metaliqueAvatar border
TS
metalique
Saatnya Move On Dari Semua Kenangan Itu

Source:4.bp.blogspot.com

Aku tidak pernah menginginkan semuanya terjadi seperti ini. Walau terkadang kau buatku menangis dan jengkel. Ternyata yang terjadi hanya kepalsuan yang kau berikan padaku. Dan sekarang kau tinggalkan aku, dan meninggalkan sejuta luka dan perih yang sangat mendalam di hatiku. Tapi, apalah dayaku. Semuanya sudah ditakdirkan oleh Sang Maha Pencipta.

Kisah ini berawal saat aku duduk di kelas IX SMP. Mungkin masih dini aku mengenal cinta. Tapi, inilah kenyataannya. Awalnya aku kenal dia saat aku berada di rumah temanku. Pada waktu itu, aku dan dia hanya berteman. Tapi, seiring berjalannya waktu, hubungan kami pun semakin akrab. Jujur saja, aku ingin mengenalnya lebih jauh lagi.

Sudah 1 bulan hari-hari kulewati bersama Amat. Namun sepertinya aku mulai ada rasa padanya. Entah rasa pedas, asin, pahit, atau manis. Tapi, apapun yang aku lakukan, aku selalu mengingatnya. Oh Tuhan, apakah ini yang dinamakan CINTA?” gumamku. Sepertinya aku mulai menyukai Amat, dan aku pun mulai menyayanginya. Tapi, apakah Amat bisa mengerti perasaanku padanya? Ingin rasanya aku mengungkapkan rasa ini. Namun, aku malu karena aku gengsi. Yang bisa kulakukan hanyalah menunggu dan selalu berdoa. siapa tahu, suatu saat nanti, Amat juga memiliki perasaan sama seperti yang aku rasakan.

Malam hari, ketika aku sedang duduk santai di kamar sambil memikirkannya, tiba-tiba ponselku berbunyi. Tanda pesan masuk, dan ternyata itu dari Amat. Segera aku membaca pesan darinya.
Quote:

Senangnya aku malam ini, tak sia-sia penantianku selama ini. Waktu kian berlalu. Aku semakin sayang sama Amat. Aku merasakan kenyamanan saat aku berada didekatnya. Setiap malam setelah aku belajar, aku tak lupa mengirim SMS padanya. Dan saat mau tidur pun, Amat tak lupa mengucapkan kata “I love you Cimut” padaku. Dan aku langsung membalasnya “I Love You too ayank, I will Love You Always”. Karena sebutan Cimut ialah panggilan sayang dia kepadaku.

Pada bulan Januari-April 2012, dia magang di kota Martapura yang terkenal dengan julukan Kota Intannya. Aku tak pernah curiga dengannya, meski kini aku tak pernah berjumpa dengannya, karena jaraknya jauh. Namun siapa yang tahu? Diam-diam ternyata dia di sana mulai menyukai seorang cewek yang memang dari dulu dia suka. Pada malam rabu 28 Maret 2012, poselku berbunyi. Ternyata dari Amat. Langsung kubaca pesannya.
Quote:

Aku berhenti mengetik keypad ponselku. Dengan perlahan-lahan kumenghela nafas panjang dan air mataku mulai membasahi pipiku. Aku pun melanjutkannya lagi.
Quote:

Kini, aku terpuruk lemah oleh kenyataan yang kini seakan menyakitiku. Aku tak mengaktifkan ponselku selama satu minggu karena aku ingin melupakannya. Hari-hari berlalu. Aku tak tahu apa yang sedang kupikirkan. Tak beberapa lama, pintu rumahku ada yang mengetuk. Namun, sepertinya kusangat mengenal suara itu.
Quote:

Aku bingung harus jawab apa. Meski aku masih sayang, tapi dia seenaknya bilang begitu padaku.ya, aku berfikir apa salahnya jika memberi harapan yang kedua kalinya. Malamnya, aku langsung SMS dia.
Quote:

Malam itu rasanya kebahagiaan yang lama hilang kini kembali lagi. Tapi, aku berharap aku takkan kehilangannya. Namun, apakah ini hanya sekedar sandiwara cinta belaka padaku? Setahun berlalu bersamanya. Saat aku masuk ke sekolah SMA, awalnya belum terasa perubahan darinya. Hingga kusadari dia berubah. Dan 1 bulan 2 hari setelah ulang tahunku kemarin 2013, dirinya tidak ada kabar. Entah kemana dia. Aku benar-benar risau, hingga ku tak bisa memejamkan mata ini, karena kutakut kehilangannya lagi. Hingga kenyataan yang harus menjawab risauku. Malam yang dingin seakan menampakkan perasaan hatiku yang mulai pudar, rasa sayang karena dia hilang tanpa kabar. Hingga suatu hari bunyi ponselku ternyata ada number baru yang memanggil. Aku bingung akhirnya aku angkat, dan terdengar suara dirinya.
Quote:

Saat kumendengar kata-katanya bagiku seperti pisau yang sudah menyayat hatiku. Oh Tuhan, sebesar inikah dosaku hingga orang yang kusayang haru pergi lagi? Kini hanya tinggal kenangan manis saat bersamamu.

Malam ini begitu kelam. Terlalu pekat seperti hatiku yang sedang kelabu. Kesedihan yang tak kunjung usai selalu menyelimuti. Teringat akan kenangan yang dulu pernah buatku bahagia. Tapi kini semua tinggal kenangan. Tak ada lagi canda tawa. Sekarang ku hanya sendiri melewati hari-hari tanpamu. Terbiasa bersama untuk melewati hari dengan segala keadaan. Adakah kau merasakan perasaan yang sama dengan perasaanku saat ini, Mat? Namun kuyakini bahwa kamu adalah memori tak terlupakan. Terima kasih cinta dan sayang yang pernah kau titipkan padaku. Biarlah akan tetap kujaga di sepanjang sisa hayatku.

Namun, aku sadar. Kini, ternyata saat kusedih, masih ada keluargaku yang selalu menyayangiku. Kini ku akan melupakanmu karena kau dan aku hanya tinggal kenangan. Dan aku berusaha menjadi yang terbaik dan aku yakin bahwa aku bisa meraih cita-citaku meski masa lalu yang pernah membuat semangat hidupku redup. Aku tanpamu, aku yakin aku bisa.

........ THE END ........
#SaatnyaMoveOn

*Berdasarkan Kisah Orang Terdekat*

Diubah oleh metalique 19-03-2019 06:35
0
834
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread42.2KAnggota
Tampilkan semua post
monicasellaAvatar border
monicasella
#1
itu gmana caranya yah gan bisa seperti itu ? emoticon-coffee
metalique
metalique memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.