• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Sadis!! Sakit Hati Karyawan Bunuh Atasan Tanpa Rasa Sesal, Salah Siapa Nih?

c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Sadis!! Sakit Hati Karyawan Bunuh Atasan Tanpa Rasa Sesal, Salah Siapa Nih?




Terkadang kejahatan terutama pembunuhan ada 2 tipe terencana dan tidak terencana, namun keduanya lebih banyak didasarkan oleh keadaan yang mendesak dan terpacu emosi. Kecuali pembunuhan jenis psikopat yang memang sudah terencana, dan juga terstruktur, karena kepuasan serta pembunuhan di medan perang yang sulit untuk menghindar apalagi kalau tidak terbunuh ya membunuh.

Thread kali ini memang rada ngeri, membicarakan pembunuhan tuh erat dengan yang namanya kematian. Sedangkan banyak orang takut dengan yang namanya mati karena cinta pada dunia, maka sugestinya mati itu sangat menyeramkan.



Oke, kita kembali dulu ke topik pada judul dimana ada seorang karyawan membunuh atasannya di kawasan industri PT Virtu Dragon Nickel Industry. Namun yang membuat heboh media sosial, karyawan tersebut setelah melakukan aksinya dengan badik di tangan kanan ia pun duduk dengan tenang sambil meminum air kemasan menggunakan tangan kiri dengan santainya. Tidak ada rasa takut, apalagi cemas, rugi bahkan menyesal, bahkan seakan tak berfikir kalau masa depannya nanti adalah ruang tahanan yang sudah pasti akan jadi tempat di akhir masa hidupnya.

Pelaku adalah salah seorang sopir truk perusahaan tambang nikel di Konawe, Sulawesi Tenggara. Alasan pembunuhan ia merasa sakit hati dengan atasannya karena sering dimarahi, mungkin bukan hanya sekali karena sakit hati itu biasanya dalam jangka waktu yang lama terlebih dimarahi di muka umum bisa saja egonya tersinggung.



Awal masalah bisa dikatakan sepele, karena sang supir cacat prosedur ketika bertugas mobil yang ia bawa biasanya rusak harus di servis, dan ia membawa mobil lain tanpa ada koordinasi dengan pengawas dan juga kepala pengawas. Maka pelaku pun dipanggil, dan dimarahi di area parkiran.

Lantas pelaku setelah dimarahi, meninggalkan area itu lalu kembali lagi dengan badik ditangan dan terjadilah penikaman yang membuat rubuh atasannya. Otomatis pelaku terancam dengan pasal 351 dan juga pasal 338 tindak pidana pembunuhan, maka ancaman dari kasus ini 20 tahun penjara atau seumur hidup.



Oke, kita analisis sejenak kasus ini kenapa pelaku tenang sekali ketika korban tewas dengan tubuh bersimbah darah. Kehidupan supir di jalanan itu keras, jadi karakter, mental bagi seorang pejuang jalanan egonya lebih keluar kalau merasa tersinggung.

Di kasus ini kemungkinan korban di marahi di area parkir, dan banyak di lihat orang baik itu teman sekerja atau orang lain. Rasa malu bercampur emosi sudah menjadi satu, maka hasilnya sudah pasti otak tak bisa berfikir jernih.



Kalau mempertanyakan salah siapa?

Jelas salah yang membunuh, mau alasannya apapun itu mengakhiri nyawa orang lain akan ada hukumannya.

Bahkan ada juga loh di negara tetangga begal sadis pakai senjata dibunuh oleh korban, yang dipenjara si korban. Pantas saja begal tumbuh subur di negara tersebut, mereka tidak takut mati lagi untuk merampas hak orang lain. Bahkan begal berdasi pun tumbuh subur, hingga tak bisa disentuh oleh hukum. Itu sekilas info, kita balik lagi ke masalah bawahan dan atasan.

Pada dasarnya dimarahi ketika kita bekerja oleh atasan adalah suatu hal yang biasa, namun cara memarahinya harus juga yang beretika bukan seperti manusia tidak berpendidikan kata-kata kasar keluar.

Setidaknya prosedur perusahaan jelas kalau ada karyawan yang melanggar ada 2 macam surat peringatan, lisan dan tulisan bahkan bisa berujung PHK.

Kesalahan atasan terkadang ketika memberikan peringatan lisan, masalah dirumah suka dibawa jadi karyawan yang kena damprat. Hasilnya sakit hati karena lidah tak bertulang akan mempercepat umur kita menghadap Tuhan.



Manusiakanlah mahluk yang bernama manusia, maka mereka juga akan respect dan tentu saja tidak akan ada masalah bila menjadi manusia yang baik bukan di depan kamera. Terkadang kita sering melihat orang baik hanya di kamera, ketika lepas dari kamera tabiat bisa saja berbeda.

Untuk itu, tahanlah perkataan agar tak ada yang salah karena emosi akibat dari sebuah kata-kata. Tegas boleh, tapi kalau menyinggung perasaan seseorang siap-siap umur akan lebih pendek dari yang kita fikirkan. Semua ada konsekuensinya, silahkan memilih hidup dengan cara yang mana karena manusia mempunyai free will.

Quote:


Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, semoga bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"
--------------------------------------
Tulisan : c4punk@2021
referensi : klik
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star





Diubah oleh c4punk1950... 26-05-2021 08:59
galigulagalu
Daniswara92
b.omat
b.omat dan 80 lainnya memberi reputasi
81
19.2K
333
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Tampilkan semua post
KS69Avatar border
KS69
#4
bawahan kalo sudah bersalah ,seharusnya terima dimarahi atasannya
ini malah emosi langsung membunuh atasannya
benar-benar tak becus
bajier
richardus96
b.omat
b.omat dan 6 lainnya memberi reputasi
5
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.