungsi/ kegunaan, dan juga after-sales.

Dan di thread ini, ane akan membantu merekap review-review AC yang pernah dibagikan oleh para Kaskuser, baik ulasan, testinomi, hingga komplain jika ada. Semoga bermanfaat

Quote:
Untuk tanya-tanya, konsultasi, dan berdiskusi seputar AC, masuk ke sini:
Lounge of AIR CONDITIONING (AC), FAN, HEATING & VENTILATING SYSTEM
https://kask.us/iGWKb
Lounge of AIR CONDITIONING (AC), FAN, HEATING & VENTILATING SYSTEM
https://kask.us/iGWKb
Quote:
Untuk mengetahui brand-brand AC ternama, klik di sini:
Simak AC Terbaik dan Hemat Listrik di Indonesia
https://www.kaskus.co.id/thread/5d88...k-di-indonesia
Simak AC Terbaik dan Hemat Listrik di Indonesia
https://www.kaskus.co.id/thread/5d88...k-di-indonesia
Quote:
Index Review AC (berdasarkan brand):
- Panasonic
- Daikin
- Gree
- LG
- Mitsubishi Electric
- Mitsubishi Heavy Industries
- Sharp
- Samsung
- AUX
- Midea
- Toshiba
- Haier
- Electrolux
- Changhong
- Hisense
- Hitachi
- Polytron
- Fujitsu
- Aqua
- Panasonic
- Daikin
- Gree
- LG
- Mitsubishi Electric
- Mitsubishi Heavy Industries
- Sharp
- Samsung
- AUX
- Midea
- Toshiba
- Haier
- Electrolux
- Changhong
- Hisense
- Hitachi
- Polytron
- Fujitsu
- Aqua
Quote:
Contributors:
- @zharki
- @idabgsputraaa
- @Fertille
- @oranggantenggg
Quote:
Share Yours, Kaskuser!
Bagi Kaskuser yang ingin membagikan review mengenai AC yang dimiliki, tulis dan balas di thread ini atau di thread Home of Air Condition ya. Tulis selengkap mungkin, sertakan foto asli dan tipe lengkap AC-nya ya.
Lebih membantu lagi jika disertakan data-data pendukung seperti ukuran ruangan, kondisi penggunaan, konsumsi listrik, suhu sebelum-sesudah, dan plus-minus jika ada.
Yang menarik, pasti akan dapat yang seger-seger dari agan-agan di mari
Ditunggu partisipasinya.
Bagi Kaskuser yang ingin membagikan review mengenai AC yang dimiliki, tulis dan balas di thread ini atau di thread Home of Air Condition ya. Tulis selengkap mungkin, sertakan foto asli dan tipe lengkap AC-nya ya.

Lebih membantu lagi jika disertakan data-data pendukung seperti ukuran ruangan, kondisi penggunaan, konsumsi listrik, suhu sebelum-sesudah, dan plus-minus jika ada.
Spoiler for Contoh Membuat Review:
Merek dan Model:Midea Inverter 1 PK
Tipe/ Seri: MSIAF-09CRDN2
Alasan atau Latar Belakang Memilih:
Berawal dari mencari-cari AC inverter dengan budget di bawah 5 jutaan, kemudian tanya-tanya di forum ini dan ditawari berbagai tipe. Dst.
Foto: (wajib)
Konsumsi Listrik: (optional)
Plus/ Minus:
(+) Garansinya lama
(+) Harganya terjangkau
(-) Stoknya susah didapatkan
(-) Fiturnya standar
Tipe/ Seri: MSIAF-09CRDN2
Alasan atau Latar Belakang Memilih:
Berawal dari mencari-cari AC inverter dengan budget di bawah 5 jutaan, kemudian tanya-tanya di forum ini dan ditawari berbagai tipe. Dst.
Foto: (wajib)
Konsumsi Listrik: (optional)
Plus/ Minus:
(+) Garansinya lama
(+) Harganya terjangkau
(-) Stoknya susah didapatkan
(-) Fiturnya standar
Yang menarik, pasti akan dapat yang seger-seger dari agan-agan di mari

Ditunggu partisipasinya.
Quote:
FAQ
1. Saya sudah menulis atau mengirimkan review. Kok tidak masuk index?
2. Kok merek A posisinya di atas, merek B di bawah?
3. Ada salah tulis dan salah link. Bagaimana sih ini?
4. Saya mau AC merek A tipe X. Merek A ini bagus tidak?
1. Saya sudah menulis atau mengirimkan review. Kok tidak masuk index?
Spoiler for Answer:
a. Maaf, mungkin TS kelewat. Coba kirim atau mention ulang ya 
b. Reviewnya terlalu pendek, tidak lengkap, atau tidak menggambarkan kesimpulan produk tersebut.

b. Reviewnya terlalu pendek, tidak lengkap, atau tidak menggambarkan kesimpulan produk tersebut.
2. Kok merek A posisinya di atas, merek B di bawah?
Spoiler for Answer:
Posisi penyusunan merek dilakukan secara acak dan tidak diurutkan. Bisa di atas dan bisa di bawah tergantung mana duluan. Termasuk halnya tipe-tipe AC setiap merek.
3. Ada salah tulis dan salah link. Bagaimana sih ini?
Spoiler for Answer:
Jika ada kesalahan, mohon koreksinya ya. Kadang TS bisa salah juga. Maaf
4. Saya mau AC merek A tipe X. Merek A ini bagus tidak?
Spoiler for Answer:
Pada dasarnya semua AC itu bagus dan telah melewati quality control (QC) dari pabriknya masing-masing. Namun di dunia per-AC-an, tidak seperti produk elektronik lain yang sudah "siap pakai" di mana hanya bermodal merek dan tipe sudah bisa menjadi referensi dan patokan bagus tidaknya.
Di dunia AC, ada sangat banyak faktor yang membedakan pengalaman setiap orang. Ukuran ruangan, cara pemasangan, panjang pipa, merek pipa, tegangan listrik, hingga cara hidup-mati AC pasti berbeda antara orang yang satu dengan orang lain. Belum ditambah faktor "luck" yang tidak bisa diukur.
Selain itu dalam merek yang sama, belum tentu semua tipe produk memiliki kualitas dan pengalaman yang sama.Ada tipe atas yang memiliki performa tinggi, namun ada juga tipe bawah yang memiliki performa seadanya karena mengejar efisiensi harga.
Oleh karena itulah, thread ini dibuat untuk mengumpulkan pengalaman setiap orang yang beraneka ragam. Agan/ sista dapat membaca dan menilai sendiri produk mana yang paling bagus dan sesuai dengan hati.
Atau masih kurang puas? Tanyakan di sini: https://kask.us/iNifh
Di dunia AC, ada sangat banyak faktor yang membedakan pengalaman setiap orang. Ukuran ruangan, cara pemasangan, panjang pipa, merek pipa, tegangan listrik, hingga cara hidup-mati AC pasti berbeda antara orang yang satu dengan orang lain. Belum ditambah faktor "luck" yang tidak bisa diukur.
Selain itu dalam merek yang sama, belum tentu semua tipe produk memiliki kualitas dan pengalaman yang sama.Ada tipe atas yang memiliki performa tinggi, namun ada juga tipe bawah yang memiliki performa seadanya karena mengejar efisiensi harga.
Oleh karena itulah, thread ini dibuat untuk mengumpulkan pengalaman setiap orang yang beraneka ragam. Agan/ sista dapat membaca dan menilai sendiri produk mana yang paling bagus dan sesuai dengan hati.

Atau masih kurang puas? Tanyakan di sini: https://kask.us/iNifh
Diubah oleh PlayNow 27-10-2022 15:45
0606081702 dan 42 lainnya memberi reputasi
37
231.8K
Kutip
10.9K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Home Appliance
2.8KThread•9.2KAnggota
Tampilkan semua post
TS
PlayNow
#996
Review Sharp Eco Inverter 1 PK (AH-XP9NSY)
Quote:
Original Posted By sikumis78►Karena di kota kecil jadi ga banyak yang jualan ini, jadi order dulu ke Sharp kira2 semingguan. Alasan beli inverter: karena sudah bosen dengan AC standard, AC Low watt, pengen cobain inverter yang katanya ngiritnya berasa dibandingkan Kulkas dan mesin cuci inverter (kebetulan ane juga pake ini kulkas samsung 2 pintu inverter dan mesin cuci LG front door inverter 7kg).
Sebetulnya ini type agak lama, ada yang baru AH-XP10NRY, bedanya:
Loh kok ane ga ambil ini? karena faktor terakhir, dan hitungan saya di ruangan dengan 3/4 pk sudah cukup ngapain ambil yang jelas di spek watt lebih besar dan jelas pendingingan sudah over, terlebih selisih harga kira2 200 ribuan lebih mahal. Lagipula Keduanya sama2 ga ada four way auto swing (bilah output AC ga bisa otomatis 4 arah, hanya 2 arah ke atas dan bawah, ga bisa kiri kanan).
Fitur:
Unit.
Dapetnya: Outdoor, Indoor, Remote, manual + kartu garansi.
Pas sampe, seperti biasanya Sharp, ukuran AC-nya cenderung ga compact, 1/2PK, 3/4PK dan 1 PK biasanya nyaris ga kelihatan bedanya, malah dengan SHARP A5-MEY yang ane pake di kamar lama aja dimensi indoor hanya beda lebar sedikit, sedangkan outdoor nyaris ga beda. begitupun Remote pun sama dengan Sharp A5-MEY = bikin kesel juga, bagusnya make ga kagok, sebelnya ga berasa AC mahal
Outdoor yang menarik, body masih metal, bukan plastik semua, bagusnya: tampilan menarik, jeleknya: kalau ditaro di daerah pantai cepet korosif.
Pasang.
Pipa AC Inverter harus yang tebal, bahkan syarat di buku manual aja ketebalan minimal 0,8mm = kayanya sulit sekali nemuin ini dan kalau ketemu ane yakin harganya serem
jadi ane beli di tokopedia, seller blg si emang ini untuk inverter pas sampe ketebalan saya cek pake sigmat 0,6mm paling tipis, cross ke tukang yang masang dibilang: sudah tebel kok walau ada yang lebih tebel tapi disini juga susah ini barangnya ya karena AC inverter jarang ada yang beli sebab mahal 
Jadi hati2 dengan tukang ac atau toko yang rese jualan pipanya. Untuk bracket sendiri karena Outdoor sudah all aluminum jadi ringan dan enteng maka pake bracket biasa bisa, ini barang umum kok semua toko AC pasti sedia karena sharp outdoor enteng2.
Pemasangan ga ada masalah, hanya ane baru tau entah ini tukang AC punya ilmu super atau apa, biasanya ane pasang AC untuk unit outdoor pasti ane jemur, karena lebih bersih dan dingin daripada dibawah atap/diteduhin, nah untuk inverter tukang AC ane bilang jangan, karena di unit outdoor inverter ada thermostat juga yang ada AC-nya bingung ntar di outdoor panas kok indoor sudah dingin
ya ane iyain aja.
Hasil.
Pencet On, diemin 10 menit, langsung nampol dinginnya, kebetulan ruangan ga besar hanya ketinggian sampe plafon aja 3,5 m jadi pake 3/4PK sudah pas hanya ane pikir beda 100 ribu hajar 1PK aja karena prinsip ane dari dulu (dapet contekan dari temen jualan elektronik): AC kalau kelewat dingin bisa diturunin, kalau kurang dingin ya ganti AC
Unit indoor sendiri hening, solid lah materialnya beda dengan merek korea, bunyi FAN pas JET COOLING (TURBO) cenderung halus. Untuk outdoor rada ngagetin biasanya kan hanya dengung kompressor ini ada bunyi high pitch yang kalau kata tukang ac: mesin jet
ane dengerin si emang unik banget, ada dengung dan nginggggg... bunyi kedua ini adalah unit DC-DC converter = inverter.
Set suhu 16 ^C cek di meteran listrik, pertama kali ON watt terpakai tembus 1000 watt
, pencet LOW watt 600 ga lama drop ke 850 watt
:, diemin 2 jam, cek lagi: drop ke 700 watt. matiin, besoknya test lagi set suhu 25 ^C dengan Low Watt ON: pertama on 800 watt, sejam kemudian drop ke 650 watt.
Ga beda jauh sekali dari spek, hanya fungsi Low Watt ini rancu, yg ane pikir si: kalau on maka kompressor maksimum sedot daya 600 watt, ternyata beban di meteran ngga. memang biasanya alat2 listrik itu selisih dengan spek tapi kisaran 10-20% ini sampe 50%
mungkin fungsi ini semacam soft start saja untuk yang PLN-nya terpasang watt kecil 1300 watt ke bawah.
Tinggal nanti pengujian jangka panjang saja apa iya bisa lebih irit sampai 50% dari AC biasa.
Overall.
Worth it kah? kalau ga butuh fitur aneh2 seperti di Panasonic Inverter ambil ini, walau ada piilihan lain di Daikin Inverter yang seperti biasa selalu highly recomended karena it's a Daikin.
UPDATE 23/2/2015: setelah pemakaian 4 malam, konsumsi daya akhir habis kira2 30 KW sesuai meteran listrik = berarti per malam habis 7,5 KW. Setara dengan AC 1/2 PK Low watt ane yg setiap malam nyala kira2 10 jam, dengan kemampuan pendinginan jauh diatasnya dan suhu diset 23 ^C dan pemakaian per malam kira2 8 jam.
Pros:
Cons:


Sebetulnya ini type agak lama, ada yang baru AH-XP10NRY, bedanya:
- Model indoor dikit dan outdoor beda tampilan dikit
- Low Watt bisa 400 dan 600 watt, yang saya beli hanya 600 watt.
- All Aluminum Condensor tapi katanya type Sharp Standard ada yang bisa milih mau all aluminum atau campur. gunanya? kalau aluminum ga ada ceritanya bocor freon + ringan + lebih dingin, tapi kekuatannya kalah kuat dengan campur tembaga/copper di daerah yang deket pantai.
- Laundry Function = AC jalan di Dry/FAN Mode + Plasmacluster untuk bantuin keringin baju di dalam ruangan jadi ga apek.
- Cooling power gedean ini, tapi konsumsi daya maksimum tembus 1000 watt dan minimum 250 watt berbanding 830 watt dan minimum 180 watt.
Loh kok ane ga ambil ini? karena faktor terakhir, dan hitungan saya di ruangan dengan 3/4 pk sudah cukup ngapain ambil yang jelas di spek watt lebih besar dan jelas pendingingan sudah over, terlebih selisih harga kira2 200 ribuan lebih mahal. Lagipula Keduanya sama2 ga ada four way auto swing (bilah output AC ga bisa otomatis 4 arah, hanya 2 arah ke atas dan bawah, ga bisa kiri kanan).
Fitur:
- Plasmacluster HD 7000 ---> fitur Plasmacluster.
- Inverter Technology (save up to 50%) --> Inverter.
- Instant Low Wattage 600 Watt --> pencet satu tombol di remote, kompressor set daya ke 600 watt.
- Super Jetstream with Reversible Louver ---> Jetcooling/turbo cooling dengan bilah horizontal bisa dibalik ke arah bawah tiupannya.
- Gentle Coanda Air Flow --> fitur paling favorit sharp, tiupan blower diarahin ke langit2 jadi dinginnya dari atas ruangan = ga langsung kena orang
- Green Ag+ coated Pre-Filter (NEW) --> ini silver coated, anti bakteri filter
- Two Way Auto Swing Louver --> bilah horizontal bisa bergerak naik turun otomatis
- Auto Re-start function --> AC ON, listrik tiba2 mati, listrik hidup lagi, AC nyala sendiri.
- Anti Rust Evaporator --> umum
- Easy Grip Remote Control with 12H Timer --> ada fitur timer ON/OFF 12 jam
Unit.
Dapetnya: Outdoor, Indoor, Remote, manual + kartu garansi.
Pas sampe, seperti biasanya Sharp, ukuran AC-nya cenderung ga compact, 1/2PK, 3/4PK dan 1 PK biasanya nyaris ga kelihatan bedanya, malah dengan SHARP A5-MEY yang ane pake di kamar lama aja dimensi indoor hanya beda lebar sedikit, sedangkan outdoor nyaris ga beda. begitupun Remote pun sama dengan Sharp A5-MEY = bikin kesel juga, bagusnya make ga kagok, sebelnya ga berasa AC mahal

Outdoor yang menarik, body masih metal, bukan plastik semua, bagusnya: tampilan menarik, jeleknya: kalau ditaro di daerah pantai cepet korosif.
Pasang.
Pipa AC Inverter harus yang tebal, bahkan syarat di buku manual aja ketebalan minimal 0,8mm = kayanya sulit sekali nemuin ini dan kalau ketemu ane yakin harganya serem
jadi ane beli di tokopedia, seller blg si emang ini untuk inverter pas sampe ketebalan saya cek pake sigmat 0,6mm paling tipis, cross ke tukang yang masang dibilang: sudah tebel kok walau ada yang lebih tebel tapi disini juga susah ini barangnya ya karena AC inverter jarang ada yang beli sebab mahal 
Jadi hati2 dengan tukang ac atau toko yang rese jualan pipanya. Untuk bracket sendiri karena Outdoor sudah all aluminum jadi ringan dan enteng maka pake bracket biasa bisa, ini barang umum kok semua toko AC pasti sedia karena sharp outdoor enteng2.
Pemasangan ga ada masalah, hanya ane baru tau entah ini tukang AC punya ilmu super atau apa, biasanya ane pasang AC untuk unit outdoor pasti ane jemur, karena lebih bersih dan dingin daripada dibawah atap/diteduhin, nah untuk inverter tukang AC ane bilang jangan, karena di unit outdoor inverter ada thermostat juga yang ada AC-nya bingung ntar di outdoor panas kok indoor sudah dingin
ya ane iyain aja.Hasil.
Pencet On, diemin 10 menit, langsung nampol dinginnya, kebetulan ruangan ga besar hanya ketinggian sampe plafon aja 3,5 m jadi pake 3/4PK sudah pas hanya ane pikir beda 100 ribu hajar 1PK aja karena prinsip ane dari dulu (dapet contekan dari temen jualan elektronik): AC kalau kelewat dingin bisa diturunin, kalau kurang dingin ya ganti AC

Unit indoor sendiri hening, solid lah materialnya beda dengan merek korea, bunyi FAN pas JET COOLING (TURBO) cenderung halus. Untuk outdoor rada ngagetin biasanya kan hanya dengung kompressor ini ada bunyi high pitch yang kalau kata tukang ac: mesin jet
ane dengerin si emang unik banget, ada dengung dan nginggggg... bunyi kedua ini adalah unit DC-DC converter = inverter.Set suhu 16 ^C cek di meteran listrik, pertama kali ON watt terpakai tembus 1000 watt
, pencet LOW watt 600 ga lama drop ke 850 watt
:, diemin 2 jam, cek lagi: drop ke 700 watt. matiin, besoknya test lagi set suhu 25 ^C dengan Low Watt ON: pertama on 800 watt, sejam kemudian drop ke 650 watt.Ga beda jauh sekali dari spek, hanya fungsi Low Watt ini rancu, yg ane pikir si: kalau on maka kompressor maksimum sedot daya 600 watt, ternyata beban di meteran ngga. memang biasanya alat2 listrik itu selisih dengan spek tapi kisaran 10-20% ini sampe 50%
mungkin fungsi ini semacam soft start saja untuk yang PLN-nya terpasang watt kecil 1300 watt ke bawah.Tinggal nanti pengujian jangka panjang saja apa iya bisa lebih irit sampai 50% dari AC biasa.
Overall.
Worth it kah? kalau ga butuh fitur aneh2 seperti di Panasonic Inverter ambil ini, walau ada piilihan lain di Daikin Inverter yang seperti biasa selalu highly recomended karena it's a Daikin.
UPDATE 23/2/2015: setelah pemakaian 4 malam, konsumsi daya akhir habis kira2 30 KW sesuai meteran listrik = berarti per malam habis 7,5 KW. Setara dengan AC 1/2 PK Low watt ane yg setiap malam nyala kira2 10 jam, dengan kemampuan pendinginan jauh diatasnya dan suhu diset 23 ^C dan pemakaian per malam kira2 8 jam.
Pros:
- Model lumayan
- Lampu indikator lumayan jelas ga terlalu terang ga terlalu gelap, sayang ga ada dimmer
- Plasmacluster termurah di kelas 1PK selain merek Korea.
- Makenya gampang
- Relatif Hening untuk indoor
- All aluminum outdoor.
Cons:
- Minim Fitur, bahkan 4 way auto swing aja ga ada
- Konsumsi Watt lebih tinggi dari spek maksimum.
- Outdoor agak berisik
Spoiler for cekidot:


koceng.cool memberi reputasi
1
Kutip
Balas
Tutup