TS
opini.id
OLEH-OLEH LEBARAN PANDEMI!
Ketupat sama opor Lebaran udah kelar masanya.. Kini balik lagi ke realita dan ancaman yang bisa menjadi nyata: LONJAKAN KASUS POSITIF COVID-19!
Btw, lo pada baca ini masih di kampung atau udah di rumah? Ayo ngaku...
Udah dilarang pake aturan, udah dijelasin pakai dasar ilmu pengetahuan, udah diimbau sama alim ulama, tetap aja gak bisa membendung keinginan orang-orang untuk mudik. Udah di luar logika lah urusan mudik.
Segala cara dilakuin biar sukses mudik karena Lebaran tanpa mudik ibarat opor ayam kagak pake santan. Jadi sop ayam Klaten dong hehe.
Yah begini jadinya kalo nekat mudik:
Nyamar jadi sayur
Kalo menurut mimin, ini termasuk cara mudik paling epik buat ngelabuin petugas.
Usaha pemudik ini terbongkar akibat razia yang dilakuin sama polisi di KM 31 Tol Cikarang arah Cikampek.
Modus mudik pakai ambulans
Motor, mobil, bus, kereta, kapal laut, pesawat terbang dilarang... Ambulans jadi pilihan alternatif. Cakep juga nih yang ngide. Polisi yang lagi berjaga di Gerbang Tol Cikarang, Jawa Barat, temuin 7 orang yang nekat mudik pakai ambulans.
Ngumpet di bagasi bus
Gak bisa duduk di kursi penumpang, bagasi pun jadi bagi pemudik. Yang penting bisa pulkam. Padahal mereka bayar Rp450 ribu sekali jalan. Udah gitu, ada pemudik yang ngumpet di bagasi bareng motornya. Bayar lebih berapa om?
Cilukba!
Yah ini baru sejumlah aksi pemudik yang tertangkap tangan oleh aparat. Belum yang pulang pake motor atau mobil dengan menerobos penyekatan, atau mereka yang ambil jalur alternatif.
Tapi masalah gak berhenti sampai di sini. Karena gak cuma pemudik doang yang bikin runyam. Mereka yang gak mudik dan jalan-jalan lokal juga gak mau kalah eksis. Hampir 2 tahun hidup dalam pembatasan emang stres sih. Tapi bukan berarti jadi nekat pertaruhin nyawa dong.
Ini potret beberapa destinasi wisata yang membludak saat libur Lebaran kemarin.
Pantai Ancol Padat Pengunjung
Coba tebak berapa jumlah pengunjung pantai Ancol selama libur Lebaran kemarin? 5 ribu, 10 ribu, atau 15 ribu. Salah semua. Jawabannya sekitar 27 ribu orang (30% dari total kapasitas). Kondisi ini akhirnya membuat kawasan Ancol ditutup dari pengunjung.
Macet di PIK
Viral video kemacetan menuju wilayah PIK 2 pada Sabtu (15/5) lalu. Polisi sampai kelimpungan mengurai kemacetan dan akhirannya kawasan PIK ditutup.
Lautan manusia di Pantai Batukaras
Main pantai emang asik banget. Tapi gak gini juga sih, karena situasi lagi pandemi. Bukannya jaga jarak, malah empet-empetan di pantai.
Udah siap nanggung akibatnya?
Terus apa akibatnya? Yah jelas, terjadi lonjakan kasus COVID-19 baru. Dari data Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) per 6 Mei 2021 tercatat sebanyak 4.123 pemudik positif COVID-19 dari hasil random test sebanyak 6.742 pemudik.
Kalo diasumsikan 1 orang pemudik yang positif punya 4 keluarga inti berarti ada sekitar 16.492 orang yang terancam positif COVID-19. Ini belum menghitung orang-orang yang berinteraksi dengan dirinya saat perjalanan mudik, aparat yang bertugas di penyekatan, sama sanak keluarga di kampung. Sedangkan orang yang melakukan mudik tercatat sebanyak 1,5 juta.
Jadi gak heran saat ini terjadi lonjakan kasus positif COVID-19 di 15 provinsi. Dengan beberapa provinsi di pulau Sumatera tercatat yang paling banyak mengalami peningkatan kasus, seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau Jambi, dan Bangka Belitung.
Tren peningkatan kasus positif ini linier dengan data Satgas COVID-19 yang tunjukkan terjadi lonjakan kasus positif secara nasional dalam tiga hari terakhir.
Kalo gak percaya cek sendiri aja di sini
Mudik 2021 sebenarnya unfaedah: udah bikin emosi, banyak sanksi, juga rawan terinfeksi. Jadi sebanding gak bertemu sanak famili dengan semua risiko yang harus ditanggung?
Btw, lo pada baca ini masih di kampung atau udah di rumah? Ayo ngaku...
Udah dilarang pake aturan, udah dijelasin pakai dasar ilmu pengetahuan, udah diimbau sama alim ulama, tetap aja gak bisa membendung keinginan orang-orang untuk mudik. Udah di luar logika lah urusan mudik.
Segala cara dilakuin biar sukses mudik karena Lebaran tanpa mudik ibarat opor ayam kagak pake santan. Jadi sop ayam Klaten dong hehe.
Yah begini jadinya kalo nekat mudik:
Nyamar jadi sayur
Kalo menurut mimin, ini termasuk cara mudik paling epik buat ngelabuin petugas.
Usaha pemudik ini terbongkar akibat razia yang dilakuin sama polisi di KM 31 Tol Cikarang arah Cikampek.
Modus mudik pakai ambulans
Motor, mobil, bus, kereta, kapal laut, pesawat terbang dilarang... Ambulans jadi pilihan alternatif. Cakep juga nih yang ngide. Polisi yang lagi berjaga di Gerbang Tol Cikarang, Jawa Barat, temuin 7 orang yang nekat mudik pakai ambulans.
Ngumpet di bagasi bus
Gak bisa duduk di kursi penumpang, bagasi pun jadi bagi pemudik. Yang penting bisa pulkam. Padahal mereka bayar Rp450 ribu sekali jalan. Udah gitu, ada pemudik yang ngumpet di bagasi bareng motornya. Bayar lebih berapa om?
Cilukba!
Yah ini baru sejumlah aksi pemudik yang tertangkap tangan oleh aparat. Belum yang pulang pake motor atau mobil dengan menerobos penyekatan, atau mereka yang ambil jalur alternatif.
Tapi masalah gak berhenti sampai di sini. Karena gak cuma pemudik doang yang bikin runyam. Mereka yang gak mudik dan jalan-jalan lokal juga gak mau kalah eksis. Hampir 2 tahun hidup dalam pembatasan emang stres sih. Tapi bukan berarti jadi nekat pertaruhin nyawa dong.
Ini potret beberapa destinasi wisata yang membludak saat libur Lebaran kemarin.
Pantai Ancol Padat Pengunjung
Coba tebak berapa jumlah pengunjung pantai Ancol selama libur Lebaran kemarin? 5 ribu, 10 ribu, atau 15 ribu. Salah semua. Jawabannya sekitar 27 ribu orang (30% dari total kapasitas). Kondisi ini akhirnya membuat kawasan Ancol ditutup dari pengunjung.
Macet di PIK
Viral video kemacetan menuju wilayah PIK 2 pada Sabtu (15/5) lalu. Polisi sampai kelimpungan mengurai kemacetan dan akhirannya kawasan PIK ditutup.
Lautan manusia di Pantai Batukaras
Main pantai emang asik banget. Tapi gak gini juga sih, karena situasi lagi pandemi. Bukannya jaga jarak, malah empet-empetan di pantai.
Udah siap nanggung akibatnya?
Terus apa akibatnya? Yah jelas, terjadi lonjakan kasus COVID-19 baru. Dari data Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) per 6 Mei 2021 tercatat sebanyak 4.123 pemudik positif COVID-19 dari hasil random test sebanyak 6.742 pemudik.
Kalo diasumsikan 1 orang pemudik yang positif punya 4 keluarga inti berarti ada sekitar 16.492 orang yang terancam positif COVID-19. Ini belum menghitung orang-orang yang berinteraksi dengan dirinya saat perjalanan mudik, aparat yang bertugas di penyekatan, sama sanak keluarga di kampung. Sedangkan orang yang melakukan mudik tercatat sebanyak 1,5 juta.
Jadi gak heran saat ini terjadi lonjakan kasus positif COVID-19 di 15 provinsi. Dengan beberapa provinsi di pulau Sumatera tercatat yang paling banyak mengalami peningkatan kasus, seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau Jambi, dan Bangka Belitung.
Tren peningkatan kasus positif ini linier dengan data Satgas COVID-19 yang tunjukkan terjadi lonjakan kasus positif secara nasional dalam tiga hari terakhir.
Kalo gak percaya cek sendiri aja di sini
Mudik 2021 sebenarnya unfaedah: udah bikin emosi, banyak sanksi, juga rawan terinfeksi. Jadi sebanding gak bertemu sanak famili dengan semua risiko yang harus ditanggung?
eyefirst2 dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1.8K
19
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Education
23KThread•15.1KAnggota
Tampilkan semua post
indra.dahfaldi
#6
Saya tahun ini di rumah aja, tahan diri.lihat keramaian hanya di layar kaca
0
Tutup