Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

D.D.o.SAvatar border
TS
D.D.o.S
Ganjar dan Ahok Berpotensi Isi Kekosongan Kursi Menpan RB
Ganjar dan Ahok Berpotensi Isi Kekosongan Kursi Menpan RB setelah Tjahjo Kumolo Meninggal (judul panjang)

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerima penghargaan SAKIP 2019 berupa peringkat A dari Menpan RB, Tjahjo Kumolo di Hotel Tentrem, Yogyakarta, Senin (24/2/2020) - Terdapat empat figur yang dinilai berpotensi mengisi kekosongan jabatan menteri Menpan RB setelah Tjahjo Kumolo meninggal dunia.

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Terdapat empat figur yang dinilai berpotensi mengisi kekosongan jabatan menteri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) setelah Tjahjo Kumolo meninggal dunia.




Empat nama tersebut antara lain Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah, Menteri Sosial (Mensos) Tri RismahariniBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.


Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) Herry Mendrofa, menyebutkan, keempat  figur tersebut juga merupakan kader PDI Perjuangan.


Keempat sosok potensial itu berasal dari kader PDI Perjuangan.


“Kita lihat korelasi dengan kapasitas yang tepat seorang figur untuk menduduki jabatan MenpanRB, dan itu pasti berasal dari PDI Perjuangan,” kata Herry Mendrofa saat dihubungi Tribunnews, Sabtu (2/7/2022).




Herry menjelaskan alasan dirinya memprediksi keempat sosok tersebut. Ahmad Basarah dulunya pernah menjadi Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDIP dan punya banyak pengalaman di bidang legislatif.


Pengalaman tersebut, sambung dia, dapat menjadi pendukung kapasitas Basarah di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birkrasi (Kemenpan/RB).




Kemudian potensi digesernya Tri Rismaharini dari Mensos menjadi MenpanRB.


Herry menjelaskan peluang besarnya Risma menjadi MenpanRB itu mengingat mantan Walikota Surabaya itu memulai karirnya dari seorang birokrat yang kemudian pernah menjadi kepala daerah hingga akhirnya menjadi menteri.


“Jadi kapasitasnya pas,” ucapnya.



Sedangkan Basuki Tjahaja Purnama punya track record lebih luas. Herry mengatakan, Ahok sudah melang melintang di lingkup pemerintahan.


Mulai dari kepala daerah di Belitung Timur dan DKI Jakarta hingga anggota legislatif.


Ahok, sambung dia, pernah menjadi Anggota Komisi II DPR RI yang membidangi pemerintahan.


“Saya kira ini menjadi pilihan yang tepat juga bagi Jokowi untuk menempatan Ahok sebagai calon MenpanRB,” katanya.



Kemudian yang keempat ialah sosok Ganjar Pranowo.


Menurut Herry, pengalaman Ganjar tidak jauh berbeda dengan Ahok. Gubernur Jawa Tengah ini dianggap punya kapasitas menjadi MenpanRB.


Selain menjadi kepala daerah, Ganjar juga pernah menjadi anggota legislatif, yakni Anggota Komisi II DPR RI yang membidangi pemerintahan.


Selain itu, Herry menilai dengan ditunjuknya Ganjar menjadi MenpanRB akan menjadi win-win solution dari problematika dan dinamika yang terjadi di internal PDIP.


“Karena selama ini kan stigma di dalam ini kan seolah-olah GanjaR dipinggirkan, seolah-olah Ganjar dispelekan,” kata Herry.


“Jadi saya kira ini menjadi win-win solution juga disamping faktor pengalaman, tapi secara psikologis politik tentunya pilihan yang rasional juga bisa jatuh pada seorang Ganjar," katanya.(*)


Menpan-RB


Ahok atau ganjar? Kalo PDIP mau meredam pencitraan Anis, Ahok bagus diplot jadi menpan-RB, karena berita apapun tentang Ahok pasti dikejar media, hanya saja penunjukkan Ahok terbentur UU 

Diubah oleh D.D.o.S 02-07-2022 09:33
triuneslayer
triuneslayer memberi reputasi
2
1.6K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.7KThread41.4KAnggota
Tampilkan semua post
comradezAvatar border
comradez
#15
menteri eks narapidana...? ngimpi....emoticon-Ngakak (S)
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.