Merahputih.com - Jamak sekarang melihat motor dan mobil listrik mengaspal di jalanan Indonesia, baik produksi pabrikan otomotif luar negeri hingga lokal. Jauh sebelumnya, pengembangan kendaraan listrik nusantara sudah dimulai sejak era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sekitar 2012, yang digagas Menteri BUMN saat itu Dahlan Iskan. Bahkan, mantan bos Jawa Pos itu pernah menjajal sendiri mobil listrik Tucuxi buatan anak bangsa, hingga mengalami tabrakan parah di tebing Ploasan Magetan, Jawa Timur, tepat sembilan tahun lalu, 5 Januari 2013.

Mobil listrik Tucuxi berwujud menyerupai desain supercar Ferrari itu hasil karya Ricky Elson, ahli perancang motor listrik lulusan Polytechnic University of Japan asal Sumatera Barat, yang dibiayai Dahlan mengembangkan teknologi serupa di tanaha air. Ricky sukses membuat dua prototipe mobil listrik Tucuxi dan Selo. Keduanya sempat dipamerkan di KTT APEC Bali 5-6 Oktober 2013. Saat kecelakaan, Dahlan tengah memegang kemudi, sedangkan Ricky duduk di jok penumpang depan dalam perjalanan ujicoba dari Solo ke Surabaya, dengan kecepatan antara 60-80 km/jam.



Naas, rem mobil blong saat melintas kawasan turunan tajam Cemoro Sewu. Akibatnya, kecepatan mobil semakin kencang dan tidak terkendali. Setelah konsultasi dengan Ricky, Menteri BUMN itu memutuskan banting stir menabrakan mobil ke Tebing Ploasan. Bagian depan dan kaca atas mobil Tucuxi rusak parah. Untung saja kedua penumpang selamat. Usai tabrakan, mantan wartawan Majalah Tempo kelahiran Magetan 17 Agustus 1951 itu bersyukur, dulu selamat dari penyakit kanker hati, sekarang selamat dari kecelakaan, bahkan lecet pun tidak. Meski sempat mendapat respons positif publik, proyek Tucuxi dan Selo mandek setelah diterpa isu penggelapan dana yang tidak terbukti sampai sekarang. Ricky kini beralih profesi, tetapi tetap menyimpan prototipe Selo di Peternakan Taksimalaya Mobil Listrik Ciheras miliknya, demi merawat ingatan pernah menjadi bagian pelopor mobil listrik nasional.


Sumber