- Beranda
- Berita dan Politik
Jokowi Bingung Pembengkakan Subsidi BBM Bisa Tembus Rp700 Triliun, Anthony Budiawan:
...
TS
buncitbubar
Jokowi Bingung Pembengkakan Subsidi BBM Bisa Tembus Rp700 Triliun, Anthony Budiawan:
Jokowi Bingung Pembengkakan Subsidi BBM Bisa Tembus Rp700 Triliun, Anthony Budiawan: Rakyat Lebih Bingung
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut anggaran subsidi BBM bisa bengkak meski harga telah dinaikkan.
Dari subsidi energi sebesar Rp502,4 Triliun yang ada saat ini berpotensi bengkak hingga Rp700 Triliun.
Pasalnya, subsidi yang ada saat ini hanya mampu untuk menutupi kuota 23 juta kilo liter Pertalite dan 15,1 juta kilo liter Solar sehingga dibutuhkan tambahan Rp 195 triliun.
Karenanya, Jokowi mengaku bingung uang penambahan subsidi itu akan diambil darimana dengan kondisi perekonomian yang belum sepenuhnya pulih akibat pandemi ditambah Invasi Rusia ke Ukraina.
”Artinya total kalau kita lakukan itu bisa sampai 700 triliun, uangnya dari mana? Nggak mampu APBN kita,” ucapnya dalam Pembahasan Pengendalian Inflasi dengan Seluruh Kepala Daerah Secara Hybrid, Senin (12/9/2022) lalu.
Menanggapi hal itu, Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan menyindir Jokowi.
Menurutnya, jika Jokowi bingung, rakyat akan lebih bingung.
”Jokowi bingung. Rakyat juga lebih bingung lagi, bagaimana cara menghitung anggaran subsidi BBM sampai bisa bengkak menjadi Rp700 triliun?,” tutur Anthony Budiawan, Rabu, (14/9/2022) kemarin.
Dia menyindir kemungkinan adanya kesalahan menghitung anggaran.
“Mungkin ada kesalahan hitung? Bisa kasih perhitungan detilnya?,” ucapnya. (selfi/fajar)
https://fajar.co.id/2022/09/15/jokow...lebih-bingung/
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut anggaran subsidi BBM bisa bengkak meski harga telah dinaikkan.
Dari subsidi energi sebesar Rp502,4 Triliun yang ada saat ini berpotensi bengkak hingga Rp700 Triliun.
Pasalnya, subsidi yang ada saat ini hanya mampu untuk menutupi kuota 23 juta kilo liter Pertalite dan 15,1 juta kilo liter Solar sehingga dibutuhkan tambahan Rp 195 triliun.
Karenanya, Jokowi mengaku bingung uang penambahan subsidi itu akan diambil darimana dengan kondisi perekonomian yang belum sepenuhnya pulih akibat pandemi ditambah Invasi Rusia ke Ukraina.
”Artinya total kalau kita lakukan itu bisa sampai 700 triliun, uangnya dari mana? Nggak mampu APBN kita,” ucapnya dalam Pembahasan Pengendalian Inflasi dengan Seluruh Kepala Daerah Secara Hybrid, Senin (12/9/2022) lalu.
Menanggapi hal itu, Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan menyindir Jokowi.
Menurutnya, jika Jokowi bingung, rakyat akan lebih bingung.
”Jokowi bingung. Rakyat juga lebih bingung lagi, bagaimana cara menghitung anggaran subsidi BBM sampai bisa bengkak menjadi Rp700 triliun?,” tutur Anthony Budiawan, Rabu, (14/9/2022) kemarin.
Dia menyindir kemungkinan adanya kesalahan menghitung anggaran.
“Mungkin ada kesalahan hitung? Bisa kasih perhitungan detilnya?,” ucapnya. (selfi/fajar)
https://fajar.co.id/2022/09/15/jokow...lebih-bingung/
Polling
0 suara
Mana lebih baik
arsenalkufc memberi reputasi
1
1.6K
42
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672.1KThread•41.8KAnggota
Tampilkan semua post
nastak.beybeh
#2
Kenapa bingung? Coba survey, yg punya kendaraan dalam sebulan bisa isi bensin berapa kali? Kalo sering, coba tanya kenapa? Masa iya kendaraan injeksi masih sering isi bensin berlebihan?
arsenalkufc dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup