JATIMZONE.COM - Pada saat melakukan kunjungan ke Pasar Bogor, Jokowi diadang seorang wanita pedagang buah yang curhat mengenai anggota keluarganya.

Sambil berteriak histeris, dia meminta pertolongan Presiden karena salah satu anggota keluarganya ditangkap Polisi setelah menolak pungutan liar (Pungli).

Wanita tersebut mengatakan bahwa omnya ditahan Polisi karena melaporkan adanya praktik pungli di pasar yang lokasinya tepat di samping Istana Bogor tersebut.

"Bapak, om kami, tolong kami, masalah pungli ditangkap polisi, ditangkap polisi om kami," ucapnya, Kamis, 21 April 2022.

Baca Juga: Teroris KKB Papua Kembali Bunuh Satu Prajurit TNI

Baca Juga: Video Viral Full No Sensor Ara Chuu Pramuka Beredar di Twitter dan TikTok

"Om kami ditangkap polisi, tolong pak, om kami menolak pungli ditangkap polisi bapak," ujar wanita itu menambahkan.

Melihat pedagang buah tersebut histeris dan hampir menangis, ajudan yang berdiri di samping Jokowi memintanya untuk tenang.

"Kami bingung, sudah 3 bulan lebih dipenjara, bingung bapak," kata wanita tersebut.

Mendengar keluhan warga, Jokowi langsung merespons dengan meminta data anggota keluarga pedagang buah tersebut untuk ditindaklanjuti.

Baca Juga: Lord Rangga Dapat Poling Tertinggi di Capres 2024, Netizen: Biar Tatanan Dunia Teratur Kembali

Baca Juga: Boger Bajinov Beberkan Rahasia Rambut Jambulnya yang 'Kokoh' saat Joget Jamet

"Yang dipenjara siapa?," ucapnya.

"Om kami pak, Ujang Sarjana pak, mana mau lebaran anaknya ada 4. Bapak, mohon, cuma bapak yang bisa bantu kami bapak," tutur wanita tersebut menjawab.

Selain itu, laki-laki yang berada di sebelah pedagang buah tersebut juga ikut memohon pertolongan Jokowi.

"Panjang umur pak Jokowi, itu hanya nolak pungli aja pak, kami punya bukti-bukti semua, demi Allah pak," ujarnya.

Jokowi kemudian meminta Pramono Anung yang ikut mendampinginya dalam kunjungan tersebut untuk mencatat data mengenai pria yang ditahan setelah menolak pungli tersebut.

Baca Juga: Tak Kuat dengan Kelakuan Ayahnya, Anak Pendeta Saifuddin: Lebih Cepat Mati Kalau Nggak Segera Bertoba

Baca Juga: Pendeta Saifuddin Ibrahim Berulah Lagi, Sebut Umat Muslim Berpuasa di Bulan Ramadhan Ngaco

"Iya, sudah tenang," katanya, dikutip jatimzone.com dari akun Instagram @kameraperistiwa, Minggu, 24 April 2022.

Premanisme dilaporkan masih dominan di Pasar Bogor yang jaraknya hanya selemparan batu dari Istana Bogor.

Ceritanya, Paman dari pasangan yang curhat kepada Jokowi tersebut memiliki kios di salah satu sudut pasar Bogor.

Pada saat menolak pungli yang dilakukan oleh para preman di Pasar Bogor, sang paman justru ditangkap polisi.

Lihat artikel aslinya: https://www.jatimzone.com/nasional/p...olong-kami-pak