- Beranda
- Berita dan Politik
Sofwan Nizhomi Penceramah 'PPKM Halangi Idul Adha' Klarifikasi ke Polisi
...
TS
emptyb0x
Sofwan Nizhomi Penceramah 'PPKM Halangi Idul Adha' Klarifikasi ke Polisi
Jakarta - Kantor Kemenag Tangerang Selatan (Tangsel) telah mengklarifikasi soal potongan video ceramah PPKM menghalangi Idul Adha kepada pihak masjid yang mengadakan pengajian. Disebutkan, pihak masjid bersama penceramah telah memberikan klarifikasi kepada pihak polisi.
"Video ceramah KH Sofwan Nizhomi sudah dipotong dan tidak secara utuh ditampilkan, sehingga banyak menimbulkan kesalahpahaman publik. Pihak Masjid Raya Bintaro Jaya bersama KH Sofwan Nizhomi sudah datang langsung ke Polres Tangsel untuk menjelaskan tentang pengajian dan isi ceramah tersebut," ucap Kepala Kantor Kemenag Tangsel Abdul Rojak saat dihubungi, Rabu (7/7/2021).
Menurut Abdul, pihak Masjid Raya Bintaro Jaya juga melaporkan pengunggah video tersebut di media sosial. Belum diketahui pihak yang dilaporkan oleh Sofwan Nizhomi.
"Pihak Masjid Bintaro Jaya juga melaporkan akun yang menyebarluaskan potongan isi ceramah KH Sofwan Nizhomi tersebut dengan membawa bukti isi video ceramah KH Sofwan Nizhomi yang lengkap dan utuh," katanya.
"KH Sofwan Nizhomi sudah membuat video klarifikasi terkait masalah tersebut," katanya.
Namun, saat ditanya ada-tidaknya video klarifikasi dari Sofwan Nizhomi, Abdul menyebut belum dikirim oleh pihak masjid.
Diketahui, beredar video potongan ceramah yang menyebut bahwa PPKM darurat hingga tanggal 20 Juli menghalangi ibadah Idul Adha. Dalam potongan video berdurasi 59 detik, si penceramah mempertanyakan soal kebijakan PPKM. Diketahui, batas terakhir PPKM darurat adalah 20 Juli, bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha.
"Ini mohon maaf, pembatasan makro sampai tanggal berapa? 20, tanggal 20 Idul Adha loh. Nanti ada Idul Adha nggak?" kata penceramah dalam potongan video tersebut.
"Rupanya jebakan-jebakan luar biasa kok sampai tanggal 20 kan Tanggal 20 itu ada Idul Adha dan ada potong qurban, kerumunan, rupanya untuk dia menghalangi supaya tidak Idul Adha. Naudzubillahimindzalik," katanya.
"Iblis tambah senang, ada iblis manusia yang menakut-nakuti, sampai tingkat RT pun menakut-nakuti warganya. Dari tingkat yang paling tinggi, yang paling tinggi siapa? Presidennya, menterinya, gubernurnya," ucapnya.
Sumber: https://news.detik.com/berita/d-5634...kasi-ke-polisi
viniest dan 21 lainnya memberi reputasi
22
9.1K
130
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
680.3KThread•48.5KAnggota
Tampilkan semua post
chatcare
#1
jiresh dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup