Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kaum.milenialAvatar border
TS
kaum.milenial
Banjir Rob Kembali Kepung Pesisir Utara Jateng


Semarang: Banjir air laut pasang (rob) kembali merendam kawasan pantura Jawa Tengah dengan ketinggian air 20-80 sentimeter. Warga sepanjang pesisir Brebes-Rembang diminta untuk kembali waspada dan siaga.

Meskipun tidak setinggi pada akhir Mei lalu banjir rob kembali merendam berbagai kawasan di sepanjang pantura Jawa Tengah termasuk Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dari pantauan hari ini Selasa, 21 Juni 2022.


Di Kota Semarang banjir sejak petang merendam Pelabuhan Tanjung Emas Semarang hingga sampai terminal peti kemas dengan ketinggian air 40-80 sentimeter. Akibatnya aktivitas terganggu terutama kendaraan yang keluar masuk harus melintasi jalan yang tertutup banjir.

Puluhan petugas dari Tim SAR Direktorat Polairud Polda Jateng terlihat bersiaga untuk mengevakuasi warga jika kondisi semakin membahayakan keselamatan. Sementara petugas lain terus menyedot air menggunakan beberapa pompa yang tersedia.

"Kita siagakan perugas dan lakukan pengecekan seluruh tanggul," ksta Direktur Polairud Polda Jateng Kombes Haryadi. 


Banjir rob juga kembali merendam beberapa wilayah di Kabupaten Demak seperti Sayung, Wedung dan Bonang dengan ketinggian air 20-50 sentimeter, demikian juga Kabupaten Kendal di Kaliwungu, Kendal Kota dan Patebon dengsn ketinggian air 10-30 sentimeter.

"Rob juga merendam daerah lain dari mulai Brebes-Rembang dengan ketinggian bervariasi, namun sejauh ini masih belum menimbulkan arus pengungsi," kata Kepala BPBD Jawa Tengah Bergas C Penanggungan.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali mengingatkan warga untuk tetap waspada terutama berada di pesisir pantura, karena banjir rob diperkirakan masih akan berlangsung pada Juni dan Juli mendatang.

"Tetap waspada dan siaga karena gelombang tinggi dan laut pasang masih terjadi," imbuhnya.

Selain itu untuk mengantisipasi bencana rob besar seperti Mei lalu, diminta kepada seluruh warga dan aparat hingga tingkat desa berada di wilayah pesisir melakukan patroli untuk mengecek tanggul yang ada. Jika ditemukan ada permasalahan seperti retak atau bocor segera melapork dan diperbaiki.

Tidak hanya warga di daerah pesisir, lanjut Ganjar Pranowo, kesiagaan bencana juga diminta kepada warganya di daerah perbukitan, karena intensitas hujan tinggi dan angin ribut juga menjadi ancaman serius bencana longsor dan angin puting beliung. 


https://m.medcom.id/nasional/daerah/...r-utara-jateng
.bindexee.
pamansengkuni
pamansengkuni dan .bindexee. memberi reputasi
0
723
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.6KThread41.3KAnggota
Tampilkan semua post
saoyuanAvatar border
saoyuan
#3
Dri jaman blm ganjar jadi gubernur sampai sekarang masih aja. Apa tanahnya turun kaya jkt atau mang rendah tanahnya?
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.