ANTARA PRINSIP DAN WANITA

Beranda

...

Stories from the Heart
ANTARA PRINSIP DAN WANITA

rudianm

27-02-2022 16:22

ANTARA PRINSIP DAN WANITA

#BAGIAN 1

UNTUK SEMUA HAL YANG PERNAH KAU LUPA, ITU YANG MEMBUATKU RINDU

Hidup tentang bagaimana kamu memulai dan lalu, mengakhiri. Dalam suatu waktu dirimu akan di pertemukan oleh pilihan yang berat dan, dari salah satu diantara-nya harus engkau pilih. Akankan menjadi pemeran atau penonton belaka ??

Sedari dulu aku terlalu pandai untuk menyembunyikan perasaan dengan berbalut-kan "sahabat". Mungkin, hanya itu satu-satunya cara terbaik-ku agar tidak ada yang saling tersakiti. Karena jelas-jelas kedatangan-ku semata-mat hanya untuk pergi, setelah dirimu pulih dari luka itu.

"Di pertengahan tahun 2011"

Itu menjadi awal mula cerita ini ku tulis, seringkali kusebut nama-nya "Putri". Begitu indah bukan? dengan nama lengkap "Erviana Putri" sangat terpaksa fikiranku mengenang masa yang telah usang, hampir 10 tahun sudah, namun semuanya masih terbungkus rapi ditempat yang sangat amat baik.

Aku mengenalnya sejak awal duduk di bangku SMA, masa-masa terindah yang tak dapat terulang kembali. Karena sekolah-ku dan dia yang berbeda membuat intesitas kita untuk bertemu sangatlah kurang. Sesekali saat berangkat atau pulang dari sekolah, tidak lebih.

Aku memiliki sahabat yang begitu baik, yaitu "Noyam" hanya itu satu-satunya. Bocah yang aslinya kutu buku karena tuntutan menempati posisi kelas unggulan, namun sejatinya memiliki potensi bandel yang luar biasa hahaha.

Saat setelah istirahat pertama, tiba-tiba dia menemuiku untuk sekedar menghisap sebatang rokok yang dia bawa sedari rumah. Tempat tongkrongan di luar sekolah yg sering kita namai "markas besar" .

"Kamu suka kan dengannya" *Sambil mengepulkan asap rokok miliknya

Tanpa sepatah kata-pun keluar dari mulut-ku, diam seribu bahasa. Aku takut mengakui bahwa diriku-pun memiliki perasaan yang sama dengannya, jika kuiyakan pertanyaan-nya sudah tentu aku terlihat begitu berharap. Padahal jelas-jelas putri tak menganggap ada.

Belum juga kujawab, secara spontan dia menambahi dengan rentetan kalimat yang membuat keringat dinginku bergejolak.

"Udahlah, aku tau jawabannya"

"Besok kamu harus tanya langsung ke dia, tembak dia"
"Mungkin saja yang dia mau itu kamu"

-Bersambung

romance

true-story

Diubah oleh rudianm 13-02-2023 10:08