Sendal dan MU ini ada satu kemiripan yang membuat 2 tim ini kepayahan beberapa musim terakhir.

Terlalu lama ditangani oleh manajer yang sama, Wenger 22 tahun dan SAF 27 tahun.

Karena saking lamanya mereka, segala hal yang berkaitan dengan klub, ideologi, filosofi tim dll dari mereka seakan2 sudah melekat ke klubnya masing2.

Dan yang paling susah dari semua itu adalah cari sosok manajer pengganti yang diharapkan bisa nerusin tongkat estafet prestasi dari mereka.

Tuntutan dan tekanan tentu sangat besar kepada manajer pengganti karena pasti bakal selalu dibanding2kan dengan mereka berdua.

Namun yang jelas membedakan dari mereka berdua tuh, Arsene Wenger di satu sisi, selepas cabut dari sendal, dia bener2 sebisa mungkin tidak ingin berurusan lg dengan sendal, mencari kesibukan lain walau tidak jauh2 dari dunia sepakbola, seperti menjadi pundit, komentator atau skr menjabat posisi strategis di FIFA.

Di sisi lain, SAF selepas pensiun dari MU, nyatanya dia tidak benar2 pensiun. Dikasi jabatan dewan kehormatan, direktur eksekutif atau apa lah itu, dan seakan2 segala hal yang berkaitan dengan tim ini mesti ada campur tangan beliau, mulai dari pemilihan manajer lah, transfer pemain lah, atau kebijakan2 lain yang berhubungan dengan klub.

Jadi apakah hal yang wajar kalo ane bilang, sosok di balik kesuksesan besar MU itu bernama Sir Alex Ferguson, dan sosok di balik kekacauan MU saat ini, adalah orang yang sama.