India, membahas negara yang satu ini memang tak akan ada habisnya. Luas wilayahnnya memang membentang dan menciptakan peradaban yang menarik, terlebih kalau mau ke eropa atau asia timur pun juga dekat.

India memang menjadi jalur perdagangan yang cukup aktif sejak masa lampau, namun ada yang menarik ada sebuah wilayah yang merupakan wilayah India di daerah timur dengan penampilan yang cukup berbeda.



Kalau di wilayah India utama yang kita kenal ada ras Arya dan Dravida. Keduanya mempunyai wilayah masing-masing. Arya berada di utara sedangkan Dravida berada di selatan. Menariknya ras Arya yang putih dan Dravida yang kulitnya lebih gelap. Sedangkan India Timur mempunyai ras mongoloid, mirip orang asia timur hingga tenggara, pada umumnya.

Karena ras yang berbeda dengan orang India utama, yaitu Arya dan Dravida terlebih keyakinan orang India timur laut adalah Kristen otomatis banyak tindakan diskriminasi yang dilakukan oleh orang India pada umumnya.



Entahlah, mungkin karena berbeda budaya, berbeda keyakinan, bahkan tidak mirip sama sekali dengan orang India pada umumnya, namun pendidikannya atau melek huruf di India timur laut lebih tinggi dibandingkan orang India di wilayah utama.

Namun diskriminasi itu ternyata cukup tinggi, dimana orang India timur laut ini kalau mencari pekerjaan dipersulit. Hal-hal seperti ini juga menumbuhkan gerakan separatis di India.



Jadi banyak separatis di manapun di seluruh dunia timbul karena rasa ketidak adilan, merasa rasnya berbeda dan minoritas lalu di diskriminasi hingga akhirnya sakit hati.

Untuk wilayah India Timur Laut sendiri terdiri dari delapan negara bagian yakni Assam, Manipur, Tripura, Meghalaya, Mizoram, Nagaland, Arunachal Pradesh, dan Sikkim. Sebenarnya kalau ditelaah lebih dalam secara genetik mirip dengan bangsa Vietnam, Kamboja, dan Myanmar.



Bahkan perjuangan menjadi bangsa yang berasal dari India timur laut, juga difilmkan dengan judul Axone.

Sedangkan Axone atau Akhuni, itu adalah nama masakan tradisional khas India Timur laut (Northeast India). Setidaknya film itu menggambarkan bagaimana kehidupan orang India namun dianggap minoritas di New Delhi.



Tapi itulah manusia, selalu saja ingin menonjolkan diri dari ras yang berbeda padahal sama-sama percaya adanya Tuhan tapi tidak terima dengan ciptaan Tuhan yang berbeda. Maka diskriminasi, sudah menjadi hal wajar karena budaya para leluhur.

Namun dimasa modern, seharusnya diskriminasi itu sudah tidak ada tetapi hampir di tiap negara punya masalah yang sama.



Padahal alam di India Timur Laut cukup indah dan menarik untuk dijadikan tempat destinasi wisata.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google