- Beranda
- Berita Luar Negeri
AS Dikabarkan Abaikan Peringatan Eksperimen Virus Corona di Wuhan 2 Tahun Sebelum
...
TS
dragonroar
AS Dikabarkan Abaikan Peringatan Eksperimen Virus Corona di Wuhan 2 Tahun Sebelum
AS Dikabarkan Abaikan Peringatan Eksperimen Virus Corona di Wuhan 2 Tahun Sebelum Wabah

Dua peneliti dari Institut Virologi Wuhan tengah melakukan penelitian. Laboratorium tersebut disebut meneliti kelelawar dari goa yang diduga merupakan asal patogen virus corona.(Institut Virologi Wuhan via Daily Mail)
WASHINGTON DC, KOMPAS.com - AS dikabarkan mengabaikan laporan bahwa adanya eksperimen virus corona di Wuhan, dua tahun sebelum wabah bergulir.
Para diplomat di Kedutaan Besar AS di China memperingatkan Washington bahwa ada virus baru yang ditemukan di laboratorium itu.
Pakar kesehatan dan sains di kedutaan menemukan virus itu ketika mereka menghadiri konferensi di Beijing.
Saat itu, mereka menyaksikan presentasi yang dilakukan para peneliti China, termasuk dari Institut Virologi Wuhan (WIV).
Saat itu, ilmuwan di WIV menemukan populasi kelelawar di sebuah gua di Provinsi Yunnan, memberi mereka pandangan mengenai asal dan penyebaran virus corona.
Selain itu, seperti dilansir The Sun, Kamis (11/3/2021), peneliti juga menemukan adanya tiga virus yang punya karakteristik unik.
Karakteristik itu adalah adanya spike protein (protein mahkota) yang punya kemampuan melekat di reseptor khusus di paru-paru manusia.
Di kemudian hari, ciri khas tersebut muncul dari Covid-19 yang kini sudah mewabah di seluruh dunia.
Tim dari AS itu kemudian mendatangi WIV dan bertemu sejumlah ilmuwan, termausk Shi Zhengli yang dikenal sebagai "wanita kelelawar".
Saat berdiskusi itulah, para pakar tersebut kaget mengetahui laboratorium tak punya cukup staf terlatih untuk melakukan penelitian.
Mereka pun mengirim kawat diplomatik ke Washington, berisi peringatan ada sekelompok virus berbahaya yang bisa menjadi masalah di kemudian hari.
Namun, peringatan itu tidak digubris oleh Gedung Putih, dan baru muncul setelah dibocorkan ke Washington Post.
"Kawat itu jelas merupakan peringatan keras. Mereka memohon supaya pemerintah mengamati apa yang terjadi," kata salah satu diplomat.
Penulis kawat kepada jurnalis The Post John Rogin mengatakan, mereka memperingatkan bahwa WIV adalah ancaman serius.
Saat itu, dia berpikir virus itu akan menjadi seperti Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) yang mewabah di awal 2000-an.
"Jika saya tahu virus ini akan menjadi wabah terbesar dalam sejarah manusia, saya akan lebih serius memberi peringatan," terangnya.
Dokumen lain mengungkapkan, ilmuwan di Wuhan jatuh sakit dengan gejala mirip Covid-19 pada akhir 2019, beberapa bulan sebelum mewabah.
WIV dikenal karena bereksperimen pada virus corona kelelawar, dan menciptakan strain hibrida menular untuk diperiksa.
Lokasi laboratorium tersebut tidak jauh dari tempat yang diyakini sebagai penyebaran pertama pada Desember 2019.
https://www.kompas.com/global/read/2...tahun?page=all
udah dikabarin 2 taon sebelumnya ternyata

Dua peneliti dari Institut Virologi Wuhan tengah melakukan penelitian. Laboratorium tersebut disebut meneliti kelelawar dari goa yang diduga merupakan asal patogen virus corona.(Institut Virologi Wuhan via Daily Mail)
WASHINGTON DC, KOMPAS.com - AS dikabarkan mengabaikan laporan bahwa adanya eksperimen virus corona di Wuhan, dua tahun sebelum wabah bergulir.
Para diplomat di Kedutaan Besar AS di China memperingatkan Washington bahwa ada virus baru yang ditemukan di laboratorium itu.
Pakar kesehatan dan sains di kedutaan menemukan virus itu ketika mereka menghadiri konferensi di Beijing.
Saat itu, mereka menyaksikan presentasi yang dilakukan para peneliti China, termasuk dari Institut Virologi Wuhan (WIV).
Saat itu, ilmuwan di WIV menemukan populasi kelelawar di sebuah gua di Provinsi Yunnan, memberi mereka pandangan mengenai asal dan penyebaran virus corona.
Selain itu, seperti dilansir The Sun, Kamis (11/3/2021), peneliti juga menemukan adanya tiga virus yang punya karakteristik unik.
Karakteristik itu adalah adanya spike protein (protein mahkota) yang punya kemampuan melekat di reseptor khusus di paru-paru manusia.
Di kemudian hari, ciri khas tersebut muncul dari Covid-19 yang kini sudah mewabah di seluruh dunia.
Tim dari AS itu kemudian mendatangi WIV dan bertemu sejumlah ilmuwan, termausk Shi Zhengli yang dikenal sebagai "wanita kelelawar".
Saat berdiskusi itulah, para pakar tersebut kaget mengetahui laboratorium tak punya cukup staf terlatih untuk melakukan penelitian.
Mereka pun mengirim kawat diplomatik ke Washington, berisi peringatan ada sekelompok virus berbahaya yang bisa menjadi masalah di kemudian hari.
Namun, peringatan itu tidak digubris oleh Gedung Putih, dan baru muncul setelah dibocorkan ke Washington Post.
"Kawat itu jelas merupakan peringatan keras. Mereka memohon supaya pemerintah mengamati apa yang terjadi," kata salah satu diplomat.
Penulis kawat kepada jurnalis The Post John Rogin mengatakan, mereka memperingatkan bahwa WIV adalah ancaman serius.
Saat itu, dia berpikir virus itu akan menjadi seperti Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) yang mewabah di awal 2000-an.
"Jika saya tahu virus ini akan menjadi wabah terbesar dalam sejarah manusia, saya akan lebih serius memberi peringatan," terangnya.
Dokumen lain mengungkapkan, ilmuwan di Wuhan jatuh sakit dengan gejala mirip Covid-19 pada akhir 2019, beberapa bulan sebelum mewabah.
WIV dikenal karena bereksperimen pada virus corona kelelawar, dan menciptakan strain hibrida menular untuk diperiksa.
Lokasi laboratorium tersebut tidak jauh dari tempat yang diyakini sebagai penyebaran pertama pada Desember 2019.
https://www.kompas.com/global/read/2...tahun?page=all
udah dikabarin 2 taon sebelumnya ternyata
Diubah oleh dragonroar 13-03-2021 15:05
pendekarmalam dan 2 lainnya memberi reputasi
1
1.9K
14
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
81.9KThread•19.6KAnggota
Tampilkan semua post
KS69
#1
Tim WHO Tidak Temukan Asal-usul Virus Corona di China
https://www.kompas.com/global/read/2...wuhan?page=all
cari asal usul covid kok ke china
ke amerika lah sana yg terparah covid di dunia
Penelitian terbaru: Sebelum muncul di China, virus corona telah ada di AS
https://internasional.kontan.co.id/n...elah-ada-di-as[
Riset CDC Temukan Orang Amerika Lebih Dulu Terinfeksi Corona Sebelum China
https://www.wartaekonomi.co.id/read3...-sebelum-china
sampai sekarang WHO tak berani selidiki amerika
begitu banyak korban vape di amerika sebelum bulan oktober 2019
bisa jadi korban vape itu menderita covid
lab militer biologi fort detrick amerika ditutup sebelum oktober 2019
china jadi tuan rumah pertandingan world military game bulan oktober 2019
lokasinya di wuhan
jadi kemungkinan besar virusnya dibawa masuk ke wuhan oleh militer amerika
WHO harus ke amerika periksa asal usul pandemi covid
kemungkinan besar asal usul covid itu di amerika
karena pandemi flu 1918
ternyata berasal dari kansas,amerika ,baru menyebar ke seluruh dunia
Killer flu that swept the world began in Kansas in 1918
https://www.kansas.com/news/local/ar...200880539.html
Pandemi 1918 menyebabkan sekitar 50 juta orang tewas di seluruh dunia[/[[
https://www.kompas.com/global/read/2...wuhan?page=all
cari asal usul covid kok ke china
ke amerika lah sana yg terparah covid di dunia
Penelitian terbaru: Sebelum muncul di China, virus corona telah ada di AS
https://internasional.kontan.co.id/n...elah-ada-di-as[
Riset CDC Temukan Orang Amerika Lebih Dulu Terinfeksi Corona Sebelum China
https://www.wartaekonomi.co.id/read3...-sebelum-china
sampai sekarang WHO tak berani selidiki amerika
begitu banyak korban vape di amerika sebelum bulan oktober 2019
bisa jadi korban vape itu menderita covid
lab militer biologi fort detrick amerika ditutup sebelum oktober 2019
china jadi tuan rumah pertandingan world military game bulan oktober 2019
lokasinya di wuhan
jadi kemungkinan besar virusnya dibawa masuk ke wuhan oleh militer amerika
WHO harus ke amerika periksa asal usul pandemi covid
kemungkinan besar asal usul covid itu di amerika
karena pandemi flu 1918
ternyata berasal dari kansas,amerika ,baru menyebar ke seluruh dunia
Killer flu that swept the world began in Kansas in 1918
https://www.kansas.com/news/local/ar...200880539.html
Pandemi 1918 menyebabkan sekitar 50 juta orang tewas di seluruh dunia[/[[
PrinScrup dan juraganind0 memberi reputasi
2
Tutup