Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gabener.edanAvatar border
TS
gabener.edan
Bukan Jokowi, Fahri Hamzah Ungkap Awal Isu Jabatan 3 Periode Mencuat


Suara.com - Mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meyakini bahwa wacana penambahan masa jabatan presiden dari dua menjadi tiga periode bukan berasal dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Keyakinan Fahri itu didasarkan pada jawaban Jokowi yang menolak adanya wacana jabatan presiden menjadi tiga periode. Sebab, menurutnya, Jokowi tidak ingin dikenang sebagai pribadi yang menginginkan jabatan presiden secara berturut selama tiga kali.

"Itu lah yang saya kira harus kita lacak sekarang ini. Sebab kalau dari presiden sendiri tidak mungkin. Mengapa? Saya sendiri pernah dua kali bertanya langsung kepada presiden soal ini sebelum berakhir jabatan, dan jawabannya bulat, beliau (Jokowi) katakan tidak ingin dikenang sebagai orang yang menginginkan jabatan kembali. Apalagi itu memerlukan perubahan konstitusi," kata Fahri dalam keterangannya, mengutip ulang jawaban Jokowi, Rabu (17/3/2021).

Meski meyakini wacana itu tidak berasal dari Jokowi, namun Fahri sendiri memandang sulit mengetahui asal-muasal adanya wacana penambahan masa jabatan presiden.

"Dugaan saya (kalau kita tidak naif), ini kemudian menjadi berita di sosial media yang sudah sering terjadi, dan kita over acting dengan berita-berita itu. Atau yang kedua memang ada kelompok yang menghembuskan isu ini, untuk kepentingan kelompoknya tentu," kata Fahri.

Padahal menurut Fahri wacana terkait penambahan masa jabatan presiden sebenarnya sudah selesai sampai di tingkat presiden. Mengingat wacana itu bukan isu yang bersumber dari presiden.

Karena itu, dia meminta para elite negeri tidak sibuk atas sesuatu yang sebenarnya bukan bersumber dari sumber yang sebenarnya. Fahri sekaligus menyoroti adanya kebiasaan yang ia anggap jelek, di mana semua isu termasuk yang tidak datang dari pihak yang legitimate justru dibesar-besarkan.

"Apalagi kemudian ikut-ikutan menganggap Jokowi yang bersalah. Padahal, sebenarnya perubahan konstitusi itu nyaris tidak di tangan presiden, melainkan di tangan MPR. Karena itu, kalau pun toh ada, presiden di situ hanya terlibat di ujung dia ketika MPR sudah mengajukan perubahan. Tapi, presiden tidak ikut," pungkas Fahri.

Jokowi sebelumnya, mengaku tidak berniat kembali menjadi presiden hingga tiga periode. Sikap itu disampaikan Jokowi menanggapi isu jabatan presiden tiga periode yang belakangan mengemuka di tengah publik.

“Apalagi yang harus saya sampaikan? Bolak-balik ya sikap saya tidak berubah,” ujar dia di Istana Merdeka, pada Senin (15/3/2021).

Kala itu, Presiden Jokowi menegaskan bahwa dirinya adalah presiden yang dipilih langsung oleh rakyat Indonesia berdasarkan konstitusi. Oleh karena itu, pemerintahannya akan berjalan tegak lurus dengan konstitusi tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menegaskan sama sekali tak memiliki niat untuk menjadi presiden tiga periode.

Menurutnya, di tengah pandemi saat ini, semestinya seluruh pihak mencegah adanya kegaduhan baru dan bersama-sama seluruh elemen bangsa untuk bahu membahu membawa Indonesia keluar dari krisis pandemi dan menuju lompatan kemajuan baru.

“Janganlah membuat kegaduhan baru. Kita saat ini tengah fokus pada penanganan pandemi,” katanya.

https://www.suara.com/news/2021/03/1...mencuat?page=2

Sasaran tembak sebenarnya mank ke jokowi dan partai2 di belakangnya agar ter image rakus kekuasaan dan akan menimbulkan antipati masyarakat.

Itulah bodohnya para oposisi skrg2 ini,isu2 recehan mereka permainkan tapi wajar sih karna enak di kombinasikan dgn napas keagamaan yg mereka dagangkan.

Kalo kita bisa liat lebih jernih,sudah jelas sapa yg akan menjadi pemenang pemilu 2024.
PDIP,GOLKAR DAN GERINDRA....

Ini yg mereka ingin gerus suaranya.
Dengan menggoreng isu yg sebenarnya sudah basi bahkan nasdem sendiri pun yg pertama mencetuskan adem2 aja.
Nah mbah amin dan mardani yg mulai menggoreng dgn narasi yg tak jauh2 bahwa partai di pemerintah rakus kekuasaan padahal tidak ada partai yg tidak ingin menang pemilu dan berkuasa.
Aneh kan....emoticon-Leh Uga
scorpiolama
momodtemenku
tien212700
tien212700 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
3.1K
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Tampilkan semua post
minhakim20Avatar border
minhakim20
#10
Tumben ya dia ngebela pakdhe hehehe.. Tp emang kayanya nih isu udah dari dulu gak sih pernah mencuat.. Bukan baru baru ini.. Sebelum jokowi jadi presiden jg pernah muncul kalo gak salah
samsol...
samsol... memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.