Selamat pagi, selamat berjumpa lagi.

Entah kenapa kemarin waktu lewat kandang sapi tetangga ane lihat jamur yang tumbuh di sekitar kandang. Jadi ane browsing untuk cari lebih lanjut tentang jamur itu, kalau layak konsumsi kan bisa ane bikin pepes.



Eh, ternyata setelah baca banyak artikel jamur ini termasuk jenis narkoba. Waw, agak shock ane pas baca.

Namanya mushroom atau kalau di kampung dikenal dengan jamur tahi sapi. Jamur ini biasa tumbuh subur di atas kotoran sapi. Nama latinnya Psilocybe cubensis.

Mushroom adalah satu dari seratus spesies yang mengandung zat psilocybin. Zat psilocybin yaitu psikoaktif yang menyebabkan halusinasi, euforia, dan gejala lainnya.

Itulah kenapa pemerintah Indonesia memasukkannya jamur ini ke dalam narkoba golongan 1.

Di bawah ada beberapa pengalaman orang-orang yang pernah menyantap jamur ini.

Jadi Candi Borobudur



Nah Kalau Ini Pasti Penggemarnya Naruto


Gak Ngebayangin Dah Bentukannya Kayak Apa. 😀


Pahlawan Perang Nih


Tiang Listrik Setinggi Itu Kayak Mana Kalau Pas Goyang, Ya?


Penggemar Sinetron Kolosal


Tirex Belum Punah?


Rasanya Tembok Kayak Gimana, Ya?


Coba Cariin Kepalanya Dong


Jadi Debu Ntar Disapu Ilang Dia


Ngakak


Sekalian Lauknya Diajak Ngobrol


Untung Orangnya Gak Ikut Digantung


Kekurangan Teman Kali. 😀


Jika Agan dan Sista mengkonsumsi jamur ini dalam jangka panjang akan menyebakan:

A. Membahayakan otak.
B. Kemampuan kognitif otak menurun.
C. Delusi dan halusinasi berkepanjangan.
D. Perubahan suasana hati yang cukup ekstrem.
E. Kematian karena tindakan berbahaya seperti bunuh diri.

Meski jamur ini memiliki efek penyembuhan, tetapi hal tersebut belum terbukti apakah efeknya sama dalam jangka panjang. Faktanya lebih banyak pengguna yang merasakan efek negatifnya. Jadi jangan coba-coba, ya!

Untungnya ane langsung browsing, gak ngebayangin kalau langsung masak dan makan itu jamur, mungkin nasibnya akan jadi seperti orang-orang di ataa.

Kalau Agan Sista ada pengalaman apa nih terkait dengan mushroom?