Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rakitpcmendingAvatar border
TS
rakitpcmending
Dorong Ekonomi Syariah, Ma'ruf Ingin MUI Bantu Kembangkan Pengusaha
Dorong Ekonomi Syariah, Ma'ruf Ingin MUI Bantu Kembangkan Pengusaha

Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk tidak membangun usaha dalam mengembangkan ekonomi syariah di Tanah Air. Alih-alih demikian, akan lebih baik jika MUI mengembangkan para pengusahanya lebih dulu.

"Jangan membangun usahanya, tapi mengembangkan para pengusahanya," ujar Ma'ruf di Penutupan Kongres Ekonomi Umat ke-2 MUI 2021, Minggu (12/12).

Ma'ruf memberi gambaran kondisi ini ibarat sebuah bus. Menurutnya, bus tidak akan memberi manfaat bila tidak ada penumpang yang bisa diangkut.

Maka dari itu, sambungnya, MUI sebagai bus perlu menciptakan penumpangnya. Caranya, dengan mendirikan pusat inkubasi bisnis di berbagai daerah.

Dengan begitu, para pengusaha akan lahir satu per satu. Selanjutnya, mereka akan mendirikan usahanya sendiri dan berkontribusi bagi perekonomian umat.

"Maka salah satu yang harus dilakukan oleh MUI adalah mendirikan dan mengembangkan pusat-pusat inkubasi bisnis di berbagai daerah," ucapnya.

Lebih lanjut, Ma'ruf berharap pusat inkubasi bisnis di daerah bisa membuat berbagai terobosan dan inovasi lahir. Khususnya, inovasi dalam pengembangan produk-produk halal, sehingga Indonesia bisa menjadi pusat industri halal di dunia pada 2024.

"Dan seperti halnya ekonomi konvensional, ekonomi syariah yang ingin kita bangun adalah ekonomi yang inklusif. Kita ingin melihat pertumbuhan ekonomi yang bisa mengurangi ketimpangan baik dari sisi pendapatan, gender, maupun wilayah," ungkapnya.

Harapannya, pengembangan pusat industri halal dan ekonomi serta keuangan syariah di dalam negeri bisa menghapus kemiskinan di Indonesia. Selain itu, bisa meningkatkan ekonomi UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

"Selain inklusif, ekonomi yang ingin kita bangun ke depan adalah ekonomi yang ramah lingkungan mengingat tantangan terbesar abad ke-21 adalah perubahan iklim," imbuhnya.

Menurutnya, hal ini juga penting karena perubahan iklim yang berujung bencana bisa berdampak buruk bagi berbagai sektor.

(uli/asr)

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi...gkan-pengusaha
kardus2020
pakisal212
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.7K
68
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
676.5KThread46.1KAnggota
Tampilkan semua post
crusaders2003Avatar border
crusaders2003
#5
ini salah kaprah nii
1 )negara kita bukan negaea berdasar islam jadi gak cocok nerapin kaya gituan.
2 )yang namanya ekonomi syariah itu lebih memberatkan pengusaha kok daripda ekonomi konvensional.. harusnya dibenahi dulu baru ngomong mau ngasilin pengusaha
3) Kalau mau ngasilin pengusaha2 baru itu jangan lewat program pemerintah kaya gini karena negara kita bukan berdasar agama.. mending kembangin lewat NU dan Muhammadiyah kalau tujuannya ngasilin pengusaha muslim.

nending bikin beasiswa kaya supersemar, buat ngirim anak2 berprestasi dari pendidikan islam
dengan semakin tinggi pendidikan dan bernutu tentu lebih berkesempatan untuk menghasilkan pengusaha baru...
Tapi kirimnya ke Us sama UK jangan ke arab... wkwkwk

Daripda eknonomi syariah lo kirim tiap tahun 500-1000 anak2 beasiswa S1-S2-S3 jauh lebih banyak bakal hasilin pengusaha muslim...

Diubah oleh crusaders2003 12-12-2021 10:56
galuhsuda
pakisal212
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 4 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.