Akhir-akhir ini series Squid Game menjadi tema yang sering diperbincangkan dalam dunia per-medsosan, entah itu dari antusiasme penontonnya ataupun berbagai hal absurt yang menyertainya. Bisa dibilang Squid Game merupakan tema perbincangan yang cukup long-time hingga saat ini, dan saya bisa membayangkan bos Netflix sebagai penyedia layanan mesam-mesem dengan segala atensi ini. Tau lah promosi gratis.

Walaupun topik Squid Game masih dalam kondisi hangat-hangatnya, entah mengapa saya sama sekali belum punya keinginan menonton seri tersebut. Malahan akhir-akhir ini saya kembali mengubek-ngubek arsip film kartun klasik yaitu Tom & Jerry.

Dari beberapa episode yang telah saya tonton, episode Sleppy-Time Tom cukup menggelitik pikiran nakal saya. Bukan karena alur yang rumit atau penuh akan misteri, tapi lebih kepada gambaran kehidupan sehari-hari yang diilustrasikan oleh film kartun tersebut.

Diawali dengan adegan pertama Tom beserta temannya pulang pagi sehabis begadang. Kalau ditilik masa sekarang, kegiatan seperti itu memang benar adanya saat ini. Saat masih bujang dan belum berkeluarga waktu malam seringkali digunakan untuk begadang, entah karena kerja, ngopi, ataupun sekedar party.

Setelah Tom sudah tiba di rumah, adegan selanjutnya menunjukkan si kucing biru mengantuk saat melaksanakan tugasnya menangkap Jerry. Berbagai cara telah dilakukan untuk mengatasi kantuknya, dimulai dari mengganjal mata, menselotip mata dengan kulit kepala hingga mendopping kopi.

Hal seperti itu juga berlaku dengan dihedupan saat ini. Kopi telah menjadi dopping penangkal ngantuk sementara, dan malahan sekarang ngopi telah menjadi kebiasaan harian yang tak bisa dipisahkan. Bahkan ngopi bukan lagi hanya sebagai penangkal ngantuk sementa, melainkan telah menjadi suatu aktifitas baru bersanding dengan nongkrong.

Kembali ke film, setelah genap cara untuk mengakal kantuk, akhirnya Tom menyerah dengan rasa kantuknya. Tom tidak dengan sendirinya menyerah, ada Jerry yang memiliki seribu akal supaya Tom benar-benar tertidur.

Singkat cerita cara jerry berhasil. Tom benar-benar tertidur dan malah berada di kasur Mammy Two Shoes yang menghasilkan Tom ditendang dari rumah. Tapi ironisnya setelah kejadian tersebut Tom malah meneruskan tidurnya. Tak berhenti disitu saja, di saat tom tertidur malah teman Tom datang dan mengajak begadang sampai pagi kembali.

Dari kumpulan adegan tersebut dapat disumpulkan episode Sleppy-Time Tom merepresentasikan apa yang terjadi pada masyarakat di saat itu. Terlepas dari tahun rilisnya sekitara tahun 1951, episode ini masih relevan untuk manusia seperti kita jaman sekarang. Dari hal tersebut juga dapat diketahui suatu kebiasaan memang tak mudah itu berubah, apalagi bila sudah diamini oleh masyarakt secara luas.

Kalau persoal arif tidaknya itu tergantung perspektif masing-masing. Tapi yang jelas suatu kebisaan yang digambarkan melalui film kartun Tom & Jerry tersebut telah mejadi bagian hidup dari hampir semua orang. Sulit dilepas dan tak mungkin begitu saja dihentikan.

Sekian trit gajetod kali ini
Moga bermanfaat, klo kagak ya... Yaudah

Ciayo

Sumber: Pemikiran aneh TS