Terima kasih karena sudah sudi kiranya untuk berkunjung ke artikel yang ngaco dan terkesan mengada-ngada ini. Ide ini sendiri hanya kebetulan lewat dan karena kebetulan saya tak memikirkan hal lain maka ide ini pun jadi terpikirkan begitu saja.

Kira-kira, mungkinkah tempat yang kita sebut sebagai akhirat terletak di Black Hole?

Pertama, jika seseorang bertanya di mana letak akhirat (surga/neraka) maka jawaban kita mungkin akan beragam, tetapi jika seorang anak kecil ditanya letak surga maka dia akan menunjuk jarinya ke atas dan berkata, "Di atas langit." Tapi sebenarnya langit mana yang dimaksud? Di atas awan? Atmosfer? Atau lebih tinggi lagi hingga menembus ruang angkasa? Jawabannya tak ada yang tahu, karena mereka yang tahu tak bisa memberitahu kita.



Dalam sains, Black Hole merupakan sebuah titik dengan gravitasi yang amat besar sehingga menarik segala hal ke dalamnya. Tak ada yang bisa lepas dari Black Hole, bahkan cahaya sekalipun. Secara teori, tak ada makhluk hidup yang bisa masuk ke dalam sana dan keluar hidup-hidup, alias mati. Black Hole juga memiliki gravitasi yang amat kuat sehingga waktu di dalamnya berjalan amat lambat, bahkan sampai terhenti.



Sekarang mari kita mencocok-cocokkan. Di dalam Islam, satu hari di akhirat sama dengan seribu tahun di dunia. Cocoklogi ini sesuai dengan fakta sains yang menerangkan bahwa di pinggiran Black Hole, satu jamnya sama dengan tujuh tahun waktu bumi. Itu masih di pinggiran Black Hole, di dalamnya tentu jauh lebih lambat.

Yang kedua, makhluk hidup tak akan bisa memasuki Black Hole. Jangankan memasuki, untuk tiba di sana saja masih tidak mungkin. Karenanya yang bisa memasuki Black Hole dan tiba di akhirat hanyalah makhluk yang sudah melampaui 3 dimensi, sesuatu yang kita sebut sebagai jiwa/ruh. Dan sekali masuk ke sana, tak akan bisa keluar lagi. Sekali seseorang mati, tak akan bisa hidup lagi (abaikan teori mati suri).



Bagi umat beriman, akhirat akan menjadi jawaban atas pertanyaan terbesar dalam hidup ini. Bagi para saintis, Black Hole akan memberi jawaban atas pertanyaan terbesar di otak mereka. Akhirat dan Black Hole adalah dua ruang lingkup yang tak tersentuh, yang kita ketahui hanyalah sebatas teori.

Dan terakhit, teori kiamat. Bagi umat beragama, kiamat pasti akan terjadi, masalahnya adalah kapan dan bagaimana terjadinya. Di dalam sains, para ilmuwan juga sepakat tentang adanya ujung dari kehidupan dan salah satu teori kiamat adalah Black Hole yang memakan seluruh alam semesta. Jika Black Hole memang merupakan gerbang akhirat maka wajar saja jika nanti saatnya tiba, semuanya akan melebur dan berakhir di satu tempat, dunia lain yang kita sebut sebagai akhirat.



Well, ini cuma cocoklogi ngawur, tak usah dianggap serius, anggap sebagai hiburan semata. Kalau dibilang apakah saya percaya atau tidak dengan teoris yang saya tulis sendiri, saya tidak yakin. Bagaimanapun tak ada bukti yang mendukung, dan tak ada pula yang menentang. Tapi kalau agan sekalian punya bukti atau info lain silahkan komen di bawah.

Sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.