skiesmanAvatar border
TS
skiesman
Bos Telkom: Data Pelanggan Indihome Diretas Karena Akses Situs Terlarang

Suara.com - Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relation, Telkom, Ahmad Reza, membantah data-data pelanggan Indihome telah bocor.
Tapi dia juga bilang data riwayat browsing pelanggan yang bocor di internet saat ini kemungkinan karena pelanggan Indihome mengakses situs-situs terlarang.

"Kami dari pagi sudah dan terus melakukan pengecekan dan investigasi mengenai keabsahan data-data tersebut. Temuan awal data itu hoaks dan tidak valid," kata Ahmad Reza di Jakarta, Minggu (21/8/2022) seperti dilansir dari Antara.

Ia mengatakan Telkom tidak pernah memberikan email untuk pelanggan IndiHome dan bahwa domain alamat mereka adalah @telkom.co.id.
 
Penyelidikan terhadap sekitar 100.000 sample dari data yang diklaim sebagai data pelanggan Indihome menunjukkan nomor induk kependudukan atau NIK yang tercatat di sana tidak cocok.

Penting dicatat bahwa berdasarkan pengujian oleh beberapa pengamat keamanan siber, NIK yang ada dalam data-data pelanggan Indihome tersebut cocok.
"Di internal Telkom sendiri, data-data pelanggan sulit diakses mengingat ada enkripsi dan firewall yang berlapis," klaim Reza.

Menurut Telkom, jumlah pelanggan IndiHome saat ini ada 8 juta. Adapun peretas mengklaim mengantongi 26 juta riwayat browsing.
Dia kemudian mengklaim bahwa riwayat browsing tersebut bukan berasal dari internal Telkom, melainkan dari situs lain.

"Ada kemungkinan data-data histori browsing diretas karena mengakses situs-situs terlarang. Sebaiknya memang kita semua bijak menggunakan akses internet dan waspada terhadap situs-situs terlarang karena bisa saja mengandung malware," kata Reza.

Telkom juga menemukan data sampel berasal dari tahun 2018.
Dalam keterangan terpisah, Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan sedang mendalami dugaan data pelanggan IndiHome bocor. Kementerian akan segera memanggil manajemen Telkom untuk dimintai keterangan soal insiden ini.

"Kementerian Kominfo akan segera mengeluarkan rekomendasi teknis untuk peningkatan pelaksanaan pelindungan data pribadi Telkom, dan di saat bersamaan berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan.

Beredar informasi di media sosial bahwa 26 jutaan data histori browsing pelanggan IndiHome bocor, termasuk diantaranya Kartu Tanda Penduduk (KTP), email, nomor ponsel, kata kunci, domain, platform, dan URL. [Antara]


SUMURRR

astagfirullah.. ngelesss

emoticon-Ngakak
over.power
GoKiEeLaBieEzZ
viniest
viniest dan 11 lainnya memberi reputasi
12
6.4K
115
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.8KAnggota
Tampilkan semua post
MistaravimAvatar border
Mistaravim
#8
Indihomo kan doyan make injection script kepada pelanggannya.

emoticon-Ngakak



Untuk lengkapnya baca disini
Diubah oleh Mistaravim 22-08-2022 04:11
xneakerz
muhamad.hanif.2
imaginaerum
imaginaerum dan 17 lainnya memberi reputasi
18
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.