Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adamyvonAvatar border
TS
adamyvon
Viral Yaqut Pakai Penerjemah, Warganet: Sekelas Menag Enggak Bisa Bahasa Arab
Viral Yaqut Pakai Penerjemah, Warganet: Sekelas Menag Enggak Bisa Bahasa Arab

Media sosial dihebohkan dengan beredarnya video Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas menggunakan jasa penerjemah saat berbicara dengan pejabat Arab Saudi.

Video tersebut diunggah akun Twitter @IpungLombok pada Senin malam (22/11).

"Menag sebelumnya enggak seperti ini kan?" tulis akun @IpungLombok disertai dengan potongan video percakapan Menag Yaqut didampingi penerjemah.

Dalam video tersebut, terlihat pula Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto yang turut mendampingi Menag Yaqut. Momen tersebut diduga saat kunjungan Kemenag ke Arab Saudi, Senin (22/11).

Sontak, percakapan Menag Yaqut yang didampingi penerjemah tersebut ramai dibahas warganet.

Salah satu yang turut mengomentari unggahan tersebut adalah aktivis Christ Wamena.

"Menag kok begini. Bagaimana bisa lobi kuota haji kalau tidak bisa berbahasa arab," kata Christ Wamena.

Tak sedikit pula warganet yang mengaitkan percakapan tersebut dengan status Yaqut sebagai pimpinan GP Ansor.

"Sekelas Menag yang juga ketua Banser enggak bisa bahasa Arab?" tanya akun @FaizFajarHusei1.

"Katanya pimpinan Ansor, ormas Islam terbesar. Tapi enggak ngerti bahasa Arab. Payah kamu @YaqutCQoumas," tulis akun Abdul Jabar.

https://www.gelora.co/2021/11/viral-...ganet.html?m=1

Persis ky nasbung kadrun radikal anti kebasukian gak taat pajak sok2 an paling arab bela palestina bhs arab aja gak bisa apalagi baca kitab kuning emoticon-Wkwkwk

Belum tau aja mereka klo NU skrg lg gencar kursus bhs cina emoticon-Imlek

Terima kasih darwis emoticon-Imlek
metaverse
BrickLesnar
viniest
viniest dan 7 lainnya memberi reputasi
0
4.7K
118
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.2KThread41.9KAnggota
Tampilkan semua post
kampret.strezAvatar border
kampret.strez
#11
Bahasa Arab ini sering salah kaprah.

Karena Bahasa Arab itu sebenarnya mengacu pada banyak sekali bahasa-bahasa yang sangat jauh berbeda di timteng.

Ini seperti orang menyebut Bahasa Cina pada Bahasa Mandarin, Bahasa Kanton, Bahasa Hokkien, Bahasa Hakka. Padahal itu semua bahasa-bahasa yang sangat jauh berbeda. Orang glodok nggak paham ngobrol sama orang Beijing, karena orang glodok pakai Bahasa Hokkien, sedangkan orang Beijing pake Bahasa Mandarin.

Bahasa Arab yang dipakai sehari-hari di Saudi sangat jauh berbeda dengan Bahasa Arab Klasik yang dipakai di kitab suci, sangat jauh berbeda juga dengan Bahasa Arab yang dipakai di Mesir, di Irak, dll.

Ini yang bikin susah belajar Bahasa Arab. Belajar Bahasa Arab berarti harus belajar banyak bahasa-bahasa berbeda.

Kalau kita hanya memahami Bahasa Arab yang tertulis di kitab suci, kita nggak akan bisa berkomunikasi dengan orang Saudi. Karena orang Saudi bercakap-cakap sehari-hari tidak menggunakan Bahasa Arab Klasik seperti yang ada di kitab suci. Begitu pula sebaliknya memahami Bahasa Arab sehari-hari di Saudi tidak otomatis membuat kita paham arti kitab suci.

Kita nggak tahu "Bahasa Arab" yang mana yang digunakan dalam pembicaraan tersebut.
Diubah oleh kampret.strez 23-11-2021 16:49
akubebe
dekteloletdek
lonewolf93
lonewolf93 dan 23 lainnya memberi reputasi
24
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.