- Beranda
- The Lounge
Guru Menasehati Murid Tetapi Wali Murid Marah Tidak Terima, Apakah Ini Dibenarkan?
...
TS
masnukho
Guru Menasehati Murid Tetapi Wali Murid Marah Tidak Terima, Apakah Ini Dibenarkan?

Banyak wali murid yang tidak terima saat anaknya dinasehati dan diberikan sanksi di sekolah oleh Guru, apakah ini baik untuk dilakukan?
Tanggung jawab seorang Guru di sekolah tentu sangatlah besar. Mereka harus mendidik, mengarahkan, sekaligus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak murid agar mereka memiliki karakter yang baik dan paham tentang banyak ilmu yang harus didapatkan di bangku sekolah untuk bekal hidup di masyarakat.
Mengajar banyak anak-anak tentu juga tidak mudah, karena setiap anak memiliki karakter dan daya tangkap yang berbeda sehingga Guru harus bisa menyesuaikan diri agar anak didik mereka paham dengan apa yang mereka sampaikan.
Belum lagi kenakalan anak-anak di sekolah entah itu di bangku Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, atau bahkan Sekolah Menengah Atas yang juga berbeda-beda. Guru harus memiliki ekstra kesabaran saat anak didiknya melakukan kesalahan untuk menghindarkan clashantara Guru dengan murid atau Guru dengan wali murid.
Kenapa Guru dan wali murid bisa mengalami perselisihan?
Biasanya perselisihan antara Guru dengan wali murid dapat terjadi karena anak muridnya sendiri GanSis.
Orang tua wali murid merasa tidak terima saat anaknya dinasehati, ditegur, atau diberikan sanksi oleh Gurunya karena telah melakukan kesalahan di sekolah.
Jika wali murid marah kepada guru karena guru memberikan nasihat atau hukuman kepada anak muridnya di sekolah, apakah itu bisa dibenarkan?
Mengajar banyak anak-anak tentu juga tidak mudah, karena setiap anak memiliki karakter dan daya tangkap yang berbeda sehingga Guru harus bisa menyesuaikan diri agar anak didik mereka paham dengan apa yang mereka sampaikan.
Belum lagi kenakalan anak-anak di sekolah entah itu di bangku Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, atau bahkan Sekolah Menengah Atas yang juga berbeda-beda. Guru harus memiliki ekstra kesabaran saat anak didiknya melakukan kesalahan untuk menghindarkan clashantara Guru dengan murid atau Guru dengan wali murid.
Kenapa Guru dan wali murid bisa mengalami perselisihan?
Biasanya perselisihan antara Guru dengan wali murid dapat terjadi karena anak muridnya sendiri GanSis.
Orang tua wali murid merasa tidak terima saat anaknya dinasehati, ditegur, atau diberikan sanksi oleh Gurunya karena telah melakukan kesalahan di sekolah.
Jika wali murid marah kepada guru karena guru memberikan nasihat atau hukuman kepada anak muridnya di sekolah, apakah itu bisa dibenarkan?

Tentu kita tidak bisa langsung membenarkan atau langsung menyalahkan tindakan yang dilakukan oleh wali murid terhadap Guru yang memberikan sanksi atau menasehati muridnya GanSis, sebab ada beberapa kemungkinan yang dapat terjadi kenapa seorang wali murid bisa marah kepada guru meskipun sebenarnya emosi atau marah-marah sendiri sudah tidak dibenarkan.
Kondisi wali murid marah terhadap guru karena seorang guru memberikan sanksi kepada anaknya, tentu ini bisa menjadi benar atau salah tergantung sanksi apa yang diberikan oleh guru kepada murid. Jika sanksi yang diberikan masih wajar dan tidak berhubungan dengan kekerasan fisik, maka saat orang tua wali murid marah ini adalah perbuatan yang tidak benar karena memang guru berhak memberikan hukuman kepada murid sesuai dengan aturan sekolah yang diberlakukan.
Berbeda kondisi jika guru menghukum murid dengan hukuman kekerasan fisik dan hukuman yang tidak masuk akal, maka orang tua murid berhak untuk menegur balik guru secara baik-baik dengan tidak melakukan kekerasan fisik atau merusak properti sekolah.
Begitupun dengan nasihat yang diberikan oleh guru kepada muridnya di sekolah. Selama nasihat itu benar dan tidak membuat anak jadi salah arah maka orang tua wali murid sudah seharusnya berterima kasih kepada guru karena mereka membantu untuk membentuk karakter anaknya menjadi baik dan bertanggung jawab.
Seringkali orang tua wali murid tidak mau tahu terhadap alasan kenapa seorang guru menghukum anak mereka dan cenderung membela anaknya meskipun si anak salah. Itulah sebabnya sering terjadi perselisihan antara guru dengan wali murid sampai dengan adanya kekerasan fisik dan tuntutan hukum.
Kondisi wali murid marah terhadap guru karena seorang guru memberikan sanksi kepada anaknya, tentu ini bisa menjadi benar atau salah tergantung sanksi apa yang diberikan oleh guru kepada murid. Jika sanksi yang diberikan masih wajar dan tidak berhubungan dengan kekerasan fisik, maka saat orang tua wali murid marah ini adalah perbuatan yang tidak benar karena memang guru berhak memberikan hukuman kepada murid sesuai dengan aturan sekolah yang diberlakukan.
Berbeda kondisi jika guru menghukum murid dengan hukuman kekerasan fisik dan hukuman yang tidak masuk akal, maka orang tua murid berhak untuk menegur balik guru secara baik-baik dengan tidak melakukan kekerasan fisik atau merusak properti sekolah.
Begitupun dengan nasihat yang diberikan oleh guru kepada muridnya di sekolah. Selama nasihat itu benar dan tidak membuat anak jadi salah arah maka orang tua wali murid sudah seharusnya berterima kasih kepada guru karena mereka membantu untuk membentuk karakter anaknya menjadi baik dan bertanggung jawab.
Seringkali orang tua wali murid tidak mau tahu terhadap alasan kenapa seorang guru menghukum anak mereka dan cenderung membela anaknya meskipun si anak salah. Itulah sebabnya sering terjadi perselisihan antara guru dengan wali murid sampai dengan adanya kekerasan fisik dan tuntutan hukum.

Itulah GanSis letak baik atau buruknya kemarahan wali murid terhadap guru karena anaknya mendapatkan sanksi di sekolah.
Tentu sebagai orang tua wali murid juga tidak bisa semena-mena terhadap guru karena guru memiliki peran penting dalam mencerdaskan dan membentuk karakter anak menjadi baik dan siap untuk hidup bermasyarakat kedepannya.
Jika orang tua wali murid terlalu membela dan memanjakan anak meskipun anaknya sendiri yang salah, maka itu akan membuat anaknya sendiri rugi karena kehidupan bermasyarakat itu lebih berat jika dibandingkan dengan nasihat atau sanksi yang diberikan oleh guru di sekolah.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi Agan dan Sista semua.
Tentu sebagai orang tua wali murid juga tidak bisa semena-mena terhadap guru karena guru memiliki peran penting dalam mencerdaskan dan membentuk karakter anak menjadi baik dan siap untuk hidup bermasyarakat kedepannya.
Jika orang tua wali murid terlalu membela dan memanjakan anak meskipun anaknya sendiri yang salah, maka itu akan membuat anaknya sendiri rugi karena kehidupan bermasyarakat itu lebih berat jika dibandingkan dengan nasihat atau sanksi yang diberikan oleh guru di sekolah.
Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi Agan dan Sista semua.

za4d1 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
4.2K
77
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
1.3MThread•104KAnggota
Tampilkan semua post
campusnight
#46
Musti liat2 dulu
Deskripsi ts kurang lengkap dan engga ngasih gambaran solusi haruanya gmn dengan gamblang jg
Gw baca2 ringan, skilas thread ini arah sudut pandangnya berada di sisi guru (membela guru)
Menurut gw ntar dulu
Guru ga selalu benar dan bukan pula bs tb2 dijudge salah belum lagi kalau berbeda pandangan / pola pikir atas suatu hal dengan orang tua
Protes ke guru atas suatu perlakukan yg dilakukan ke anak kita itu wajar dan justru gw melihat jadi salah satu nilai positif:
1. Klo bukan ortu yg berdiri buat si anak, siapa lagi
2. Salah 1 bentuk care ortu terhadap kondisi anak dan bs jadi salah satu instrumen penilaian nih komunikasi anak ortu jalan ga sih....cb liat btp banyak anak yg bahkan mpe dibully/diapa2in ma guru tp diem aja ga mau crita apa2 ke ortu karena berbagai sebab
3 salah satu jalan bagi ortu buat ikutan berkembang ngeliat kondisi pendidikan dan perkembangan dunia pendidikan secara langsung
Namun eh namun, gw ga stuju klo ujug2 datang ngelabrak
Yg gw sarankan, datang, temuin guru, tanya, klarifikasi, lihat dengan sudut pandang ketiga, dan baru dichallenge klo emang ga sependapat
Nyokap gw dulu lumayan sering kok datang ke sekolah nemuin wali kelas gw bahkan mpe kepsek buat tau apa yg sebenarnya terjadi pas gw tiba2 pulang dengan "berkasus" entah itu sekedar dimarahi guru, dihukum, dapet nilai jelek dsb
Langsung marah2? Ya kagak....nanya santai n dijelasin santai jg ma wali kelas gw
Ga pernah marah? Kagak jg, sempet mpe ngedamprat kepsek karena mnurut nyokap, gw ga salah dan sebaliknya gw disuruh nunduk minta maaf ke sekolah klo ternyata gw yg salah
Ga sering sih,,,,tp pernah terjadi masa2 tk sd smp
Sma kuliah sih dilepas kek anak ilang wkkk
Nb:
Saat ini gw lum punya anak, tp banyak temen gw dah jadi guru baik negeri/swasta dan mnurut gw ga semua pemikiran temen2 gw itu bener kok, banyak dr mreka yg mnurut gw pola pikir, pola ajar dsb salah
Sekaliphn bukan sebagai wali murid, tp sebagai temen sering banget gw ngedamprat mereka terkait materi pengajaran/cara ajar mreka yg gw rasa kadang ngawur
Ya wajar sih wong sama2 manusia
Deskripsi ts kurang lengkap dan engga ngasih gambaran solusi haruanya gmn dengan gamblang jg
Gw baca2 ringan, skilas thread ini arah sudut pandangnya berada di sisi guru (membela guru)
Menurut gw ntar dulu
Guru ga selalu benar dan bukan pula bs tb2 dijudge salah belum lagi kalau berbeda pandangan / pola pikir atas suatu hal dengan orang tua
Protes ke guru atas suatu perlakukan yg dilakukan ke anak kita itu wajar dan justru gw melihat jadi salah satu nilai positif:
1. Klo bukan ortu yg berdiri buat si anak, siapa lagi
2. Salah 1 bentuk care ortu terhadap kondisi anak dan bs jadi salah satu instrumen penilaian nih komunikasi anak ortu jalan ga sih....cb liat btp banyak anak yg bahkan mpe dibully/diapa2in ma guru tp diem aja ga mau crita apa2 ke ortu karena berbagai sebab
3 salah satu jalan bagi ortu buat ikutan berkembang ngeliat kondisi pendidikan dan perkembangan dunia pendidikan secara langsung
Namun eh namun, gw ga stuju klo ujug2 datang ngelabrak
Yg gw sarankan, datang, temuin guru, tanya, klarifikasi, lihat dengan sudut pandang ketiga, dan baru dichallenge klo emang ga sependapat
Nyokap gw dulu lumayan sering kok datang ke sekolah nemuin wali kelas gw bahkan mpe kepsek buat tau apa yg sebenarnya terjadi pas gw tiba2 pulang dengan "berkasus" entah itu sekedar dimarahi guru, dihukum, dapet nilai jelek dsb
Langsung marah2? Ya kagak....nanya santai n dijelasin santai jg ma wali kelas gw
Ga pernah marah? Kagak jg, sempet mpe ngedamprat kepsek karena mnurut nyokap, gw ga salah dan sebaliknya gw disuruh nunduk minta maaf ke sekolah klo ternyata gw yg salah
Ga sering sih,,,,tp pernah terjadi masa2 tk sd smp
Sma kuliah sih dilepas kek anak ilang wkkk
Nb:
Saat ini gw lum punya anak, tp banyak temen gw dah jadi guru baik negeri/swasta dan mnurut gw ga semua pemikiran temen2 gw itu bener kok, banyak dr mreka yg mnurut gw pola pikir, pola ajar dsb salah
Sekaliphn bukan sebagai wali murid, tp sebagai temen sering banget gw ngedamprat mereka terkait materi pengajaran/cara ajar mreka yg gw rasa kadang ngawur
Ya wajar sih wong sama2 manusia
Diubah oleh campusnight 28-09-2022 17:21
masnukho memberi reputasi
1
Tutup