- Beranda
- Berita dan Politik
Bela Palestina, Yunarto Wijaya: OON kalau Kristen Katolik Harus Benarkan Israel
...
TS
selldomba
Bela Palestina, Yunarto Wijaya: OON kalau Kristen Katolik Harus Benarkan Israel
Bela Palestina, Yunarto Wijaya: OON kalau Merasa Kristen Katolik Maka Harus Benarkan yang Dilakukan Israel
BERITA DIY - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya angkat suara soal konflik antara Israel dan Palestina.
Yunarto Wijaya dengan tegas menentukan sikapnya untuk mendukung Palestina yang saat ini terasa seperti masih dijajah Israel.
Ia juga menyingung sejumlah oknum yang justru membenarkan aksi-aksi teror yang dilakukan Israel. Terlebih jika hal ini dilakukan oleh sejumlah oknum dari umat beragama.
Baca Juga: Gratis! 20 Link Twibbon Save Palestina dan Save Al Aqsa, Sebagai Bentuk Solidaritas Kemanusiaan
Yunarto Wijaya merasa kesal jika ada sebagian oknum yang merasa sebagai pemeluk agama Kristen dan Katholik yang justru membela Israel.
Menurutnya, tindakan mereka adalah hal yang bodoh yang tidak bisa dibenarkan.
"OON aja KALAU ada yang merasa sebagai pemeluk kristen atau katolik maka harus membenarkan semua yang dilakukan Israel..." tulis Yunarto Wijaya di akun twitternya, @yunartowijaya 16 Mei 2021.
Ia kemudian meminta agar para oknum tersebut lebih mendalami kitab suci dan sejarah.
Atau, Yunarto Wijaya meminta agar mereka minimal lebih mendalami hati dan rasa kemanusiaan.
"Pelajari lebih dalam kitab suci dan sejarah deh, atau minimal dalami hati dan rasa kemanusiaanmu... #SavePalestine" tambahnya.
Sebagai informasi, konflik antara dua negara bertetangga, Israel dan Palestina kembali memanas sejak 10 Mei 2021 lalu.
Israel terus melancarkan aksinya meneror warga dan menyerang Jalur Gaza melalui serang udara.
Baca Juga: Teknologi Super Canggih Israel ini Cegat Ratusan Roket Militan Palestina Hamas
Aksi Israel juga sidah dibalas oleh Hamas. Namun korban atas aksi kekejaman Israel ini tak bisa dibantah.
Al Jazeera melaporkan, hingga 15 Mei 2021 kemarin, sebanyak 137 warga Palestina tewas, dan 36 di antaranya merupakan anak-anak.
Sementara itu jumlah korban jiwa yang dilaporkan mengalami cedera mencapai 920 orang.
Kini, dunia internasional diminta tidak tinggal diam atas aksi kejam yang dilakukan Israel.***
https://beritadiy.pikiran-rakyat.com...-israel?page=2
Cebong vs Bajer Civil War was Begin
lumayan buat bersih2 antek atheis komunis Indo yang punya dendam sejarah ke Agama Islam, orang Islam dan NU dan sekarang kebetulan antek2 itu mayoritas lagi nyaru atw nyamar jadi penganut agama sebelah.
BERITA DIY - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya angkat suara soal konflik antara Israel dan Palestina.
Yunarto Wijaya dengan tegas menentukan sikapnya untuk mendukung Palestina yang saat ini terasa seperti masih dijajah Israel.
Ia juga menyingung sejumlah oknum yang justru membenarkan aksi-aksi teror yang dilakukan Israel. Terlebih jika hal ini dilakukan oleh sejumlah oknum dari umat beragama.
Baca Juga: Gratis! 20 Link Twibbon Save Palestina dan Save Al Aqsa, Sebagai Bentuk Solidaritas Kemanusiaan
Yunarto Wijaya merasa kesal jika ada sebagian oknum yang merasa sebagai pemeluk agama Kristen dan Katholik yang justru membela Israel.
Menurutnya, tindakan mereka adalah hal yang bodoh yang tidak bisa dibenarkan.
"OON aja KALAU ada yang merasa sebagai pemeluk kristen atau katolik maka harus membenarkan semua yang dilakukan Israel..." tulis Yunarto Wijaya di akun twitternya, @yunartowijaya 16 Mei 2021.
Ia kemudian meminta agar para oknum tersebut lebih mendalami kitab suci dan sejarah.
Atau, Yunarto Wijaya meminta agar mereka minimal lebih mendalami hati dan rasa kemanusiaan.
"Pelajari lebih dalam kitab suci dan sejarah deh, atau minimal dalami hati dan rasa kemanusiaanmu... #SavePalestine" tambahnya.
Sebagai informasi, konflik antara dua negara bertetangga, Israel dan Palestina kembali memanas sejak 10 Mei 2021 lalu.
Israel terus melancarkan aksinya meneror warga dan menyerang Jalur Gaza melalui serang udara.
Baca Juga: Teknologi Super Canggih Israel ini Cegat Ratusan Roket Militan Palestina Hamas
Aksi Israel juga sidah dibalas oleh Hamas. Namun korban atas aksi kekejaman Israel ini tak bisa dibantah.
Al Jazeera melaporkan, hingga 15 Mei 2021 kemarin, sebanyak 137 warga Palestina tewas, dan 36 di antaranya merupakan anak-anak.
Sementara itu jumlah korban jiwa yang dilaporkan mengalami cedera mencapai 920 orang.
Kini, dunia internasional diminta tidak tinggal diam atas aksi kejam yang dilakukan Israel.***
https://beritadiy.pikiran-rakyat.com...-israel?page=2
Cebong vs Bajer Civil War was Begin
lumayan buat bersih2 antek atheis komunis Indo yang punya dendam sejarah ke Agama Islam, orang Islam dan NU dan sekarang kebetulan antek2 itu mayoritas lagi nyaru atw nyamar jadi penganut agama sebelah.
Diubah oleh selldomba 16-05-2021 20:00
kalex46 dan 9 lainnya memberi reputasi
6
2.3K
149
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.9KThread•41.5KAnggota
Tampilkan semua post
kopaser
#26
Dasar membela palestin karena idiologi anti imperialism, israel itu tanah yg di berikan oleh inggris. Dan pak karno waktubitubsedang menggaungkan anti imperialism.
Di lain sisi pak karno memang ingin menyatukan totalitas majapahiet empire ( ganyang malaisia, mengelus elus pipi adinda brunai, merayu dengan nada sendu ke tamasek agar mau menjadi satu dalam naungan keluarga besar).
Dan inggris selalu jadi rintangan tujuan besarnya.
Makanya pak karno saar itu sangat sentimen ke inggris.
Kebetulan saja ulama palestinelah yg mendorong pengakuan kemerdekaan indo dan itu jadi awal rentetan pengaukan kemerdekaan dari dunia arab.
Makanya pelestine di bela mati matian ( sebagai balas budi negara kepada mereka).
Tapi untuk sekarang
Kondisinya udah shifting, momentumnya sudah beda. Israel sedah bekembang menjadi wilayah pesat dan maju. pdb perkapitanya udah 44 000 usd dan pdbnya udah hampir 4500 triltun rupiah.
Makanya untuk membela palestine saat ini bukan dengan ediologi anti imperialsm. Tapi harus pakai pendekatan ekonomi. Dan kemanusiaan.
Ekonomi israel dan ekonomi palestine itu kondisinya sangat timpang. Maka perjuangan yg harus di terapkan adalah pemerataan ekonomi wilayah tersebut. Satu satunya jalan damai ya dengan memperjuangkan 1 aturan adil untuk 2 negara. (2state solution).
Two state solustion, dua negara dalam satu aturan khusus. Dengan kekuatan kamtibmas yg di kontrol oleh satu aturan .
Aturan kependudukan juga sudah ada rancanganya. ( Turunan ishkak / israel, dengan bukti khusus sudah pasti jadi wn israel (kebetulan israel mengakui 2 kewarganegaraan), turunan trdisional arab palestin bisa jadi warga palestin).
Aturan kewilayahan juga ada rancanganya.
Aturan perpajakan juga ada rancangannya.
Dan sudah puluhan tahun konsepnya di perjuangjan, di konvensikan.
Mereka bukanya fokus memperjuangkan aturan yg adil. Malah ormasnya suka maen maen2 dengan petasan mortir dan granat.
Belive me..
Membela palestine dengan konsep lama justru akan menambah penderiataan rakyat paleatine itu sendiri.
Di lain sisi pak karno memang ingin menyatukan totalitas majapahiet empire ( ganyang malaisia, mengelus elus pipi adinda brunai, merayu dengan nada sendu ke tamasek agar mau menjadi satu dalam naungan keluarga besar).
Dan inggris selalu jadi rintangan tujuan besarnya.
Makanya pak karno saar itu sangat sentimen ke inggris.
Kebetulan saja ulama palestinelah yg mendorong pengakuan kemerdekaan indo dan itu jadi awal rentetan pengaukan kemerdekaan dari dunia arab.
Makanya pelestine di bela mati matian ( sebagai balas budi negara kepada mereka).
Tapi untuk sekarang
Kondisinya udah shifting, momentumnya sudah beda. Israel sedah bekembang menjadi wilayah pesat dan maju. pdb perkapitanya udah 44 000 usd dan pdbnya udah hampir 4500 triltun rupiah.
Makanya untuk membela palestine saat ini bukan dengan ediologi anti imperialsm. Tapi harus pakai pendekatan ekonomi. Dan kemanusiaan.
Ekonomi israel dan ekonomi palestine itu kondisinya sangat timpang. Maka perjuangan yg harus di terapkan adalah pemerataan ekonomi wilayah tersebut. Satu satunya jalan damai ya dengan memperjuangkan 1 aturan adil untuk 2 negara. (2state solution).
Two state solustion, dua negara dalam satu aturan khusus. Dengan kekuatan kamtibmas yg di kontrol oleh satu aturan .
Aturan kependudukan juga sudah ada rancanganya. ( Turunan ishkak / israel, dengan bukti khusus sudah pasti jadi wn israel (kebetulan israel mengakui 2 kewarganegaraan), turunan trdisional arab palestin bisa jadi warga palestin).
Aturan kewilayahan juga ada rancanganya.
Aturan perpajakan juga ada rancangannya.
Dan sudah puluhan tahun konsepnya di perjuangjan, di konvensikan.
Mereka bukanya fokus memperjuangkan aturan yg adil. Malah ormasnya suka maen maen2 dengan petasan mortir dan granat.
Belive me..
Membela palestine dengan konsep lama justru akan menambah penderiataan rakyat paleatine itu sendiri.
GoKiEeLaBieEzZ dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Tutup