Dania namanya.
Waktu itu, kapal kami kedatangan 2 bus besar berisi rombongan mahasiswa dari Bandung yg akan melaksanakan study tour ke pulau Lombok.

Saya termasuk pria yg pemalu, waktu awal pertama bertemu Marie pun, dialah yg pertama membuka obrolan.

Ada salah satu teman Dania yg bernama Andini, seorang gadis cantik berambut panjang dengan belahan di dagunya.
dia termasuk penyuka pria berseragam. Dan dialah yg pertama mengajak berkenalan.

Saya pada awalnya lebih tertarik kepada Andini daripada Dania yg pendiam.
Saya ajak mereka berdua berkeliling kapal sambil menunjukkan bagian-bagian dan fungsi-fungsi peralatan diatas kapal.

Tak lupa, kamipun bertukar pin BBM sebelum berpisah.
Kami harap bisa bertemu lagi pada saat mereka menyeberang kembali dari Lombok ke Bali.

-------------------------------

Sistem cuti di kapal ini sungguh unik. Yaitu sistem gantian. Seorang perwira bisa pulang ke rumah setelah bertugas selama 3 minggu diatas kapal.
Barulah setelah seminggu di rumah, dia wajib kembali ke kapal untuk menggantikan perwira lainnya.
Dari total 4 perwira yg penting ada 3 orang perwira di kapal sudah cukup.

Saya tidak pernah mengambil cuti selain setiap 3 bulan sekali, karena saya sudah terbiasa tinggal lama diatas kapal.
Kecuali pada saat bertemu Andini dan Dania.
Saya mulai mengambil hak cuti satu minggu setiap bulannya.

Perjalanan ke Bandung menggunakan KA Mutiara Selatan menempuh waktu sekitar 10 jam perjalanan.
Kami bertiga berjanji untuk bertemu di Dago, Bandung.

Tetapi yg saya temui disana hanyalah Dania seorang, ternyata Andini sedang berhalangan hadir karena ada acara dengan pacarnya.

Wah baru tahu kalau ternyata dia sudah punya kekasih.
Untungnya ada Dania yg bersedia menemani berkeliling kota Bandung.

Dania yg tidak kalah cantik dari Andini, pendiam saat pertama bertemu dan menjadi cerewet jika sudah kenal baik.

Wanita cantik sederhana yg berkuliah di salah satu kampus di Bandung dan menyambi bekerja sebagai penyanyi panggilan.

Lama kelamaan tumbuhlah cinta diantara kami berdua.
Saya diizinkan untuk menginap di rumahnya bersama dengan keluarga lengkapnya yg sangat ramah.

Setiap cuti pasti saya menghabiskan 4 hari di bandung dan sisanya 3 hari di rumah.
Seakan tidak peduli dengan mahalnya harga tiket pada waktu itu.

Kami sering berangan-angan untuk melaksanakan pernikahan diatas kapal. Oleh karena itu saya semakin giat bekerja dan semakin sering tidur di gudang demi mendapatkan tambahan uang.

Saya belikan dia blackberry seri termahal pada waktu itu sebagai hadiah ulang tahunnya.
Tidak saya rasakan hal yg aneh ketika nama di BBMnya berubah menjadi "ibrania" yg sebelumnya hanya Dania.

Saking cintanya kepada Dania saya sampai mengajukan resign dan berani mendaftar sebagai anggota KPLP seperti bapak, supaya saya bisa menjadi pegawai negeri yg bisa sering berada di rumah.

Dania pun saya ajak untuk main ke rumah di Mojokerto, sebelum dia datang ke rumah, saya rombak rumah orang tua sebesa-besarnya.

Saya cat mengkilap temboknya, ganti plafon, pasang AC untuk kamar Dania tinggal, dan pasang washtafel.

Akan tetapi semua usaha dan perjuangan itu hanyalah sia-sia belaka.

Ketika dalam perjalanan pulang dari rumah seorang teman di Probolinggo, tiba-tiba saya mendapatkan pesan bbm dari seseorang yg tidak dikenal.

Isi bbm nya kurang lebih begini:

??? : benar ini dengan AAN temannya Dania?

Aan : ya benar, saya AAN pacarnya Dania.

??? : maaf tapi Dania itu pacar aing (saya)

Aan : lah jangan ngaku2 mas

??? : ku kasih tau, dania itu pacarnya banyak, selain kita berdua juga ada yg namanya ibrahim.

Saat itu juga saya langsung menyimpulkan nama profilnya yg berganti menjadi "ibrania" yg trnyata ibrahim dan Dania.

??? : kalau masih belum percaya, mau kutunjukkan foto?

Aan : ya aku gak percaya. Mana fotonya

Lalu masuklah 2 buah foto yg menampilkan dua orang sedang bersenggama dengan posisi yg berbeda.

Jantung langsung berdegup kencang saat melihat kalung yg dikenakan wanita di foto itu bertuliskan "dania" yg memang pernah saya lihat kalung itu secara langsung.

Bukan hanya itu saja, pria itu juga mengirimkan sebuah video yg porno mereka berdua. Meskipun hanya terlihat dari leher ke bawah, tapi saya kenal betul siapa wanita di video itu.

Aan : kapan video ini diambil?

??? : semalam, aku tau kontakmu pada saat dia tidur. Makanya sekarang kamu jauh-jauh sana.

Seketika pecah tangisanku di dalam bus yg setengah terisi penuh.
Semua orang melihat heran kearahku.

Untungnya, bus sudah sampai di tujuan. Saya berjalan terhuyung sambil dipapah oleh kernet bus.

Sesampainya di rumah, kusarankan bapak untuk membatalkan lamaran pekerjaanku.
Tentu saja menimbulkan pertanyaan yg tak akan kujawab.

Inilah evolusi pertamaku, dari terang menuju gelap.

Keesokan harinya, aku berangkat ke Bandung untuk menanyakan apa yg sebenarnya terjadi.

Biarpun sudah jelas apa yg sudah terjadi, tetapi hati ini tetap tidak bisa menerimanya.

Seperti biasa, dia sangat cantik dan tingkahnya yg manis membuatku sejenak melupakan apa tujuan utamaku menemuinya.

Kutunjukkan semua bukti-bukti itu tepat di depan matanya.

Dia hanya bisa menangis tersedu sambil berkata "aku lebih milih kamu daripada pengangguran itu mas".

Jedderrr!!!! Ingin kugampar wajah cantiknya saat itu juga!
Tapi sebagai pria sejati yg masih waras, pantang melakukan hal seperti itu.

Aku memutuskan pulang hari itu juga, dia berniat untuk mengembalikan blackberry yg pernah kuberikan padanya, kutolak karena barang itu sudah najis bagiku.

"Simpan saja, aku masih bisa beli banyak". Kataku.

Aku pun pulang dengan perasaan yg sangat kosong dan hampa.

Aku bertanya dalam hati, apakah semua wanita di bandung seperti itu?.

Bersambung ke part berikutnya..