• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Kisah Gary, Ayah Yang 'TEMBAK MATI' Pelaku Pelecehan Seksual Anaknya Di Depan TV !

xhamstermaniacAvatar border
TS
xhamstermaniac
Kisah Gary, Ayah Yang 'TEMBAK MATI' Pelaku Pelecehan Seksual Anaknya Di Depan TV !
Kisah Gary, Ayah Yang 'TEMBAK MATI' Pelaku Pelecehan Seksual Anaknya Di Depan TV ! !


Ayah tembak mati pelaku pelecehan anaknya.
pic : google.

Kisah Gary Plauche mungkin menjadi salah satu kasus pembunuhan yang menggambarkan rasa cinta seorang ayah yang menuntut balas atas pelecehan seksual keji terhadap anaknya yang dilakukan oleh Jeff Doucet seorang guru karate dimana anaknya kerap berlatih.

Gary Plauche sang ayah yang tidak terima dengan apa yang dilakukan oleh Jeff Doucet kemudian merencanakan pembalasan dendam dengan menembak mati sang pelaku secara langsung di depan TV saat penjahat keji itu digiring melewati Bandara Baton Rouge tepat di depan kamera sebuah liputan berita.

Gary Plauche merencanakan aksi balas dendamnya dengan menunggu kedatangan Jeff Doucet di bandara di Baton Rogue.



Oke gan, sebelum kita bicara kelanjutannya, ane akan menjelaskan dulu bagaimana awal kasus pelecehan itu terjadi...

Kasus ini terjadi pada bulan Maret tahun 1984, dimana seorang Guru karate, bernama Jeff Doucet, dikabarkan telah menculik anak Gary Plauche yang baru berusia 11 tahun, bernama Jody, sebelum kemudian dia melakukan aksi pelecehan dan kekerasan seksual yang mengerikan dengan membawa bocah itu hampir 2.000 km dari rumahnya di Louisiana ke sebuah motel di California.



Jody sang anak kini telah menulis sebuah buku tentang kejadian mengerikan yang telah dia alami, dia mengatakan kepada salah satu media online bahwa banyak orang Amerika yang memuji ayahnya sebagai "pahlawan" karena melakukan pembunuhan balas dendam, tapi dia justru tidak setuju dengan hal itu.

"Awalnya saya kesal dengan apa yang dilakukan ayah saya karena pada usia 11 saya hanya ingin Jeff berhenti dan tidak mati."

Gary sang ayah yang menembak mati si pelaku pelecehan terhadap anaknya terpaksa harus menghabiskan akhir pekan di dalam penjara atas pembunuhan itu tetapi pada akhirnya tidak menjalani hukuman penjara karena diberi hukuman percobaan untuk pembunuhan bersama dengan masa percobaan dan pelayanan masyarakat oleh hakim.



Hakim saat itu memutuskan bahwa mengirimnya ke penjara tidak akan membantu siapa pun dan bahwa tidak ada risiko dalam dirinya untuk melakukan kejahatan lain jadi dia diizinkan untuk bebas.

Jeff Doucet ditangkap oleh polisi setelah dia membiarkan Jody menelepon ibunya dan polisi berhasil menemukan lokasi Jeff dan langsung melakukan penggerebekan lalu membebaskan korbannya dan Jeff doucet dikirim kembali ke Baton Rouge.

Dan saat dia tiba diapit oleh polisi dan di depan kru berita TV lokal, Gary sang ayah sedang menunggu, dia menyembunyikan identitasnya di bawah topi baseball dan kacamata hitam.

Dengan membelakangi kamera dan berdiri di dekat bilik telepon umum, ayah yang marah itu tiba-tiba menyerang.

Kamera berita TV berputar saat Gary berbalik, dia mengambil pistol, menarik pelatuk dan menembakkan satu tembakan ke sisi kepala Jeff doucet dari jarak dekat.




Penulis : Tulisan Pribadi = xhamstermaniac
Sumber : Referensi
emoticon-Paw
Foto : Google


-kaskus-

emoticon-Rate 5 Star emoticon-tempted emoticon-tempted emoticon-Rate 5 Star
Diubah oleh xhamstermaniac 02-09-2022 06:56
badbironk
agahigh
Aramina
Aramina dan 36 lainnya memberi reputasi
37
12.2K
142
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Tampilkan semua post
lovablenanaAvatar border
lovablenana
#20
Lihat ah, penasaran.

Kek film Korea, HOPE. Pas diakhir bapaknya mau ngegaplok si pedofil pake batu papan nama, malah dihalangi sama anaknya. Ini juga diambil dari kisah nyata.

Dan kenapa ya, rata2 pedo itu kurus? Jadi negativ thinking gw kalau sama orang kurus. emoticon-Ngakak
nowbitool
nowbitool memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.