mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Hari Ini Komnas HAM Datang ke Desa Wadas, Gali Fakta Kekerasan Aparat


Warga beraktivitas di sekitar rumahnya di Desa Wadas, Bener, Purworejo, Jawa Tengah, Rabu, 9 Februari 2022. Dalam kunjungannya, Ganjar juga mengatakan bahwa pihaknya telah membuka lebar ruang dialog kepada masyarakat sejak lama, khususnya warga yang masih menolak terkait rencana pembangunan Bendungan Bener. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Beka Ulung Hapsara, menjelaskan bahwa pihaknya akan menyambangi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, hari ini Sabtu, 12 Februari 2022. "Ini saya lagi di jalan menuju Wadas," ujar dia saat dihubungi, Sabtu.

Beka mengatakan kedatangan ke Desa Wadas akan fokus pada insiden kekerasan yang terjadi beberapa hari yang lalu. "Kami akan fokus hanya untuk soal kekerasan kemarin, minta keterangan, menggali bukti dan fakta terkait peristiwa yang kemarin," kata Beka.

Selain itu, Beka mengatakan juga sudah menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada Jumat, 11 Februari 2022. Dalam pertemuan tersebut, Beka menjelaskan ada beberapa hal yang Komnas HAM sampaikan.

Pertama, pihaknya meminta pemerintah untuk mengevaluasi total pendekatan yang dilakukan dalam penyelesaian permasalahan di Desa Wadas. "Tapi dengan tidak lagi menggunakan pendekatan keamanan dan mengedepankan musyawarah, pendekatan humanis persuasif begitu," kata Beka.

Kedua, dia melanjutkan, Komnas HAM juga memberikan beberapa masukan terkait isu penting yang berkembang. Misalnya, Beka mencontohkan, soal perizinan, mekanisme pembebasan lahannya. "Artinya kemarin kan pengukuran, terus bagaimana pembayarannya apa saja item-item yang harus dibayarkam begitu," tutur Beka.

Dan yang ketiga, Komnas HAM juga meminta agar Ganjar fokus pada pemulihan trauma bagi warga Desa Wadas, khususnya untuk perempuan dan anak-anak. "Juga soal jaminan keamanan, tidak lagi intimidasi, terus kemudian tidak ada ancaman atau pemaksaan," katanya lagi.

Menurut Beka, usulan-usulan tersebut diterima oleh Ganjar. "Dia (Ganjar) menyatakan bertanggung jawab atas kejadian kemarin dan akan menindaklanjuti saran Komnas HAM," ujar Beka soal insiden di Desa Wadas.
https://nasional.tempo.co/read/15600...t/full&view=ok

?ref_src=twsrc%5Egoogle%7Ctwcamp%5Eserp%7Ctwgr%5Etweet







Nunggu info lebih lanjut dibanding informasi dari Wadas Melawan saja..
khususfilm
samuel.tirta
samuel.tirta dan khususfilm memberi reputasi
2
1.1K
27
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Tampilkan semua post
khususfilmAvatar border
khususfilm
#1
Komisi gak guna udah mulai turun nih. emoticon-Ngakak

Yang melawan justru dari desa lain. Ada penggeraknya dan provokatornya. Yang setuju proyek pemerintah justru diteror sama sampah provokator ini. Ini pengakuan kepala desa yang setuju proyek pemerintah
idiotane
extreme78
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.