Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ondapriatnaAvatar border
TS
ondapriatna
HARUS, MOVE ON.

Aku pernah mencintai seseorang dengan sebegitu dalam nya, sampai setelah ia pergi aku berusaha susah payah bangkit dari lubang yang ku buat sendiri dengan nama cinta



mencintai mu adalah kepahitan, kamu bisa menjadi menyebalkan dan menyenangkan dalam satu waktu. dan kamu adalah Tokoh utamanya

Aku dulu pernah mengira perjalan cintaku sudah tamat bersamanya , 

tapi ternyata semua itu hanya angan dan khayalanku saja, dia pergi tanpa tahu bagaimana perihku yg hingga saat ini masih mengharapkannya


Memaksakan diri untuk ttp mencintainya hanya akan menggali luka begitu dalam, lepaskan perlahan semangat untuk orang yg sedang move on


Ternyata, aku hanyalah orang yang berada di persimpangan Dari jalan yang kau tuju Kau hanya ingin singgah untuk berteduh Setelah hari cerah Kau kembali berjalan menuju hati yang kau jadikan tujuan Dan cerita kita hanyalah genangan air setelah hujan


Ternyata aku hanya menjadi persinggahan dan orang yang terakhir untuk kamu menghilangkan kebosanan dalam hidup,,aku hanya tempat melepaskan kemarahan kesedihan kamu,,kemudian kamu pergi meninggalkan aku dipersimpangan dan menerima lamaran orang lain,,kamu tinggalkan janji janji yang kami tabur bersama aku,,kamu kuburkan aku bersama kenangan kamu bersama aku,


Kufikir dengan menjadi baik, pundak ini akan jadi tempat ternyaman untuknya, ternyata aku hanya jalan yang dia lalui untuk berteduh, bukan rumah untuk kembali.


Tidak ada yang benar-benar ku sesali karena semua sudah berlalu pergi, akan tetapi ketika ingin melangkah ke depan dan lebih depan lagi, penyesalan akan selalu saja menghujani Kembali


aku yang salah, karena tidak mau menyapa.. atau aku yang kalah, karena sapaku tak penting baginya .. 

aku hanya tak mau menjadi orang bodoh untuk yang kedua kalinya, memperjuangkan padahal jelas jelas tak di inginkan.. 


berusaha menjadi sosok yang slalu ingin membuatnya senang, meski terang terangan terbuang, mencoba untuk slalu memahami, meski berulang kali terusir pergi ... 

namun meskipun begitu, percayalah aku tak pernah berhenti menyayangimu, aku hanya mengganti caranya dengan berdo'a .. 


karena kini betapa aku fahami, bahwa do'a adalah cara mencintai hal hal yang blum mampu untuk termiliki ...


Sampai sekarang masih berusaha baik-baik saja. Berusaha tegar, tidak menyalahkan apapun. Terkadang mengeluh namun yakin bahwa perjuangan ini belum berakhir..

aku baik baik saja dengan kedaan ini harus menerima kenyataan bahwa dia hanya datang sesaat bukan menetap


Jika menyesal boleh memutar balik waktu, aku hanya ingin tidak pernah bertemu dan mendengar namamu. Andai saja dulu aku menolak, mungkin sesak yang kurasakan tidak seperti ini.


Sudah ditampar keras ketidak pastian Masih saja memeluk erat sebuah harapan..

Kubilang ,aku sudah menyadari larut dlam kesedihan ini sudah cukup ku nikmati , kubilang kau pantas Bahagia

Yang kusesali adalah ketika aku tulus memberi ia segalanya,tapi penghianatan yang aku dapatkan...

Tidak ada yang pernah benar-benar siap untuk kehilangan. Tapi memaksa semesta tetap seperti dulu lebih tidak mungkin lagi. Mencintaimu, aku usai.


Jika bersamanya kau bahagia,aku akan melepasmu dengan ikhlas tanpa kata

Canda tawa nya yang slalu teringat walaupun raga tak bersamanya lagi....


Akhirnya aku mengerti Di ujung penantian ini,takkan ku temui lagi rona wajahmu Lambaikan tangan sambut hadirku.. Hatiku telah sakit,rasanya bagai mengunyah luka tanpa henti.. Saat cintamu tiada,aku terus berlari. Menghapus adamu di jiwaku,Mengusir rindu yg tak jua mati,Lalu membunuh cinta yang kuyakini..

untukmu yg tak pernah ku miliki,maaf kali ini aku harus benar" pergi.


Ketika bangun dipagi hari dan seketika itu tersadar semuanya sudah tidak seperti dulu. Puteri yg dahulu tidurnya disambut dgn ramah, 

kini dibiarkan tidur diatas bantal dengan genangan air mata yg membasah. Aku tidak tenggelam hanya sedikit basah kuyup diguyur kepiluan


Aku tidak menginginkan kamu hadir, aku tidak menginginkan rasa ini tumbuh, semua bukan kemauan ku, Aku tidak pernah meminta apapun Mauku saat ini Semoga kamu bahagia bersamanya

Meski telah memilih jalan masing-masing, beberapa ingatan memaksa kembali pada masanya, meski hanya bertemu dengan kenangannya


Aku, tidak pernah merencanakan kehilangan. 

Aku luka berkali-kali disaat aku sangat-sangat mencintai. aku bersyukur karena telah di pertemukan padanya, dia kembali, rasanya inginku genggam sampai tak ada lagi yang mampu mengambilnya. 


Aku benar-benar mencintainya, hingga rasanya aku akan gila dan tak akan mampu melupanya tapi aku takut saat ini, takutku dia akan benar-benar tak aku miliki atau aku harus melepaskan semuanya tanpa harus peduli lagi rasaku. 

Entahlah, bagian terbaiknya, dia kembali, meski aku tau, khawatir ku semakin besar setelah kembalinya


subang, 19 September 2020

~By: Apih Legeg~


billkidz
hamdanfajar
takseindahnama
takseindahnama dan 2 lainnya memberi reputasi
3
17.5K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Heart to Heart
Heart to HeartKASKUS Official
21.8KThread27.7KAnggota
Tampilkan semua post
ondapriatnaAvatar border
TS
ondapriatna
#2
Merelakan adalah bentuk cinta yang paling dalam
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.