c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Kalau Istri Mandul, Apa Solusinya? Dicerai Atau Nikah Lagi?


Konten Sensitif


Pembahasan ini berkaitan dengan rumah tangga, dan banyak terjadi di dunia nyata. Yaitu tentang kemandulan, alias tidak bisa mendapatkan anak.

Namun sebenarnya masalah mandul bisa menjangkit pada istri maupun suami, untuk itu perlunya memeriksa keadaan ke dokter kandungan untuk mencek kesehatan alat reproduksi dari kedua pasangan.

Namun yang menjadi permasalahan sekarang, dalam pernikahan seringkali kedua pasangan menikah tanpa berfikir panjang kedepan, banyak yang hanya cinta monyet lantas sudah berani ke pelaminan, atau menikah karena kecelakaan sudah tak perawan, ada juga yang baper gara-gara sering ditanya kapan nikah oleh lingkungan sekitar, maka menikah seperti tidak ada tujuan untuk masa depan.

Konten Sensitif


Padahal problematika pernikahan itu cukup kompleks, salah satunya kemandulan. Biasanya kalau istri yang divonis mandul, maka sebagai lelaki yang ingin anak dari darah dagingnya sendiri meminta untuk menikah lagi.

Akan ada dua solusi yang diberikan oleh lelaki kepada sang istri, rela di poligami atau bercerai. Tentu keduanya adalah pilihan yang sulit, hati wanita itu rapuh. Tidak ada wanita yang rela cintanya dibagi dua, walau ada dari mereka yang dipoligami tapi tetap saja hati kecil mereka menjerit perih, tertawa hanya di depan suami sedangkan dibelakangnya merasa terpaksa dengan keadaan.



Karena otak wanita dan pria jelas berbeda, penyelesaian pada pria hanya berkutat pada keinginan seks semata. Sedangkan wanita tentu berbeda, tapi yang perlu kita ketahui di dunia ini banyak hal yang terasa tak sempurna.

Karena kita hidup di dunia fana, dunia yang tak abadi dan tak kekal selamanya. Maka ada orang yang ditakdirkan berkecukupan tapi susah dapat keturunan, sebaliknya yang hidup susah anaknya banyak dan menjadi beban.

Bahkan saat ini ada juga orang yang tak ingin menikah dan punya anak, kalau kita bertanya pada sang pencipta kenapa tidak mereka-mereka ini yang diberikan kemandulan? Inilah kehidupan yang fana dan tak sempurna.



Melihat hal itu sebenarnya ada solusi yang banyak lelaki begitu tahu istrinya mandul tak pernah ia utarakan, yaitu adopsi anak. Jadi, sebenarnya ketika kita menikah maka tanggung jawab anak orang yang kita bawa itu cukup berat, istri adalah pakaian kita.

Belum tentu dengan menikah lagi atau bercerai akan bahagia, tapi solusi adopsi ini sangat jarang sekali diungkapkan. Padahal itulah bentuk tanggung jawab sebagai lelaki ketika sudah memilih pasangannya sendiri untuk dinikahi, dan menerima kekurangan pasangan kita apa adanya.



Bagaimanapun kita menjalani kehidupan kita akan menjadi kenangan, dikenang baik atau buruk itu pilihan kita.

Yah, sekian saja thread sederhana ini. Tapi, kalau juragan ada solusi yang lain bisa di utarakan. Karena kasus dan masalah seperti ini, banyak terjadi di masyarakat.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star








bang.toyip
maroonia
provocator3301
provocator3301 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
2.6K
80
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.3KAnggota
Tampilkan semua post
red.teraAvatar border
red.tera
#7
Menikah itu utk meneruskan keturunan... Klo cm utk ngesex doank... Buat apa menikah?

Anak adopsi berbeda dg anak kandung. Anak adopsi bukan keturunan... Walau ente sebut dia anak... Tp tetap bukan keturunan... Islam jelas2 melarang menyebut anak adopsi sebagai penerus keturunan. Bahkan nabi saw pun dilarang memamggil anak angkatmya zaid sebagai bin muhammad.

Maka wajar lah.. Memilih menikah lagi atau bercerai.
december.rhein
c2tama
c2tama dan december.rhein memberi reputasi
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.