Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria penumpang MRT mengerjakan deadline pekerjaannya telah menjadi viral.

Bagaimana tidak, pria ini bekerja dari metaverse sebagai pengganti laptop saat dirinya dikejar deadline di MRT.

Momen seorang pria yang bekerja dari metaverse di MRT itu salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @insta_julid.

"kerja di metaverse dalam MRT sebagai pengganti laptop," tulisnya dalam keterangan video seperti dikutip Suara.com, Kamis (21/4/2022).

Dalam video, pria ini masuk ke dalam MRT dan langsung menyelesaikan pekerjaannya dari metaverse.

"Dikejar deadline!! Harus submit buku ke editor sebentar lagi. Yauda WFM work from metaverse," tulisnya sembari duduk di bangku MRT dan menyiapkan pekerjaannya.

Cara tersebut dilakukannya agar ia tidak perlu repot membuka laptop. Hal itu karena ia harus segera mengumpulkan pekerjaan ke editor

Pria ini terlihat mengenakan sebuah alat yang diikatkan pada kepalanya. Ia langsung mengetikkan sesuatu di udara seolah-olah sedang mengetik di laptop.


Ia juga memperlihatkan tampilan metaverse yang dilihat olehnya. Tampak layar dan keyboard yang semu.

Dalam layar yang semu itu juga terdapat banyak tulisan yang baru saja diketikkan olehnya selama di MRT.

Setelah selesai, pria ini kemudian melepas alatnya dan segera turun saat MRT tiba di stasiun tujuannya.

"Masa depan terlihat seru atau seram, yang penting terus keep up dengan teknologi," tulisnya.

Momen pria yang mengerjakan deadline pekerjaan dari metaverse di dalam MRT itu lantas menuai beragam tanggapan warganet.

Tak sedikit warganet yang takjub dengan penampakan tersebut.

"Kalo pake gitu, orang lewat keliatan ngga yah? Khawatir aja pas dibuka tasnya hilang," tulis warganet penasaran.

"Kok bisa gitu ya. Kalo kita orang kampung-kampung mah kayak orang setengah stres, padahal mah canggih banget ya," komentar warganet.

"Jadi ga ada alasan "lagi di jalan pulang" dong," celetuk warganet.

"Sekarang sama sebagian orang dianggap aneh lah, kaya orang stress lah.. Tapi 10 tahun lagi akan digunakan sama semua orang," sahut warganet.

"keren ngetik dokumen udah bisa kek gitu tapi tetep dimintain fotocopy ktp 4 lembar," imbuh yang lain.

Suara.com