Jika agan sista penikmat film bioskop, sinetron atau bahkan drama dan film dari luar negeri, pastinya tahu dong beberapa film menggunakan karakter yang memerankan profesi tertentu dalam alurnya. Peran profesi ini paling didominasi oleh profesi dokter. Beberapa peran profesi lainnya adalah pengacara, detektif, suster, pilot dan lainnya. Lebih jauhnya seperti apa sih perbedaan peran profesi dalam dunia perfilman Indonesia dan luar negri ?? Yuk, kita simak sama-sama perbedaan peran profesi dalam dunia peran Indonesia dan luar negri. 

1. Dokter

Dokter di sinetron Indosiar

Kita mulai dari profesi yang paling dominan. Dokter! Dokter di hampir semua sinetron Indosiar memiliki ciri khas selalu gagal menangani pasien dalam operasi. Jika sudah begitu, biasanya sang dokter akan mengeluarkan kalimat pamungkas "Mohon maaf, Pak. Istri Bapak tidak dapat kami selamatkan lagi. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi Allah berkehendak lain."

Ciri khas lainnya dokter di sinetron Indosiar adalah tidak ada dokter spesial, sebab semua penyakit dapat diatasi oleh dokter umum. Dan yang menjadi spesial adalah ketika aktor/aktris dalam sinetron mendapat telepon dari polisi tentang kecelakaan salah satu kerabatnya, dia hampir tak pernah menanyakan alamat rumah sakit sebelum menutup telepon. Namun, selalu saja tidak pernah salah alamat  rumah sakit. Ah, tapi saya jadi berpikir positif, barangkali pasiennya udah langganan rumah sakit yang sama. Iya kan gan sis? 

Dokter di drama korea Romantic doctor


Drama korea Romantic Doctor menggambarkan tentang kehidupan seorang dokter jenius di rumah sakit pedesaan bersama dokter-dokter lainnya. Dalam drama ini kehidupan seorang dokter digambarkan secara gamblang. Mulai dari teknik operasi dari yang termudah hingga tersulit, alat-alat kedokteran yang dibuat semirip mungkin dengan aslinya, dokter spesial, pun pasien yang berdatangan memiliki variasi penyakit mulai dari penyakit ringan hingga penyakit berat. Selain itu, dalam dialog setiap episodenya menggunakan istilah-istilah kedokteran. Namun, dalam drama korea ini memang fokus cerita pada dunia kedokteran. Malah aneh jika digambarkan secara tidak mendetail. 

2. Pembantu

Barbie Kumala Sari sebagai Pembantu dalam sinetron jadul Bidadari


Ini dia sinetron yang melejitkan nama Marshanda di dunia perfilman. Juga, dari sinetron inilah Barbie Kumala Sari mulai dikenal sebagai publik figur melalui peran Mbok Ijah. Dalam sinetron ini Barbie Kumala Sari berperan sebagai pembantu rumah tangga dengan riasan wajah  "menor" seperti alis yang dikerok ,menggunakan pensil alis, mascara, eye shadow dan lipstik tebal warna pink keunguan. 



Niniek Arum sebagai pembantu rumah tangga


Ana Piyem sebagai pembantu rumah tangga

Namun, Barbie Kumala Sari tak sendiri sebab Mpok Ati, Niniek Arum, dan Ana Pinem sering berperan menjadi pembantu dengan dandanan yang menor juga. Tetapi, ada juga beberapa artis yang berperan sebagai pembantu dengan dandanan natural "ala pembantu yang sesungguhnya" di dunia nyata dan ini sering diperankan salah satunya oleh Aty Cancer. 


Aty Cancer pembantu rumah tangga

3. Wartawan

Peran Wartawan dalam sinetron

Nah, peran wartawan barangkali ada banyak di sinetron Indonesia. Namun, perannya tidak signifikan sehingga scene yang sering dilakukan hanya sebatas wawancara secara keroyokan. That's all. 

Acha Septriasa sebagai Wartawan dalam Film Hanum dan Rangga


Peran wartawan dalam film ini dimainkan oleh Acha Septriasa. Peran wartawan di film ini lebih menonjolkan sisi kemanusiaan dan idealisme seorang wartawan, bukan dari sisi profesionalitas. Namun demikian, penggambaran wartawan dari sisi profesionalitas bisa juga dilihat dari beberapa scene. Misalnya scene di dalam kantor Acha , scene pertemuan Acha dengan bosnya, scene ketika Acha mendatangi dan mewawancarai narasumber,  walau scene ini porsinya tidak besar.  Terlepas dari itu, filmnya bagus dan recomended. Juga,  cara Acha memainkan perannya sebagai wartawan patut diacungi jempol.

Park Shin Ye dan Lee Jong Suk sebagai Wartawan dalam Drama Pinocchio


Lain lagi dengan Drama korea Pinocchio dimana jalan cerita fokus pada wartawan dari sisi profesionalitas. Dengan demikian, penggambaran pekerjaan seorang wartawan diceritakan secara gamblang, mulai dari lamaran kerja, tes wawancara, tes meliput berita, dan segala macam kehidupan wartawan digambarkan secara gamblang. Juga, intrik-intrik politik yang melibatkan wartawan dan stasiun Tv juga digambarkan secara jelas. Wah-wah… saya jadi berpikir, dalam kehidupan nyata intrik-intrik politik yang melibatkan wartawan dan tayangan Tv juga kurang lebih seperti yang digambarkan dalam drama ini.

GIF

Louise Lane sebagai Wartawan dalam serial Superman

[youtube]qJvvCSUsZIw[/youtube]


Siapa sih yang tak tahu serial Superman? Serial ini fokus pada jalan cerita tentang kehidupan superman dalam memberantas kejahatan. Namun, di sisi lain Superman harus hidup sebagai manusia biasa yang berprofesi sebagai wartawan. Ada juga teman seprofesinya yaitu Louise Lane. Walau serial ini fokus utamanya pada superman sebagai manusia super, tetapi tetap menampilkan sisi superman dan Louise Lane sebagai wartawan. Dari sisi profesionalitas penggambaran wartawan  dalam serial ini memang tidak sedetil drama korea Pinocchio tetapi porsinya lebih besar dari film Hanum dan Rangga yang diperankan Acha . Misalnya ada banyak scene yang menggambarkan suasana di dalam kantor redaksi secara detail, suasana ketika para karyawan sedang bekerja di kantor, suasana ketika Louise Lane menghadap pimpinan redaksi, dan sebagainya. Saya kira ini namanya totalitas.

4. Polisi

 Apapun sinetronnya, pasti Pak Masran polisinya


Ada kalimat yang sering digunakan para netizen Indonesia tentang hal ini, "Apapun sinetronnya, pasti dia polisinya." Hei-hei siapa dia? Inilah dia Pak Masran, seorang guru Seni Budaya di SMK Islam Bahagia Jakarta Barat. Beliau langganan sinetron spesialisasi peran polisi. Apapun sinetronnya, Peran Pa Masran sebagai Polisi sepengetahuan saya sebagai penonton terdiri dari 2 : dialog dan mendatangi rumah tersangka. Tapi barangkali agan sista pernah lihat peran Pa Masran dalam scene yang lebih "garang". 

Aryo Bayu sebagai polisi dalam film 22 menit



Peran Ario Bayu dalam film 22 menit bisa dikatakan lebih "garang" daripada peran Pa Masran dalam sinetron. Dalam film ini bisa dikatakan hampir keseluruhan scene fokus pada peran polisi memberantas terorisme dan scene tembak-tembakkan yang diperankan oleh Aryo Bayu dan teman-teman seprofesinya. Ada juga scene-scene lainnya selain tembak-tembakan yang mendapat porsi lebih kecil karena fokus film pada scene terorisme. Saya kira fim ini lumayan berkelas. 

Sekedar info, pada film Hollywood dengan tema militer atau polisi bisa mencapai biaya produksi triliunan sudah termasuk gaji aktris/aktor, properti yang mendetail dan teknologi kualitas tinggi. Ck..ck..ck...

5. Insinyur

Rano karno sebagai seorang Insinyur dalam Si Doel Anak Sekolahan



Peran Insinyur agak jarang sih dalam film atau sinetron Indonesia. Barangkali si Doel ini sebagai pelopornya. Sinetron ini bisa dikatakan film keluarga karena fokus cerita pada keluarga dan kehidupan cinta Si Doel yang selalu galau memilih Sarah atau Zaenab. Adapun profesi si Doel adalah seorang insinyur dan digambarkan dengan porsi yang tak signifikan. Dalam sinetron ini penggambaran profesi si Doel hanya dapat kita lihat dalam scene Doel pergi kerja dari rumah, scene Doel menulis di atas meja kerja dan mondar-mandir di sekitar kawasan konstruksi dengan topi tameng kuning. 

Aamir Khan sebagai insinyur dalam 3 Idiot

Aha!! One of my favorite film. Film ini garapan Aamir Khan dimana beliau juga berperan sebagai pemain di dalamnya. Seperti biasanya film-film garapan Aamir Khan selalu menginspirasi dan out of the box. Film ini fokus cerita pada kehidupan Aamir khan sebagai seseorang yang jenius, mulai dari dia kuliah hingga  pada akhir cerita menjadi penemu berbagai teknologi yang didedikasikan untuk kelangsungan hidup masyarakat sekitarnya. Dia juga menerima banyak penghargaan atas penemuan-penemuannya itu. 

Penggambaran Aamir Khan sebagai calon insinyur dapat dilihat pada scene kuliah dimana beliau berhasil membuat drone saat kuliah atau membantu kelahiran bayi dengan membuat alat vakum bayi dari benda-benda yang ada di sekitar kampus. Selebihnya terdapat beberapa scene yang menggambarkan pandangan Rancho, yang diperankan Aamir Khan, tentang ilmu pengetahuan khususnya teknik mesin. Garis besarnya film ini fokus pada bagaimana Rancho, sang calon insinyur jenius, memandang ilmu pengetahuan, khususnya teknik mesin, dari sudut pandang yang tidak umum.

Referensi

https://m.dream.co.id/showbiz/gaya-d...n-201105n.html
https://sumsel.tribunnews.com/2018/0...k-bonek-barbie
https://sumut.idntimes.com/hype/ente...gional-sumut/8
https://newsmaker.tribunnews.com/202...ainya?page=all
https://makassar.tribunnews.com/2020...uk-di-indosiar
https://www.grid.id/read/042047061/k...-ahok?page=all
https://www.cekaja.com/info/mengulas...duksi-termahal


sumber gambar
https://m.dream.co.id/showbiz/gaya-dokter-di-sinetron-dengan-kalimat-andalan-saat-gagal-selamatkan-pasien-201105n.html
https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00256532.html
https://sumsel.tribunnews.com/2018/05/22/ingat-pemeran-pembantu-di-film-bidadari-kini-berubah-drastis-bak-bonek-barbie
https://sumut.idntimes.com/hype/entertainment/danti/apa-pun-sinetronnya-pasti-10-artis-ini-jadi-pembantu-rumah-tangganya-regional-sumut/8
https://www.liputan6.com/showbiz/read/651181/berkat-main-sinetron-aty-cancer-bisa-berangkat-umrah
https://www.suara.com/entertainment/2020/06/02/191934/6-artis-kerap-perankan-art-di-sinetron-ada-yang-sudah-tiada?page=all
https://newsmaker.tribunnews.com/202...ainya?page=all
https://kumparan.com/nadila-eldia/be...1dM5TYln6/full