Kabah dan Hajar Aswad merupakan sebuah situs bersejarah bagi umat Islam di seluruh dunia. Kabah adalah bangunan suci yang ditinggikan kembali oleh Nabi Ibrahim AS bersama anaknya Nabi Ismail AS, setelah sebelumnya pernah mengalami kerusakan akibat disapu oleh banjir bah yang terjadi di zaman Nabi Nuh AS.


Selain itu, Kabah dan Hajar Aswad sendiri menjadi bagian yang tak terpisahkan manakala umat Islam dari seluruh dunia mendatangi Tanah Suci di Mekah untuk melakukan serangkaian ibadah Haji maupun Umroh.

Namun, karena kepadatan dan jumlah yang besar dari para peziarah membanjiri Tanah Suci di Mekah, banyak dari peziarah tidak memiliki kesempatan untuk dapat menyentuh apalagi mencium Hajar Aswad ketika mengelilingi Kabah tersebut pada kegiatan ibadah Haji ataupun Umroh.

Otoritas Departemen Tempat Suci Islam di Arab Saudi, mengumumkan peluncuran Virtual Black Stone atau yang dikenal juga dengan sebutan Hajar Aswad virtual, di mana batu tersebut dapat disentuh secara virtual melalui teknologi virtual reality (VR).

Program tersebut diluncurkan oleh Sheikh Abdul Rahman Al Sudais selaku Kepala Kepresidenan untuk Urusan Dua Masjid.

Dari teknologi virtual reality (VR), peziarah dapat masuk ke dalam dunia simulasi untuk melihat dan menyentuh Kabah beserta Hajar Aswad sebelum ziarah ke tanah suci di Mekah.

Sheikh Abdul Rahman Al Sudais menyatakan program teknologi virtual reality bertujuan untuk mendapatkan pengalaman digital yang mensimulasikan keadaan realitas.

Ia menekankan pentingnya menciptakan lingkungan simulasi virtual, dan mensimulasikan tidak hanya  melalui penglihatan dan pendengaran saja, akan tetapi termasuk indera peraba, atau bahkan penciuman, untuk diberikan sebagai pengalaman yang terbaik.

“Kami memiliki situs keagamaan dan sejarah yang hebat yang harus kami digitalkan dan kami beritahukan kepada semua orang melalui sarana teknologi terbaru.” Kata Sheikh Abdul Rahman Al Sudais.

Demikian informasi yang dapat diberikan, bagi kalian yang berkeinginan untuk mengunjungi Kabah dan menyentuh Hajar Aswad di Tanah Suci Mekah, sebentar lagi itu akan segera terwujud melalui teknologi virtual reality Metaverse yang tidak dibuat-buat.***

Sumber : klik di Sini