• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Virus Monyet B Ternyata Sangat Mematikan, Sudah Memakan Korban di Cina, ini Gejalanya

Sambelterasi052Avatar border
TS
Sambelterasi052
Virus Monyet B Ternyata Sangat Mematikan, Sudah Memakan Korban di Cina, ini Gejalanya
Foto ilustrasi virus monyet B | youtube.com/latestLY


Hai sobat Kaskus semuanya, semoga kita dalam keadaan sehat dan dijauhkan dari penyakitn. Jangan lupa utamakan prokes ya GanSis, dan jagan lupa vaksin. Tulisan kali ini membahas tentang virus monyet B yang kembali ditemukan di Cina, berikut laporannya.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Cina melaporkan pada tanggal 16 Juli 2021 bahwa mereka menemukan kasus infeksi virus monyet B pertama pada manusia di negara Cina. Menurut laporan, jika orang pertama tersebut adalah seorang dokter hewan laki-laki yang berusia 53 tahun.

Dokter tersebut bekerja di sebuah institusi di Beijing, Cina, ia menjadi dokter peneliti sistem reproduksi primata non-manusia dan penelitian eksperimental. Ia membedah dua kera yang mati pada tanggal 4 dan 6 Maret 2021. Sebulan kemudian, ia mengalami gejala mual dan muntah, diikuti demam dan gejala saraf. Setelah itu ia dirawat di Salah satu rumah sakit dan Cina dan akhirnya meninggal pada 27 Mei 2021.

Foto monyet rhesus | opoyi.com


Sebelumnya Cina bungkam dan tidak melaporkan kasus infeksi virus monyet B yang mematikan ini. Namun, para peneliti telah menemukan kasus reaksi berantai polimerase.

Menurut laporan, virus monyet B pertama kali ditemukan pada tahun 1932 dan juga disebut virus herpes alfa endemik yang ditemukan pada monyet rhesus. Virus monyet B hanya dapat menyebar secara kontak langsung atau melalui cairan tubuh yang saling kontak, misalnya keringat, ludah, darah.

Para peneliti juga sudah mengumpulkan beberapa cairan serebrospinal dari pasien yang terinfeksi virus monyet B. Untuk memastikan penyebabnya para peneliti mengambil beberapa sampel cairan yang diambil dari pasien yang terinfeksi, kemudian melakukan tes kembali ke orang terdekatnya. Para peneliti mengambil sampel cairan serebrospinal, cairan blister, darah, dan cairan hidung untuk dilakukan pemeriksaan.

Foto monyet rhesus | independent.co.uk


Virus monyet B ini kini masuk daftar wanti-wanti masyarakat Cina, meskipun sistem penularannya hanya melalui kontak dan pertukaran cairan tubuh saja. Namun, virus ini juga dikuatirkan akan banyak memakan korban jiwa, jika tidak segera ditangani secara cepat.

Untuk itu diharapkan kepada seluruh manusia agar berhati-hati terjadi kontak dan pertukaran cairan lainnya. Semoga saja virus monyet B tidak masuk ke negara kita.



Referensi: independent.co.uk - Chinese biomedical researcher who became first human case of Monkey B virus has died
dxstarz
alifrian.
pradanto17
pradanto17 dan 17 lainnya memberi reputasi
18
11.6K
145
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Tampilkan semua post
balcoresAvatar border
balcores
#14
pemakan segala sih emoticon-Wakaka
tokai dikecapin juga dimakan disana kalo laper emoticon-Wakaka
radeneca
manjali5758
melonpisang
melonpisang dan 4 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.