Share aja beberapa tempat yg mungkin para suhu disini sudah lebih paham ketika tempat Pijat/Spa hanya menjediakan service hingga maks HJ maka bisa dipastikan dari sekian banyak tera pasti bisa massage secara profesional.
Awal mula ketidaksengajaan sy ke PPHJ adalah ketika pasang kaca film di Serpong dan nunggunya di Bidex bareng temen. Diajaklah masuk salah satu PP ikan2nan disana yg menyediakan massage. Masuk dan akhirnya tau prosedur massage pun disana, dari situ ada baik dan buruknya. Baiknya adalah akhirnya tau mana pijat yg enak dan menyegarkan karena yg pegang pertama saya ex delta, buruknya adalah jadi ketagihan muter kemana-mana.
Jujur sebagai orang awam yg nggak pernah ke PP ditempat itu sebagai pelajaran bagi saya bagaimana tidak dengan polos dan nggak tau treatmenya sampai terapisnya yg beri instruksi harus bagaimana. Masuk pertama dengan tegang langsung disambut senyum manis terapisnya, ibarat ketemu pertama yg speak2 ringan lah. Waktu itu karena masih belum pernah akhirnya si terapis minta menanggalkan semua atribut, saya sampai nanya beberapa kali "serius?" Iya jawabnya. Setelah semua lepas disuruhlah tengkurap dimatras yg ada bolong diujungnya, pikirku ini buat apa?? Pas dikasih tau dan diminta rilek barulah dia mulai sesi pijat. Pijat berawal dari shiatsu dan pijat tradisonal, karena mungkin sudah masuk medium strong akhirnya badan enak rasanya dan ingin dipijat terus. Sampailah disuatu waktu pas terapisnya mulai pegang area pantat dari belakang dipijat kebawah mengikuti belahan samping ditoel2 dijhoni. Disini rasanya semriwing ingin sudah tp kok enak wkwkw... akhirnya terapisnya minta dibuka kakiku sambil diangkat ditaruh dipahanya sedangkan saya masih dalam posisi tengkurap. Polosnya sy tanya "ngapain?" Ini yg namanya PM. Diusap dan mulai diurutlah dengan lembut dari pantat hingga bawah kolong sambil dimaenin biji serta batangnya, ahh mantap. Sesi ini berlangsung sebentar tetapi ada suatu waktu pas di PM di HJ dari belakang tangan terapisnya kayak nampung air ditangannya tapi mengusap si jhoni dari ujung ke ujung bekali-kali dengan sedikit penekanan rasanga nggak karuan pengan pantat maju mundur hadeuh... Rasanya mirip seperti sama2 tanpa busana tetapi hanya digesek2an diluar nggak berani masuk lubang sedangan udah ketemu daging sama daging dengan minyak yg licin nggak mau berhenti disegekin, parah lah sensasinya.. Cuma sebentar, yup karena ini hanya sesi bangunin si jhoni, akhirya diminta balik badan dan di HJ hingga akhir.
Mulai dari situlah akhirnya muter lebih ke tempat PP/Spa yg hanya sampai HJ karena saya lebih suka pijit daripada laptem. Pijat pun tiap lokasi dan tera punya teknik macam yg akhirnya lebih ke coba sana sini dengan spek tera medium strong atau strong. Hasil akhir gimana? Tetap HJ atau lebih dengan menu utama pijat. Satu hal yg bikin ketagihan juga adalah menahklukan si terapis menginggat bukan laptem jadi ada tantangan tersendiri, mulai speak2 iblis, minta ijin nyentuh sampai kalau kita nggak nongol seminggu aja udah ditayain lama nggak datang wkwkwkw.. Perlu diperhatikan semua tera nggak melulu soal uang, ketika jadi tamu baik2lah menginggat semua sy perlakukan dengan sopan akhirnya banyak tera yg nggak mintapun malah ditawari dan nggak open harga, tetapi sebagai mahluk busuk yg diberi rejeki lebih pasti nggak tutup mata soal tips.
So.. lokasi mana yg pernah? Sy seringnya di BSD tetapi beberapa kali sempat ke GreenLake, Serpong, Meruya tp balik lagi ke BSD. Mohon bimbingannya suhu2 dari sini kalau ada tempat yg recomend boleh lah kita sharing2.