metaliqueAvatar border
TS
metalique
Sekarang Saya Lebih Mandiri Dari Sebelumnya

Ingat saya ? Pria yang dulu menjadi pusat duniamu? Aku kembali, tapi ini terakhir kalinya kamu akan mendengarkan keluh kesahku.

Sulit bagi saya untuk duduk di sini dan menulis cerita ini tentang dirimu, sebagian karena saya tahu Anda tidak akan pernah membaca. Atau, mungkin sebaliknya malah akan membaca. Tapi saya tidak akan pernah tahu.

Saat itu, kita sangat nyaman bersama. Satu setengah tahun berlalu. Teman-teman saya belum pernah melihat saya tersenyum dan orang tua saya akhirnya bisa menerima wanita yang saya pilih sendiri. Setelah melewati 2 Tahun Baru dan 2 Hari Valentine, kita menjadi dua orang yang berbeda.

Kita berdua memang melakukan kesalahan. Kadang-kadang saya salah tetapi begitu juga Anda. Kita berjuang melalui banyak hambatan dan rintangan dalam hubungan kita, saya pikir kita akan berhasil melaluinya.

Tapi kita tidak berhasil melakukannya.

Tidak ada yang salah saat kita putus. Tidak ada lagi yang tersakiti dan tidak akan pernah terjadi lagi ada yang disakiti. Sungguh menyakitkan bahwa Anda telah menemukan seseorang begitu cepat setelah hubungan kita berantakan. Jangan salah paham, sungguh keinginan terdalam dari hatiku melihatmu tersenyum lagi dan membuat seseorang bahagia. Sangat menyenangkan mengetahui bahwa Anda tidak lagi sendirian. Tapi hal itu membuat saya duduk di sini dan bertanya-tanya apakah kehadiran saya pernah sangat berarti bagi Anda seperti halnya yang Anda lakukan dan alami sekarang bersama orang lain.

Saya sudah katakan semuanya tentang saya. Saya katakan rahasia saya, ketakutan saya, ambisi saya dalam hidup. Saya katakan apa yang saya sukai dan apa yang saya benci. Ketika saya takut, saya mendatangi Anda.  Saya merasa nyaman dalam pelukan Anda dan merasa tidak ada lagi yang perlu ditakuti saat bersama Anda. Kamu duniaku. Kau adalah segalanya bagiku. Bagaimana Anda bisa menemukan kebahagiaan pada seseorang yang lain dengan begitu cepat setelah runtuhnya hubungan kita?  Saya tidak akan pernah memahaminya.  

Apakah kamu benar-benar mencintaiku seperti yang kamu katakan? Apakah Anda bahkan bisa melihat masa depan Anda ada pada diri saya seperti yang dulu Anda pernah katakan ?  Sungguh menyakitkan mempertanyakan apakah benar seseorang pernah mencintaimu seperti yang sudah pernah dikatakannya. Mungkin inilah yang dirasakan karakter Ana dalam film Frozen.

Satu hal yang saya pelajari dari runtuhnya hubungan kita adalah bahwa saya tidak pernah ingin diremehkan lagi. Saya tidak pernah ingin merasa terjebak.  Saya tidak pernah ingin menjadi orang yang sangat mencintai seseorang tapi hanya bisa menonton semuanya di kejauhan tanpa melakukan apapun yang berarti. Kita menjadi sering bertengkar pada akhir hubungan kita. Itu adalah perpisahan yang kasar bahkan tidak seharusnya terjadi dan mungkin itu sebabnya saya duduk di sini menulis cerita ini hari ini.  Saya akui saat itu kita memang belum dewasa dalam berpikir dan bertindak bila menyikapi suatu masalah. Kita melakukan hal-hal yang salah karena lebih mementingkan ego pribadi dan memupuk rasa dendam. Kita menjadi orang yang tidak pernah kita inginkan. Mungkin itu sebabnya Anda sudah menemukan pria lain agar bisa menghibur Anda di malam hari.

Sejak perpisahan kita, saya telah belajar bagaimana mencintai diri sendiri lagi. Saya tidak pernah merasa bodoh lagi dan saya tidak pernah mempertanyakan tindakan saya. Saya telah belajar bagaimana menjadi mandiri dan bahagia. Saya harus berterima kasih kepada Anda untuk itu. Mungkin itu sebabnya saya sangat senang Anda menemukan seseorang yang baru. Saya menjadi dewasa pada saat saya masuk perguruan tinggi tepat 2 bulan setelah putusnya cinta kita. Saya sekarang mulai menemukan jati diri dan pada usia 19 tahun Saya mulai mencoba menikmati hidup dengan penuh rasa syukur. Saya belajar apa yang pantas saya dapatkan dalam hidup dan saya berharap suatu hari nanti Anda akan menemukan hal itu untuk diri Anda sendiri.

Saat ini di usia yang sudah dibilang tidak lagi muda bahkan bisa dibilang memasuki usia matang maka bisa dibilang menjalani usia matang bukanlah sebuah hal yang mudah terlebih lagi pada usia ini beban tanggung jawab akan semakin besar. Dituntut kecerdasan dan kedewasaan agar dapat melampauinya karena Saya percaya orang yang sukses adalah orang yang dengan gigih berusaha melalui masa-masa ini, semoga saja kita adalah bagian dari orang yang dapat mengatasi masa-masa tersebut. Selain itu saat ini juga Saya mulai paham bagaimana caranya menjalani hidup dengan bahagia, bersukacita dan bijaksana dalam menghadapi problema kehidupan, karena bagi Saya kebahagiaan itu jauh lebih penting dari pada kesuksesan duniawi. Jika Saya memiliki segalanya namun tak pernah bersyukur maka Saya tidak akan pernah puas dan juga Saya pasti tidak akan merasa bahagia dan tanpa disadari semuanya berubah karena Anda dan Saya merasa bersyukur bahwa Anda sudah pernah menjadi bagian penting dari hidup Saya sehingga cerminan siapa Saya sekarang ada peran dari Anda yang tidak terlihat secara langsung.

Jadi saya titipkan salam dan ucapan terima kasih untuk ibu dan ayahmu, karena mereka mau menerima diri saya apa adanya. Saya Harap Anda menjadi panutan terbaik untuk adik perempuan Anda karena dia sangat mengagumi Anda. Sementara untukmu, aku tidak berharap apa-apa selain yang terbaik untuk perempuan yang pernah kucintai, perempuan yang kuharap akan menemukan kebahagiaan sejati kelak.

Saya tahu saya akan baik-baik saja, meski bila nanti Anda tidak peduli. Kata terakhir yang ingin kuucapkan, terimakasih untuk semuanya.

-- Mantan Pacarmu --


*metalique*
Courtesy Google Image

-- Terima Kasih --
Diubah oleh metalique 21-03-2019 16:44
0
599
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.3KAnggota
Tampilkan semua post
monicasellaAvatar border
monicasella
#1
paling kalo ane buat ga kaya gitu si bre :merdeka
metalique
metalique memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.